Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Buat kamu yang terbiasa punya pacar, mungkin kalimat ‘kembali menjadi jomlo’ adalah yang paling mengerikan. Kamu gak sanggup membayangkan hidup tanpa pacar. Mulai sekarang, ada baiknya kamu belajar lebih terbuka dengan kemungkinan itu.
Daripada terjebak hubungan yang gak sehat dengan pacar sendiri, kan? Gak perlu ragu memutuskan pacarmu kalau kamu punya alasan yang kuat, seperti . . .
1. Hubungan sudah diwarnai perselingkuhan
Terserah kalau orang lain masih ada yang bisa menoleransi perselingkuhan. Namun jika kamu jadi merasa jijik banget sama pacarmu setelah mengetahui perselingkuhannya, perasaanmu amatlah wajar.
Jangankan tetap menjadi pacarnya, mendengar nama atau terbayang wajahnya saja sudah bikin kamu enek. Sekalipun dia sudah meminta maaf dan berjanji gak akan mengulangi, kamu tetap berhak mengakhiri hubungan.
2. Benar-benar sudah gak nyaman sama pacar sendiri
Apa pun penyebabnya, kenyamanan itu yang utama dalam suatu hubungan. Kalau sudah gak nyaman, buat apa juga terus dijalani? Memaksakan hubungan seperti ini malah bikin kualitas hidupmu secara keseluruhan bisa menurun.
Benar, sebaiknya pacaran itu gak gampang main putus. Namun kembali lagi, kamu juga gak boleh membiarkan diri terjebak dalam hubungan yang sudah terasa menyiksa.
Baca Juga: 5 Alasan Putus Kontak dengan Mantan Sesaat Usai Putus Wajar Dilakukan
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
3. Ribut terus
Unsplash.com/ashley7light Kalau cuma ribut terus, apa bedanya pacaran sama bermusuhan? Memang gak ada hubungan yang seratus persen bebas dari konflik. Akan tetapi makin sedikit konflik di antara kalian akan makin baik.
Tambah parah kalau setiap ribut, barisan kata kotor keluar atau bahkan sampai adu fisik. Ayolah, jadi jomlo sejuta kali lebih menyenangkan ketimbang menjalani hubungan yang seperti ini.
4. Hubungan kalian malah mempersulit kemajuan hidupmu
Jamak terjadi di kalangan anak muda yang lagi terbelit asmara. Yaitu berpikir hubungan asmara adalah segala-galanya dan masa depan sendiri gak diprioritaskan. Please deh, kamu dan dia masih muda banget!
Belum tentu berpacaran lama akhirnya berjodoh dunia akhirat. Jadi, tetap gunakan akal sehat ya! Kalau hubungan kalian malah bikin kamu kesulitan mengembangkan diri, lebih baik sudahi saja.
Fokus saja terlebih dahulu dengan masa depan masing-masing. Kalau memang berjodoh, kelak kalian akan bertemu dan bersatu lagi saat pikiran sudah sama-sama matang bahkan hidup pun sudah mapan. Begini lebih asyik, kan?
5. Terlalu banyak tuntutan, bikin kamu selalu tertekan dan merasa kurang baik jadi orang
Bukan berarti kamu gak sayang sama dia dan gak siap membahagiakannya. Namun dia juga harus kira-kira, dong! Terus menuntutmu agar begini begitu, sadar gak sama kondisinya sendiri?
Dia juga bukan sosok yang sempurna, kan? Kenapa dia gak belajar menerimamu apa adanya, seperti selama ini kamu menerimanya? Berpacaran dengan orang yang terlalu banyak tuntutan cuma bikin kamu kecapekan. Hempaskan saja!
Baca Juga: 5 Hal Sebaiknya Tidak Kamu Lakukan pada Teman yang Baru Putus Cinta