Mengapa setia itu sulit? Ini menjadi salah satu pertanyaan menarik yang perlu dibahas dalam suatu hubungan. Sebab, banyak orang pacaran sampai bertahun-tahun, tapi ujung-ujungnya putus karena kasus perselingkuhan.
Kira-kira, apa penyebabnya? Berikut lima alasan kenapa setia itu sangat sulit.
Kamu gak bisa memastikan kalau sifat orang yang saat ini bersamamu selalu sama atau berubah menjadi lebih baik. Seiring berjalannya waktu, sifat buruknya pasti akan keluar.
Mau putus, tapi kamu belum siap melepaskan dia. Inilah cikal bakal terjadinya perselingkuhan. Jadi sewaktu hubungan kalian dilanda masalah, kamu akan mencari sosok lain sebagai pelarian.
Sosok yang lebih baik dari pacarmu ada banyak. Ketika bertemu dengan sosok itu, kamu pun gak segan-segan untuk say hello atau jalan bareng yang baru untuk lebih mengenal sifatnya.
Dari sini saja kamu sudah bisa dikatakan berselingkuh. Jadi kamu gak perlu tunggu sampai kamu putus dan jadian sama yang baru.
Kamu mungkin punya sosok mantan terindah dan sampai sekarang belum berhasil move on darinya. Namun ,mencari dan jadian sama sosok yang baru bukan cara yang tepat untuk menghilangkan bayang-bayang mantan.
Bukannya lupa sama mantan atau betah sama yang baru, kamu justru berusaha untuk mencari sosok lain yang sifat atau rupanya hampir mirip dengan mantan. Wajar dong kalau selingkuh?
Pacarmu mungkin pernah kedapatan selingkuh olehmu. Karena gak terima diselingkuhi, kamu pun melakukan hal yang sama untuk membuat hatinya hancur berkeping-keping.
Memang, cara ini akan membuat pacarmu yang tukang selingkuh jera. Namun, gak menutup kemungkinan juga kalau hubungan kalian kandas di tengah jalan.
Kadang, ada orang yang selingkuh bukan karena bosan sama yang lama, tapi karena ingin menguji kesetiaan pacar. Apa benar kalau pacar akan balik selingkuh atau memilih untuk bertahan?
Cara ini memang sangat berisiko, tapi beberapa orang justru melakukannya karena menganggap cara ini ampuh untuk menguji kesetiaan pasangan. Asal benar untuk menguji kesetiaan dan gak jadi ketagihan, maka sah-sah saja.
Setia itu memang sulit, namun cobalah untuk memupuk kesetiaan, apalagi kalau kamu ingin membangun bahtera rumah tangga supaya hubungan awet sampai kakek nenek.