3 Alasan Kenapa Gak Boleh Ngadu Ke Orangtua Soal Masalah Rumah Tangga
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ketika menikah memang wajib untuk berbaur dengan orangtua satu sama lain, tapi bukan berarti segala hal dalam rumah tangga boleh diikut campuri orangtua atau mertua. Jadi bisa dibilang kalau setelah menikah harus bisa pilih-pilih mana hal yang baik untuk disampaikan ke orangtua dan mana yang baiknya disimpan berdua. Tapi perlu diingat bahwa permasalahan dalam rumah tangga memang tidak boleh ngadu ke orangtua.
Kenapa gak boleh mengadu ke orangtua soal masalah rumah tangga? Alasan utamanya tentu agar tidak ikut campur dan memperunyam masalah di dalam rumah tangga, selain itu ada juga faktor-faktor lainnya yang menganjurkan kalau persoalan dalam rumah tangga baiknya jadi privasi berdua saja. Tapi untuk lebih jelas tentang alasan-alasannya dapat disimak pada pembahasan di bawah ini.
1. Supaya gak memperunyam masalah rumah tangga
Alasan paling utama kenapa masalah rumah tangga baiknya tidak diadukan pada orangtua ialah supaya tidak memperunyam masalah yang terjadi. Karena suatu persoalan bisa menjadi lebih panas dan rumit jika ada keterlibatan orang lain di dalamnya, walaupun itu orangtua. Sehingga memang lebih baik segala persoalan diketahui dan diselesaikan berdua saja bersama pasangan.
Karena masalah dalam rumah tangga itu kan persoalan internal yang menyangkut hubungan dan keluarga kecil yang dibangun bersama oleh pasangan. Jika setiap ada masalah mengadu ke orangtua dan membiarkan mereka ikut campur, justru rumah tangga yang dibangun bisa berantakan. Rumah tangga runyam dan membuat hubungan dengan orangtua jadi kurang baik karena tahu masalah kalian.
Baca Juga: 8 Tips Manajemen Rumah Tangga saat Musim Hujan supaya Keluarga Aman
2. Masalah dalam hubungan bisa jadi aib
Editor’s picks
Pada dasarnya rumah tangga merupakan hubungan yang dijalani berdua dengan pasangan. Sehingga segala sesuatu di dalam rumah tangga yang dijalani bisa jadi merupakan privasi atau aib yang gak boleh disebarkan ke orang lain. Bahkan ke keluarga atau orangtua sendiri jika itu tentang masalah yang sedang menguji hubunganmu dengan pasangan.
Sebagaimana aib yang jika diketahui orang bisa jadi omongan buruk yang menjelekkan citra kalian. Permasalahan dalam rumah tangga yang tadinya cuma diberitahu ke orangtua bisa tersebar ke pihak lainnya dan diketahui lebih banyak orang. Sedangkan yang namanya menyebarkan aib maka sama saja dengan mempermalukan nama sendiri, yang mana orang lain jadi tahu kalau rumah tanggamu sedang tidak baik.
3. Menjaga keharmonisan dengan orangtua dan mertua
Alasan lainnya kenapa masalah rumah tangga lebih baik tidak diadukan ke orangtua adalah demi menjaga hubungan baik dengan keluarga dan orangtua pasangan. Baik itu hubungan dengan keluargamu ataupun pada pihak pasangan. Kalau mereka tahu masalah yang terjadi dalam rumah tangga anaknya kan tentu bisa menimbulkan penilaian tertentu terhadap menantunya.
Jadi supaya hubungan tetap baik-baik saja, erat dan positif dengan orangtua masing-masing maka setiap masalah cukup disimpan berdua saja. Sehingga orangtua dan mertua cukup tahunya kalau kalian bisa menjalani hubungan rumah tangga dengan baik dan harmonis. Jadi lika-liku dan senang sedihnya yang kalian alami tidak jadi beban pikiran orangtua.
Ketika menikah dan membangun rumah tangga memang baiknya menjadikan hal-hal di dalamnya sebagai privasi berdua. Entah itu untuk menjaga nama baik atau hubungan dengan orangtua, tidak semestinya untuk mengadukan setiap masalah kepada pihak luar bahkan jika itu orangtua sendiri.
Baca Juga: 5 Respek yang Diinginkan Suami dalam Rumah Tangga
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.