5 Kelakuan Seorang Introvert yang Sering Dimaknai Negatif oleh Ekstrovert

Kelakuan seorang introvert yang cenderung dingin dan menutup diri ketika bertemu dengan orang baru, seringkali dinilai sombong. kurang bergaul, hingga suka memilih-milih teman oleh seorang ekstrovert.

Nyatanya, seorang introvert membutuhkan waktu yang lebih lama dalam memulai hubungan pertemanan dengan seseorang. Mereka cenderung bertindak sangat hati-hati dalam hal pertemanan, bagi seorang introvert kualitas hubungan pertemanan lebih penting daripada jumlah temannya. Gak heran, apabila seorang introvert temannya itu-itu aja tapi untuk kualitas pertemanannya ga perlu diragukan. Tapi seorang introvert tetap terbuka kok untuk berteman dengan siapa saja.

Kalau seorang ekstrovert suka bosan apabila sendirian, seorang introvert justru sangat menikmatinya. Sayangnya di mata seorang ekstrovert kegiatan 'me time' seorang introvert ini terlihat tidak menikmati hidup, pelit, dan tidak mau membuka diri terhadap dunia luar.

Nyatanya, seorang introvert memang perlu 'me time' yang lebih banyak dibandingkan seorang ekstrovert. Melalui 'me time' nya ini seorang introvert dapat menyalurkan hobinya dan meningkatkan kreativitasnya. Bukan berarti mereka ga mau diajak jalan, hanya mungkin terkadang kamu perlu memberinya quality time untuk dirinya sendiri. Tapi, kalau kamu dalam keadaan sangat membutuhkannya, dia rela meninggalkan 'me time' nya untuk menemuimu lho

Seorang introvert ini memang seringkali lama mengambil keputusan, hal ini seringkali dinilai oleh seorang ekstrovert lambat dan suka menunda-nunda pekerjaan. Berbeda dengan seorang ekstrovert yang cenderung spontan dan cepat dalam bertindak, tentu hal ini sangat menjengkelkan bagi seorang ekstrovert apabila membutuhkan keputusan seorang introvert.

Nyatanya, seorang introvert sangat berhati-hati dalam mengambil keputusan. Sebelum mengambil keputusan ia akan memikirkan baik buruknya, untung ruginya bahkan memikirkan apakah keputusan yang diambilnya merugikan orang lain atau tidak. Walaupun lama dalam menentukan keputusan, sekalinya mengambil keputusan seorang introvert sudah sangat yakin dengan keputusannya dan tidak akan merubahnya lagi. Buat kamu yang ga sabar dalam menunggu keputusan seorang introvert cukup beri dia deadline dan mengingatkannya apabila deadline-nya sudah dekat.

Seorang introvert cenderung tidak mengungkapkan perasaan ataupun pendapatnya. Hal ini seringkali dinilai tidak memiliki rasa simpati, empati, acuh oleh seorang ekstrovert.

Nyatanya, seorang introvert sangat berhati-hati dalam mengunkapkan perasaan maupun pendapatnya. Sekali lagi, seorang introvert akan berpikir sangat lama hanya untuk memutuskan apakah ia harus menunjukkan perasaannya ataupun mengungkapkan pendapatnya. Selain itu, seorang introvert cenderung takut apabaila pendapatnya memiliki perasaan orang lain. Walaupun dia tidak mengungkapkan perasaannya, dia adalah seorang teman siaga yang diam-diam ada ketika kamu membutuhkannya.

Seorang introvert seringkali terlihat menyendiri dalam keramaian, hal ini seringkali dinilai tidak mau bergaul, eksklusif, tidak memiliki teman oleh seorang ekstrovert.

Nyatanya, seorang introvert memang tidak menyukai keramaian. Suasana yang ramai dan berisik sangatlah mengganggu baginya, sehingga ia cenderung berada di pojok ruangan. Walaupun, introvert tidak menyukai keramaian ia sangatlah menghargai undangan yang diberikan padanya apalagi bila dari teman dekatnya. Sehingga walaupun ia tidak suka keramaian ia akan tetap datang karena memikirkan perasaan orang yang mengundangnya.

Setiap manusia diciptakan dengan karakter yang berbeda-beda, namun setiap karakter pasti memiliki keunggulannya masing-masing. Janganlah menilai sesuatu dari sisi negatifnya saja, tapi cobalah melihat dari sudut pandang yang berbeda. Jangan memaksakan karakter kita sebagai karakter teman kita, karena setiap orang unik dengan karakternya masing-masing.