TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

9 Tanda Kamu Tidak Disukai oleh Keluarga Pacar

Pupus deh, harapan untuk bersama pacar sampai tua!

pexels/fotios-photos

Semua orang yang berpacaran, pasti ingin memiliki keakraban dengan keluarga pacar. Semua usaha dikerahkan untuk membuat keluarga pacar menjadi akrab denganmu. Akan tetapi, terkadang kamu perlu jeli membaca respons keluarga pacar.

Segala upaya yang kamu kerahkan, akan percuma jika keluarga pacar tidak menyukaimu. Ada beberapa hal yang jadi tanda bahwa keluarga pacarmu itu sebenarnya tak suka sama kamu.

Dilansir dari Elite Daily dan The Talko, inilah 9 hal yang menandakan jika kamu tidak disukai oleh keluarganya pacar!

1. Keluarga pacar seakan mengabaikanmu

unsplash/@nadineshaabana

Kamu mungkin pernah diundang untuk makan malam bersama atau berlibur bersama dengan pacar. Akan tetapi, terkadang undangan ini adalah ajakan dari pacar dan bukan dari keluarganya.

Jika kamu merasa diabaikan atau merasa seakan-akan tidak ada, bisa jadi keluarga pacar tidak menyukaimu. Mereka tidak memperhatikan pendapatmu atau apa pun yang kamu lakukan. 

2. Ketika kamu mengajak mereka bicara, keluarganya tidak melakukan kontak mata denganmu

unsplash/@farrelnobel

Terjadinya kontak mata dalam sebuah interaksi, menandakan bahwa ada ketertarikan antar lawan bicara. Selain malu dan gugup, tidak adanya kontak mata ketika berbicara bisa disebabkan karena ketidaktertarikan terhadap lawan bicara.

Salah satu tanda jika keluarga pacar tidak suka denganmu adalah mereka enggan melakukan kontak mata. Keluarga pacar justru melihat ke arah lain, menjawab dengan malas, atau sibuk menganalisis dirimu dari ujung kepala hingga ujung kaki. 

3. Keluarga pacar kerap menanyakan pertanyaan yang terkesan agresif

unsplash/@adigold1

Bukan hal yang aneh ketika keluarga pacar menanyakan beberapa hal padamu. Ini adalah salah satu cara keluarganya untuk mengenali pacar anaknya. Pertanyaan yang umum ditanyakan seperti "Kuliah di mana?" atau "Apa pekerjaan orangtuamu?"

Akan tetapi, kamu pasti bisa membedakannya dengan pertanyaan yang kesannya agresif. Pertanyaan yang agresif kerap dibumbui dengan nada menohok, tatapan sinis, serta respons yang terkesan kurang menyenangkan.

Contohnya, seperti meremehkan jurusan kuliahmu. "Kamu kuliah jurusan seni gitu, nantinya kerjanya apa ya?"

4. Mereka menceritakan mantannya pacarmu di depanmu

unsplash/@kchance8

Seakan tidak memedulikan perasaanmu sebagai pacar anaknya, keluarga pacar kerap membahas mengenai mantannya pacarmu. Meskipun pacarmu sudah membuat gerak-gerik untuk meminta keluarganya berhenti, namun mereka tetap meneruskan obrolannya.

Hal ini tentu sangat tidak sopan, mengingat bahwa kamu adalah pacarnya saat ini. Akan tetapi, keluarga pacar bisa saja sengaja melakukannya untuk menunjukkan bahwa mereka menilai kamu tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan mantannya pacarmu.

Baca Juga: Rumah Japandi dengan Sentuhan Alam, Cocok Banget buat Keluarga Kecil

5. Kamu merasa tidak bisa menjadi diri sendiri

pexels/@elly-fairytale

Jaga image itu memang perlu untuk memberikan kesan yang pantas. Akan tetapi, bukan berarti kamu berpura-pura menjadi orang lain dan membohongi diri sendiri.

Kamu terpaksa menyukai film horor supaya keluarga pacar bisa satu frekuensi denganmu. Ketika keluarga pacar menyukai barang mewah, maka kamu mungkin akan membeli beberapa barang yang bernilai tinggi juga.

Kamu enggan menunjukkan dirimu yang sebenarnya karena takut dengan respons keluarga pacar. Jika dilakukan terus-menerus, hal ini akan membuatmu capek. Siapa sih yang betah untuk terus berpura-pura?

6. Keluarganya tidak bersikap ramah padamu, hingga membuatmu tidak nyaman

unsplash/@yerling

Kamu pasti memiliki kemampuan untuk merasakan respons yang ada di sekitarmu. Jika keluarga menunjukkan tanda-tanda ketidakramahan, maka bisa jadi mereka tidak menyukaimu.

Keluarga pacar seakan menghindarimu, enggan berdekatan denganmu, mengabaikan, tidak tersenyum dan bersikap dingin, tatapan penuh penghakiman, dan sebagainya. Alhasil, ini sukses membuatmu merasa tidak nyaman.

7. Kamu sering mendapatkan komentar pedas akan hal apa pun yang kamu lakukan

unsplash/@joshrh19

Semua pencapaian atau hal membanggakan yang kamu lakukan, seakan tidak cukup untuk membuat keluarga pacar terkesima. Sebaliknya, kamu justru dihujani dengan komentar pedas yang mungkin menyakitkan hati.

Jika kamu berhasil meraih juara dua olimpiade kimia, maka keluarga pacar akan mencemooh karena kamu tidak bisa juara satu. Padahal bagi keluargamu sendiri, ini sudah merupakan pencapaian yang luar biasa.

Contoh lainnya adalah ketika kamu membuat masakan untuk pacarmu. Keluarga pacar seakan tidak menghargai jerih payahmu, namun justru fokus pada kesalahan yang kamu perbuat.

8. Kamu tidak pernah diajak atau diundang ke acara penting keluarga pacar

pexels/@fauxels

Terkadang, keluarga pacar akan mengajak pacar anaknya untuk turut hadir atau membantu ketika ada acara penting. Ketika keluarga pacar enggan mengundangmu, bisa jadi mereka merasa tidak suka padamu.

Tentu saja, keluarga pacar tidak ingin memperkenalkanmu kepada keluarga besar lainnya. Selain itu, ini menunjukkan bahwa keluarga pacar tidak menginginkanmu untuk menjadi bagian dari keluarga mereka.

Baca Juga: Style Keluarga & Sahabat Dekat di Rangkaian Pernikahan Talita Bachtiar

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya