5 Tantangan Seorang Social Butterfly, Haus Perhatian
Di balik kharismanya yang memikat, dia memiliki tantangan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Istilah gaul untuk penyebutan seseorang yang berkepribadian ekstrovert adalah social butterfly. Dari kata butterfly saja kita sudah menandai bahwa artinya "hinggap" dari pengertian tersebut kita tahu bahwa social butterfly adalah seseorang yang mudah hinggap atau mudah beradaptasi dengan orang lain.
Keaktifannya dalam memulai pembicaraan dengan orang lain membuat orang-orang di sekitar menyukai kepribadiannya. Seseorang dengan kepribadian ekstrovert atau social butterfly mendapatkan energi dari orang lain, makanya dia lebih betah untuk berlama-lama bersama orang banyak.
Berbeda dengan seseorang yang berkepribadian introvert dia lebih memilih untuk menyendiri memulihkan energinya. Namun, siapa sangka bahwa seorang social butterfly yang terkenal dengan keceriaan dan keramahannya, dia menyimpan tantangan tersendiri karena kepribadiannya tersebut. Lantas apa saja tantangan itu? Yuk, simak penjelasannya berikut ini.
1. Kesulitan dalam manajemen waktu
Seorang social butterfly lebih sering menghabiskan waktunya bersama orang lain. Pada dasarnya dia menyukai momen-momen kebersamaan dengan orang banyak. Baik yang memiliki hubungan dekat maupun tidak.
Biasanya, seorang yang seperti ini memiliki banyak jadwal, bertemu dengan ini bertemu dengan itu. Sehingga jika tidak bisa bagi waktu, dia akan kesulitan untuk menempatkan waktunya antara satu jadwal dengan jadwal lain. Makanya tantangan bagi sosial butterfly adalah sulitnya membagi waktu.
Baca Juga: 5 Tantangan Menjadi Social Butterfly, Tak Selalu Mulus
Editor’s picks
Baca Juga: [QUIZ] Apakah Kamu Social Butterfly atau Social Awkward?
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.