5 Pertanyaan Ini Sangat Menyakiti Pasangan Lho, Susah Buat Dimaafin!
Ketika kita memutuskan untuk menjalin komitmen yang serius dengan seseorang, maka kita juga harus menjaga hatinya. Selain dari perilaku, kamu juga harus aware pada kalimat yang kamu katakan padanya.
Nah, dalam situasi apa pun, sebaiknya hindari untuk menanyakan lima kalimat ini ke pasanganmu ya. Pasalnya, dia bisa tersinggung dengan pertanyaanmu ini. Apa saja?
1. Kamu sebenarnya sayang gak sih sama aku?
Kalimat yang mempertanyakan rasa sayang pasanganmu ini bisa jadi menyinggungnya. Dia bakal merasa jika selama ini rasa sayangnya kepadamu masih kurang hingga kamu masih mempertanyakannya. Selain itu, diragukan oleh pasangan sendiri itu rasanya gak enak lho.
2. Kamu serius gak sih sama hubungan kita?
Pertanyaan ini juga bakal membuat pasanganmu tersakiti. Pasalnya kamu mempertanyakan keseriusannya dalam menjalani hubungannya denganmu. Bayangkan saja, jika selama ini dia sudah semaksimal mungkin melakukan segalanya demi hubungan kalian, tapi kamu masih menanyakan hal ini padanya. Bukankah dia bakal merasa bahwa perjuangannya selama ini gak ada harganya?
3. Kenapa sih kamu selalu nyakitin aku?
Kalimat ini gak akan pernah tepat dilontarkan di kesempatan apa pun. Meskipun gak sedang bertengkar, namun kalimat ini bisa sangat menyakiti pasangan. Kata 'selalu' yang kamu ucapkan ini bakal membuat pasangan merasa gak pernah benar untukmu.
4. Kenapa aku gak pernah bener di matamu?
Kebalikan dari kalimat sebelumnya, namun kalimat ini sama menyakitkannya buat pasanganmu. Pasanganmu bakal merasa bahwa dia si antagonis yang selalu gagal mengerti kondisimu. Coba kalau pasanganmu mengatakan kalimat tersebut kepadamu, kamu tentu merasa jengah juga kan?
5. Kenapa aku terus yang berkorban? Tunjukin dong kalau kamu juga usaha!
Jika kamu tulus menjalani hubungan, kamu gak akan menghitung untung dan rugi. Jadi jelas kan, jika kamu melontarkan kalimat ini pasangan bakal berpikir kalau selama ini kamu gak tulus menjalin hubungan dengannya. Pasalnya kamu masih menghitung seberapa banyak kamu memberi dan menerima.
Hayo, selama ini kamu masih sering mengatakan lima kalimat di atas gak?
