Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Membuat Hubungan dengan Jarak Usia Berhasil, Praktikkan!

Ilustrasi hubungan kasual (pexels.com/Katerina Holmes)
Intinya sih...
  • Pasangan dengan jarak usia dapat menjadi perdebatan, namun penting untuk belajar dari satu sama lain.
  • Menyeimbangkan energi antara kamu dan pasanganmu merupakan kunci kesuksesan hubungan dengan perbedaan usia.
  • Penting bagi pasangan yang lebih muda untuk tetap mandiri dan tidak mengorbankan hal-hal yang mereka inginkan demi menyenangkan pasangan yang lebih tua.

Jodoh, kematian, rezeki, adalah rahasia Tuhan. Sebagai manusia, kita bisa merencanakan, tetapi Tuhan yang menetapkan. Salah satunya perihal jodoh. Memiliki pasangan dengan jarak usia yang lumayan jauh bisa menjadi perdebatan bagimu dan orang-orang di sekitarmu.

Untuk kamu yang sedang berada di posisi ini, coba simak lima tips tentang bagaimana kamu bisa berhasil menjalani hubungan dengan jarak usia yang jauh ini. Yuk, dengar pendapat dari profesional hingga orang yang memiliki pengalaman pribadi di bawah ini!

1. Seimbangkan energi

Ilustrasi hubungan kasual (pexels.com/Steshka Willems)

Bagian penting dari komponen pasangan dengan jarak usia adalah belajar dari satu sama lain. Namun karena perbedaan generasi, pasangan ini biasanya tidak selalu memahami perspektif satu sama lain. Nah, kamu bisa mengusahakannya dengan menyeimbangkan energi antara kamu dan pasanganmu.

"Menurut pengalaman saya, yang paling berhasil dalam hubungan dengan perbedaan usia adalah keseimbangan antara energi dan pendekatan kita terhadap kehidupan," ungkap Anna, seorang perempuan yang menjalin hubungan dengan pria 14 tahun lebih tua darinya, dilansir laman Verywell Mind.

2. Hormati proses pasanganmu yang lebih muda

Ilustrasi hubungan kasual (pexels.com/Jack Sparrow)

Jika pasanganmu adalah orang yang lebih muda, kamu mungkin menyadari bahwa kamu memiliki lebih banyak pengalaman dibanding dirinya. Gak ada salahnya kok kamu menghormati proses pasanganmu.

Carter, seorang pria yang menjalin hubungan dengan perempuan 15 tahun lebih muda darinya, menambahkan bahwa ia tidak ingin ikut campur saat melihat pasangannya melewati rintangan yang sudah pernah dialaminya. Seiring berjalannya waktu, saat mereka tumbuh bersama, hubungan mereka menjadi lebih seimbang. Perbedaan usia mereka adalah sesuatu yang jarang ia pikirkan sekarang.

Ketika ditanya tentang bagian terbaik dari hubungan beda usia, Carter punya pendapat unik, "Tidak ada bagian terbaik. Saya tidak mencari hubungan ini karena dia lebih muda dari saya. Kami hanya kebetulan jatuh cinta, seperti hubungan lainnya".

3. Akui dan terima perbedaan gaya hidup

Ilustrasi hubungan kasual (pexels.com/Viktoria Slowikowska)

Terkait hubungan beda usia, Dr. Mindy DeSeta, seorang konselor kesehatan mental dan seksolog berlisensi, dilansir Business Insider, mengatakan salah satu hal yang paling tidak disukainya adalah frasa 'usia hanyalah angka'. Meskipun setiap hubungan mengalami kendala, DeSeta mengatakan perbedaan tersebut terkadang lebih jelas dalam hubungan yang beda usia. Maka dari itu, penting untukmu menghargai dan mengakui perbedaan gaya hidup pasanganmu.

"Biasanya, saat kamu memulai hubungan beda usia, kamu tidak akan melihat banyak tantangan. Kamu memiliki minat yang sama, kamu melakukan hal yang sama sering kali, pada awalnya, tidak banyak perbedaan. Namun, beberapa tahun kemudian, keadaan mungkin berubah," terang DeSeta.

4. Tawarkan dukungan bukan kontrol

Ilustrasi hubungan kasual (pexels.com/Katerina Holmes)

Seperti dalam hubungan apa pun, penting untuk menerima dan mendukung perbedaan pasanganmu. Dalam hubungan dengan perbedaan usia, DeSeta mengatakan bahwa pasangan yang lebih muda harus menyadari betapa mandirinya mereka terhadap pasangan yang lebih tua.

Misalnya, jika mereka merasa harus mengorbankan hal-hal yang mereka inginkan, seperti cita-cita, karier, atau jalan-jalan bersama teman di akhir pekan. Demi menyenangkan pasangan yang lebih tua, itu pertanda mereka tidak benar-benar menjadi diri sendiri dalam hubungan tersebut.

5. Kelilingi dirimu dengan orang-orang yang tidak judging

Ilustrasi hubungan (pexels.com/Juan Pablo Serrano Arenas)

DeSeta mengatakan, bahwa orang-orang dalam hubungan dengan perbedaan usia mungkin perlu mempersiapkan diri untuk menahan penilaian orang lain, terutama di awal hubungan mereka. Ia menambhkan, bila perasaan dihakimi atau harus membenarkan hubungan dapat menimbulkan stres dalam hubungan.

"Saya pikir kamu akan mendapat perhatian dan penilaian paling tinggi dari keluarga, terutama jika hal itu tidak umum dalam keluarga tersebut. Itu sama seperti hal-hal lain yang akan kita nilai jika kita tidak memahaminya sepenuhnya," lanjut DeSeta.

Memiliki hubungan dengan pasangan yang usianya berbeda denganmu menjadi tantangan tersendiri jika kamu tidak memahami bagaimana membuat hubungan tersebut berhasil. Intinya, kamu dan pasanganmu harus sama-sama menghargai agar tercipta hubungan yang langgeng dan positif.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Alma S
EditorAlma S
Follow Us