Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Alasan Sepasang Kekasih Belum Menikah walaupun Sudah Lama Pacaran

Ilustrasi pacaran (pexels.com/Gustavo Fring)
Ilustrasi pacaran (pexels.com/Gustavo Fring)

Sering terlihat di lingkungan sekitar kita, sepasang kekasih yang sudah lama berpacaran tetapi belum juga menikah. Orang di sekitar mungkin bertanya-tanya mengapa mereka tidak mau menikah saja padahal sudah lama berpacaran.

Pada dasarnya jodoh itu sudah ditetapkan Yang Maha Kuasa kapan tibanya, setiap orang memang sudah ditentukan kapan akan melangsungkan pernikahan. Berikut ini hanyalah penjabaran sebagai alasan penyebab sepasang kekasih belum juga menikah. 

1. Belum mendapat izin orangtua

Ilustrasi bersama ibu (pexels.com/Kam Pratt)
Ilustrasi bersama ibu (pexels.com/Kam Pratt)

Beberapa pasangan terkadang terpaksa menunda keinginan mereka untuk menikah karena belum mendapat restu orangtua. Bisa jadi ada salah satu pihak keluarga yang mensyaratkan baru boleh menikah dengan anaknya jika si cowok sudah mempunyai rumah sendiri atau minimal pekerjaan yang tetap.

Hal inilah yang membuat sepasang kekasih harus bersabar mencapai keinginan orang tua terlebih dahulu. Segera ketika syarat sudah terpenuhi biasanya mereka akan melangsungkan pernikahan secepatnya. 

2. Belum siap finansial

Ilustrasi menghitung uang (pexels.com/Tima Miroshnichenko)
Ilustrasi menghitung uang (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Ada sepasang kekasih yang memang saling berjuang bersama untuk mencapai sebuah status sosial tertentu. Untuk itu mereka berdua harus sama-sama membangun kekuatan finansial bersama. Mereka melakukan hal ini untuk menghindari masalah ekonomi saat sudah menikah nanti.

Biasanya minimal mereka ingin menghasilkan uang setara UMR (upah minimum regional) untuk menjamin kehidupan berumah tangga. Lagipula mereka harus menabung uang yang tidak sedikit untuk acara pesta pernikahan mereka nanti. Sehingga terlihat seakan-akan mereka menunda pernikahan. 

3. Belum ada komitmen untuk menikah

Ilustrasi pernikahan (pexels.com/Min An)
Ilustrasi pernikahan (pexels.com/Min An)

Ada beberapa pasangan yang masih saling merajut sebuah hubungan yang erat satu sama lainnya. Beberapa orang tidak mudah untuk langsung memberikan komitmen untuk menikah dengan pacarnya.

Hal ini akan semakin tertunda seandainya ada pihak yang masih sering berhubungan dengan mantannya terdahulu. Sehingga hubungannya dengan pacarnya yang sekarang sebenarnya masih sering putus nyambung tanpa diketahui orang ramai. 

4. Ada pihak yang trauma

Ilustrasi pertengkaran orangtua (pexels.com/cottonbro studio
Ilustrasi pertengkaran orangtua (pexels.com/cottonbro studio

Salah satu penyebab sepasang kekasih belum juga menikah meski sudah lama berpacaran yaitu ada pihak yang mempunyai trauma tersendiri. Mungkin ada salah satu pihak yang sulit mempercayai calon pendamping hidupnya karena pernah melihat perlakuan kasar orang tuanya.

Hal ini akan semakin bertambah runyam seandainya sampai sekarang dia masih harus ada di dalam keluarga itu sebagai penengah setiap kali ada konflik terjadi. Sehingga dia tidak bisa dengan segera memutuskan untuk menikah dengan pacarnya karena harus menjaga keluarganya. 

5. Masih ragu

Ilustrasi keluarga harmonis (pexels.com/Alena Darmel)
Ilustrasi keluarga harmonis (pexels.com/Alena Darmel)

Seseorang yang mempunyai permasalahan terkait trust issues juga bisa terjerat dalam hubungan pacaran yang lama namun belum juga menikah. Drama perselingkuhan yang terjadi pada orangtuanya menjadi alasan dia tidak bisa dengan mudah mempercayai pacarnya.

Dia harus merasa benar-benar yakin bahwa pacarnya yang sekarang adalah seseorang yang tepat untuknya. Untuk itu jika kamu berpacaran dengan seseorang yang mempunyai permasalahan trust issues cobalah tunjukkan secara total bahwa kamu sangat mencintainya dan takkan pernah selingkuh.

Pada dasarnya semua orang menaruh harapan untuk berbahagia saat sudah menikah. Namun yang terjadi di kenyataan masih sangat banyak suami istri yang gagal membangun keluarga yang bahagia saat sudah menikah. Semua orang punya waktu tersendiri terkait masalah jodoh. Semua orang berhak berbahagia apalagi saat sudah menikah. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ane Hukrisna
EditorAne Hukrisna
Follow Us