Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Pernikahan merupakan sebuah momen sakral yang paling dinantikan oleh semua orang. Terlebih jika itu bersama dengan orang yang kita harapkan, tingkat kebahagiaannya menjadi berkali lipat. Namun, beberapa pernikahan justru terjadi karena alasan yang terkadang kurang bijak.
Agar tidak menyesal di kemudian hari, sebaiknya hindari mengambil keputusan untuk menikah karena beberapa alasan berikut ini.
1. Menikah karena usia yang dianggap orang sudah pantas
unsplash.com/Joel Overbeck Seringkali norma dalam masyarakat menetapkan batasan usia tertentu yang dianggap pantas untuk menikah. Biasanya batasan usia ini memang disepakati oleh kelompok sosial tertentu hingga dianggap wajar bagi sebagian yang lain. Namun, sebenarnya kesiapan mental untuk menjalani pernikahan tidaklah selalu sejalan dengan usia.
Kesiapan ini lebih pada kemapanan usia secara psikologis sebab akan berkaitan dengan tingkat kedewasaan seseorang untuk berumah tangga. Hal ini sangatlah penting sebab membina rumah tangga akan jauh berbeda dengan pacaran. Dibutuhkan kedewasaan untuk lebih bijak menyikapi segala perbedaan yang ada.
2. Panik sebab banyak teman yang sudah menikah
unsplash.com/david carballar Berada dalam usia matang dan belum menikah memang seringkali menjadi dilema tersendiri. Anggapan orang bahwa kita sudah pantas menikah justru sering membuat mental tertekan. Belum lagi jika banyak teman sebaya atau saudara sudah menikah, tekanan sosial seolah meningkat drastis.
Situasi semacam ini gak jarang akan menimbulkan kepanikan dalam diri kita hingga akhirnya memutuskan untuk segera menikah juga. Padahal kepanikan ini tidak boleh dijadikan landasan keputusan menikah. Nantinya semua jadi serba terburu-buru dan tidak lagi memikirkan kemungkinan seberapa layak pasangan kita untuk dijadikan teman hidup.
Baca Juga: 5 Alasan yang Membuat Seseorang Belum Menikah di Usia Mapan
3. Jalan pintas untuk bebas dari orang tua
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Beberapa orang mungkin akan merasa kehilangan kebebasan saat hidup bersama orang tua. Hal ini biasanya disebabkan adanya aturan-aturan yang orang tua tetapkan agar selalu dipatuhi. Meski semua demi kebaikan, tapi terkadang semua itu dianggap sebagai kekang. Alhasil, pernikahan menjadi solusi instan untuk memulai hidup sendiri dan lepas dari pengaruh orang tua.
Sayangnya, alasan semacam ini terdengar kurang bijaksana. Menikah hanya untuk lari dari orang tua hanya akan memperlihatkan pribadi kita yang belum dewasa. Jika hanya ingin hidup sendiri dan mencoba untuk mandiri, banyak solusi lain yang lebih masuk akal dibandingkan pernikahan.
4. Memiliki usia pacaran yang terbilang lama
unsplash.com/Priscilla Du Preez Sebuah hubungan cinta bisa saja terjalin dalam waktu yang cukup lama. Banyak alasan yang membuat orang mampu bertahan dalam hubungan tersebut. Namun, terkadang lama waktu pacaran tidak serta merta bisa dijadikan alasan untuk segera menikah. Boleh jadi pacaran lama hanya karena sekadar bertahan meski merasa ada banyak ketidakcocokan.
Jika begini keadaannya, memutuskan menikah justru akan menjadi kabar buruk untuk kehidupan rumah tangga nantinya. Waktu pacaran yang lama tidak akan otomatis menjamin kelanggenan pernikahan. Kedewasaan dan kenyamanan bersama pasangan akan terasa lebih tepat dan siap untuk menjalani pernikahan.
Baca Juga: 5 Alasan untuk Tidak Berhubungan dengan Orang yang Sudah Menikah