TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Lakukan 5 Hal Ini Saat Gebetan Menghilang Tanpa Kabar

#IDNTimesLife Biar gak terlalu sakit hati saat di-ghosting

Ilustrasi mengirim pesan (Pexels.com/Mikoto Raw)

Perilaku ghosting atau menghilang tanpa kabar terbilang cukup lumrah terjadi. Banyak sekali yang pernah mengalami di-ghosting oleh gebetan sediri. Tentunya sangat tidak menyenangkan saat kamu sudah berharap banyak pada seseorang dan ternyata orang tersebut malah menghilang tanpa kabar.

Biasanya pelaku ghosting akan berhenti menghubungimu baik melalui chat ataupun telepon. Dia pun sudah tidak pernah membalas teleponmu. Dia seperti hilang begitu saja. Mereka yang awalnya selalu mengirim pesan padamu hampir setiap waktu tiba-tiba chat-mu hanya berakhir dibaca saja.

Ketika mengalami ghosting, kita cenderung akan merasa bingung seperti apakah ada kesalahan yang kamu perbuat sehingga dia tiba-tiba menghilang. Tidak jarang beberapa juga panik sendiri. Sebenarnya ada 5 hal yang sebaiknya kamu lakukan ketika gebetan tiba-tiba nge-ghosting.

1. Berhenti mengirim banyak pesan padanya

Ilustrasi mengirim pesan (Pexels.com/Andrea Piacquadio)

Saat seseorang tidak merespon pesanmu, jangan sampai kamu malah membombardir dirinya dengan pesan-pesanmu. Tapi jika kamu sudah terlanjur melakukannya, masih ada waktu untuk berhenti. Percayalah dia tidak layak untuk kamu perjuangkan jika dia saja tidak mampu menghargai dirimu.

Jangan juga mengirim pesan melalui semua media sosial seperti Instagram, Twitter, dan Facebook yang dia punya karena akan membuatmu terkesan sangat membutuhkan dirinya. 

Baca Juga: 5 Jurus yang Bisa Kamu Lakukan Saat Bertemu Tukang Ghosting

2. Tunggu selama 3 hari

Ilustrasi menunggu (Pexels.com/Quoc Bao)

Biasanya seseorang membutuhkan waktu selama 3 hari untuk memastikan perasaannya. Bisa jadi dia tidak menghubungimu karena sedang make sure apakah dirinya benar-benar menyukaimu atau tidak. Tidak ada salahnya kamu juga menunggunya selama 3 hari tersebut. Mungkin saja juga dia sedang sibuk sehingga tidak memiliki waktu untuk berkomunikasi.

Setelah 3 hari berlalu, coba untuk mengirim pesan padanya lagi jika dia belum mendahului. Namun apabila tetap tidak ada tanda-tanda dia akan merespon pesanmu, lebih baik untuk tidak berharap lagi padanya.

3. Jika memungkinkan, temui dirinya secara langsung

Ilustrasi bertemu (Pexels.com/Tim Douglas)

Apabila kamu mengetahui tepat biasa dia nongkrong, kamu bisa pergi ke tempat tersebut untuk menemuinya. Tetapi sebisa mungkin agar terlihat kamu tidak sengaja bertemu dengannya tersebut. Kamu bisa melihat responnya dari sini. Apakah dia terkesan menghindarimu atau malah sebaliknya.

Jika dia bersikap biasa saja dan mau mengobrol denganmu dengan santai berarti ini pertanda baik. Mungkin kamu bisa juga menanyakan kesibukannya sehingga akhir-akhir ini dia jarang menghubungimu.

4. Hindari mengeluh di media sosial

Ilustrasi bermain media sosial (Pexels.com/Andrea Piacquadio)

Tidak jarang ketika sedang kesal atau marah, kita akan menyalurkan kekesalan itu di media sosial. Beberapa orang malah membuat akun media sosial agar bisa mencurahkan isi hatinya tersebut. Mungkin kamu ingin mengunggah kekesalanmu karena di-ghosting dan hal itu merupakan hak kamu. Tetapi sebelum melakukannya lebih baik kamu pikir lagi.

Bisa jadi kamu menulis status tentangnya tersebut agar dia bisa melihatnya dan kemudian kembali menghubungimu. Tetapi bagaimana jika sebaliknya, dia malah ilfeel dan merasa kurang nyaman karena postinganmu tersebut. Kamu juga terkesan tidak dewasa karena mengumbar hal yang seharusnya bersifat pribadi.

Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Sakit Hati karena Jadi Korban Ghosting, Yuk Kuat!

Verified Writer

Emma Kaes

Welcome to my alter ego

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya