Yang Paling Dicintai Justru Paling Sering Menyakiti Kita, Benarkah?
Yang setuju, yuk merapat!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Coba kamu renungkan, apakah kamu pernah merasa sakit hati begitu dalam pada orang yang baru kamu kenal beberapa jam? Dibanding dengan orang yang benar-benar kamu cintai, pernahkah kamu terluka sesering saat kamu bersama orang yang hanya sekedar teman? Pasti gak, kan?
Itulah kenapa lahir teori bahwa seseorang yang paling kamu cintai justru adalah orang yang kemudian paling sering menanamkan luka dalam hatimu.
Lalu, bagaimana sih uraian lebih detailnya tentang hal ini? Berikut penjelasannya.
1. Saking cintanya, seseorang tidak sadar akan hal menyakitkan yang dia lakukan
Saat kita sudah memiliki perasaan cinta yang begitu kuat. Kemungkinan untuk mengekang, untuk bertindak semau kita terhadap orang tersebut akan semakin besar. Misal, orang tua yang sudah membesarkan anaknya sejak lahir, pasti merasa memiliki hak dan memiliki pembenaran untuk memperlakukan anaknya sesuka hatinya.
Kira-kira begitulah juga perlakuan kita terhadap orang lain yang kita cintai. Akibat cinta yang seperti ini memang bisa berujung fatal. Makanya, sebelum memperlakukan seseorang sesuai keinginan kita, tanyakan dulu apakah kita akan bahagia jika mendapat perlakuan serupa.
Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Cinta Pertama Begitu Kuat dan Membekas
Editor’s picks
Baca Juga: 5 Alasan yang Sering Membuat Cowok Takut Menyatakan Cinta ke Cewek
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.