5 Tanda kalau Gebetan Mendekatimu Hanya karena Pelampiasan Bosan Saja

Kamu boleh saja bahagia karena ada yang tertarik dan menyukaimu saat ini, tapi jangan jadikan semua itu membutakan kamu akan kenyataan yang ada. Perhatikanlah dirinya jika dia selama ini menjalin komunikasi hanya di waktu-waktu tertentu saja dan selalu konsisten, kamu patut curiga. 

Misalnya, hanya di waktu malam saja dia kirim pesan dan telepon denganmu, sedangkan di waktu lain, dia seakan menghilang entah ke mana. Hal ini menunjukkan bahwa ada sesuatu yang dia tutupi dan mendekatimu hanya karena ada sesuatu yang ingin dia tunaikan saja. 

Banyak sekali keinginan jika dia melampiaskan rasa bosannya dalam artian kamu hanya mainannya saja, seperti keinginan untuk bertemu dan melakukan hal intim dengan berpegangan tangan, memeluk dan menciummu. Ketika keinginannya sudah terpenuhi, maka dia akan menghilang dan gak lagi menghiraukanmu. Bahkan, dirinya pun akan kembali lagi padamu saat ada hal yang ingin dia manfaatkan darimu. 

Jika memang dia tertarik padamu, maka sudah dipastikan bahwa dia akan sangat antusias bila kamu menghubunginya, apa lagi kalau kamu bilang kangen padanya. Dia akan langsung meneleponmu dan bahkan mengajakmu bertemu. 

Sangat berbeda sekali jika dia hanya bosan saja, yang mana dia akan lama sekali merespons pesan dan telepon darimu. Kamu kirim pesan jam segini dan dia akan membalaskan lima atau bahkan sampai delapan jam kemudian. 

Ketika kamu dekat dengan dia, sudah pasti kalian akan terbuka tentang karakter, sikap dan lingkungan masing-masing. Hal ini dilakukan agar bila nanti menjalin hubungan kalian bisa sama-sama memahami. 

Namun, kamu harus curiga bila yang selalu terbuka hanya kamu saja. Jika dia tidak terbuka dan enggan membicarakan tentang dirinya, maka dia sedang menutupi sesuatu dan dia memang gak tertarik padamu. 

Seseorang yang benar menyukaimu akan selalu memberikan sesuatu hal secara tulus saat memperlakukanmu. Beda halnya jika dia hanya mendekatimu karena bosan semata dengan hidupnya. 

Setiap bertemu denganmu harus ada hal yang menguntungkannya, atau minimal dia gak sama sekali dirugikan atas pertemuan tersebut. Misalnya dengan dia mendapatkan barang yang dia inginkan dan kamu bayari jika bertemu. 

Hati-hati jika kamu merasakan dan mengalami salah atau, atau bahkan keseluruhan tanda di atas. Kamu harus segera ambil tindakan dan jangan sampai dibodohi olehnya karena nanti kamu pasti kecewa. Jadi, kontrol perasaanmu dan jangan mudah baper oleh sikapnya.