Seiring waktu berjalan, circle pertemanan pun akan berubah. Dulu zaman sekolah, berteman dengan banyak orang merupakan hal yang paling diinginkan. Tak jarang kalau memiliki sedikit teman justru menjadi pertanyaan.
Berbeda drastis setelah kamu menikah, circle pertemanan menjadi lebih kecil. Circle pertemanan mengecil setelah menikah menjadi hal lumrah. Siapa bilang circle pertemanan mengecil cuma bisa bikin minder? Ternyata banyak keuntungan kalau circle pertemanan mengecil setelah menikah, lho.
Setelah menikah, fokus akan berbeda. Yang tadinya zaman sekolah kamu sibuk belajar bersama teman atau biasa hangout dengan teman-teman. Setelah menikah kamu akan lebih sibuk pada keluarga. Apalagi kalau sudah punya anak, pasti akan terasa super sibuk di rumah.
Dengan mengecilnya circle pertemanan, kamu akan lebih fokus pada keluarga. Jadi kamu bisa lebih banyak waktu untuk belajar jadi istri atau suami dan orangtua yang baik di rumah. Jadi orang tua bukan sesuatu yang mudah, lho.
Mencari teman sebanyak-banyaknya dan sering bersosialisasi dengan teman menjadi salah satu hal yang wajib kamu lakukan saat sekolah. Dengan banyaknya teman, artinya kamu punya banyak relasi kelak. Pernyataan ini gak berlaku kalau kamu sudah menikah.
Bersosialisasi memang perlu, tetapi menyeleksi teman juga sangat diperlukan. Menikah adalah keputusan yang paling penting dalam hidup seseorang. Namun, setelah menikah dan memiliki anak, seseorang perlu memilih teman. Hal itu karena teman dapat membawa pengaruh padamu, maka pilihlah teman yang dapat membawa pengaruh baik. Sehingga kamu pun bisa jadi contoh yang baik untuk anakmu.
Nah, biasanya setelah menikah yang tadinya punya banyak teman, akan mulai berkurang, dan akhirnya hanya menyisakan beberapa teman yang justru akan menjadi teman sejatimu. Teman yang benar-benar bisa saling mengerti dan saling memahami.
Kalau sudah jadi ibu rumah tangga dan anak mulai bersekolah. Perlu banget kamu untuk bergaul dengan teman ibu-ibu yang lain. Dengan begitu, kamu gak akan ketinggalan informasi di sekolah anakmu. Sedangkan untuk ayah, pasti lebih sibuk bekerja dan bergaul dengan teman di kantor karena kebanyakan waktu dihabiskan di kantor.
Siapa bilang circle pertemanan mengecil maka kamu gak punya teman? Banyak teman baru yang bisa kamu dapatkan setelah menikah. Namun, kali ini pertemananmu gak cuma sekedar untuk nongkrong. Justru kamu akan memiliki teman baru yang punya kesamaan prioritas.
Wah, kalau keuntungan yang satu itu pasti akan membuat para ibu-ibu makin senang. Siapa sangka? Dengan mengecilnya circle pertemanan, maka akan menghemat pengeluaran bulanan.
Sebelum menikah, kamu lebih sering berkumpul dengan teman-teman. Dulu, kamu masih dapat uang saku dari orangtua. Setelah menikah, semua pengeluaran tentunya dibayar dari penghasilanmu sendiri. Coba bayangkan, jika dalam sebulan kamu banyak hangout seperti zaman sekolah. Gak cuma kebutuhanmu yang terbengkalai, kebutuhan rumah pun gak terbeli.
Dengan circle pertemanan mengecil, maka kamu lebih hemat. Dan bisa lebih mengutamakan kebutuhan rumah dan anak.
Kok bisa circle pertemanan mengecil buatmu lebih mesra dengan pasangan? Jawabannya karena seharusnya setelah menikah yang jadi best friend itu pasangan hidupmu. Orang pertama yang selalu tahu masalahmu, yang selalu paham dirimu. Akan menjadi pertanyaan besar jika kamu lebih senang bercerita dengan orang lain daripada dengan pasanganmu sendiri.
Mengecilnya circle pertemanan, akan membuatmu lebih fokus pada pasangan. Sehingga kamu akan lebih banyak bercerita pada pasangan dan akan makin mesra dengan pasanganmu. Betapa menyenangkannya setelah pasanganmu bisa jadi teman curhat yang enak diajak ngobrol.
Banyak keuntungan yang didapatkan dengan mengecilnya circle pertemanan setelah menikah. Jadi, apa yang membuatmu harus minder karena circle pertemananmu mengecil? Justru bagus untuk keluargamu, bukan?