5 Tanda Penolakan dari Si Dia Ketika PDKT, Saatnya Berhenti?

Saat sedang berbicara dengan orang lain, kamu pasti setuju jika bahasa tubuh juga penting. Salah satunya adalah kontak mata lawan bicara, seorang akan tampak excited jika saling pandang. Hal ini menunjukkan bahwa lawan bicara benar-benar ingin tahu dengan pembicaraan lebih lanjut.

Begitupun dengan si dia yang konteksnya adalah seorang yang kamu suka, apalagi jika sednag berada di fase PDKT. Jika dia cenderung menghindari kontak mata atau hanya memandang sesekali, ini bisa menjadi tanda bahwa dia tidak begitu tertarik atau nyaman dengan situasi PDKT. Maka dari itu kamu perlu mengenali tanda yang pertama ini.

Seorang yang saling menyukai pasti selalu punya cara untuk memberi respons yang baik atau setidaknya tidak terkesan menyebalkan. Apalagi di situasi PDKT, di mana nantinya ia akan menjadi incaran kamu untuk menjadi pasangan. Jika si dia memberikan respons ramah maka ini bisa menjadi lampu hijau untuk kalian.

Tapi apabila dia memberikan respons yang singkat dan tidak menunjukkan ketertarikan untuk memperpanjang percakapan, bisa jadi dia sedang mencoba menghindari interaksi lebih lanjut. Kamu perlu memahami situasi seperti ini agar tidak terkesan berjuang sendiri, masih banyak kesempatan jadi jangan terpaku hanya pada satu tujuan saja.

Di awal hubungan kamu dan dia pasti kerap bertukar kabar lewat pesan. Untuk langkah selanjutnya kamu bisa membuat janji temu untuk sekadar mengobrol agar suasana lebih mencair. Kesan pertama selalu menjadi hal penting untuk kelanjutan sebuah hubungan, maka pastikan memberi kesan pertama sebaik mungkin.

Kelanjutan dari PDKT ini bisa kamu lihat setelah pertemuan pertama. Kamu bisa berterima kasih dan tetap menghubunginya, ajaklah untuk keluar lagi sesekali. Jika dia dia terus beralasan atau tidak menunjukkan kesenangan untuk bertemu lagi, ini bisa menjadi tanda bahwa dia tidak ingin melanjutkan hubungan lebih jauh.

Jika dia tidak pernah menghubungi kamu terlebih dahulu atau tidak menunjukkan minat untuk mengambil inisiatif dalam membangun hubungan, ini bisa mengindikasikan kurangnya ketertarikan. Seseorang yang tertarik pasti punya beragam cara untuk mengenal lebih jauh tentangmu.

Apabila kamu sudah sering memulai obrolan tapi dia hanya memberi respon seadanya, bisa jadi itu tanda ketidaktertarikannya. Kamu tidak perlu memaksakan keadaan jika memang tidak bisa berlanjut. PDKT merupakan sebuah kondisi untuk saling mengenal dan apakah bisa melanjutkan ke jenjang lebih serius atau tidak.

Jika dia terlihat cuek, tidak terbuka secara emosional, atau bahkan terasa dingin dalam interaksi, ini bisa menjadi sinyal bahwa dia tidak merasa nyaman atau tertarik. Sebenarnya sikap ini bisa diartikan beragam, tapi lebih seringnya seorang yang tidak tertarik pasti menunjukkan hal seperti ini.

Kalu kamu mendapati si dia terus menjaga jarak dan bersikap dingin maka mulailah menyadarinya. Bisa jadi memang kamu bukan orang yang diinginkan, bagaimanapun parasaan cinta dimulai dari ketertarikan. Jika dia sudah tidak tertarik maka kamu tidak perlu memaksakan apapun lagi.

Penting untuk diingat bahwa tanda-tanda ini bisa berbeda-beda tergantung pada situasi dan orangnya. Maka dari itu untuk menghargai sinyal-sinyal tersebut kamu bisa mengambil langkah-langkah yang tepat. Seperti memberikan ruang dan menghormati keputusannya jika memang ada penolakan yang jelas.