TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Hal Penyebab Pasangan Jadi Posesif ke Dirimu, Pahami Dulu Ya! 

Posesif tidak dapat timbul dengan sendirinya

Unsplash.com/Milan Popovic

Hubungan percintaan tidak selalu berjalan mulus sesuai dengan ekspektasi. Ada banyak ujian yang bakal datang dan pergi, salah satunya adalah rasa posesif pasangan dalam hubungan. Posesif merupakan keadaan saat seseorang merasa tidak aman sehingga menimbulkan kecemburuan yang berlebih.

Posesif ini dapat muncul baik dalam hubungan pacaran maupun dalam pernikahan. Rasa posesif tidak timbul dengan sendirinya, tetapi ada hal yang melatarbelakangi rasa tersebut. Berikut beberapa hal di balik rasa posesif pasangan. 

1. Pernah dikecewakan begitu mendalam

Unsplash.com/Thomas Griesbeck

Hal yang paling utama dan paling umum yang dapat menimbulkan rasa posesif adalah pernah dikecewakan oleh pasangannya. Bukan hanya sekali atau dua kali, tetapi berkali-kali sehingga kekecewaan itu berubah menjadi rasa sakit. 

Rasa sakit ini akan selalu membekas dalam hati dan menimbulkan perasaan takut akan terulang kembali. Akibatnya ia akan menjadi sosok pasangan yang curigaan dan posesif. Hal ini sangat sulit sekali untuk disembuhkan dan diubah seperti sebelumnya. 

Baca Juga: 5 Dampak Positif Punya Pasangan yang Posesif, Emang Iya?

2. Sulit untuk menaruh rasa percaya lagi

Unsplash.com/Bruce Dixon

Setelah dikecewakan begitu dalam oleh pasangannya, ia tidak akan pernah percaya lagi sepenuhnya pada pasangan. Setiap kegiatan yang dilakukan oleh pasangannya akan menaruh curiga. 

Kecurigaan akan terus ada dan selalu berpikiran negatif meskipun pasangannya telah berlaku jujur. Ketahuilah kepercayaan yang sudah dirusak dalam hubungan tidak akan pernah kembali seperti sebelumnya. 

3. Adanya rasa cinta dan sayang yang berlebihan

Unsplash.com/Henri Pham

Rasa cinta dan sayang yang berlebihan dapat menimbulkan perilaku posesif dalam hubungan. Hal ini disebabkan karena besarnya cinta yang ia miliki tidak ingin membuat pasangannya terluka.

Oleh sebab itu sebisa mungkin ia menjaga pasangannya dan mulai mengatur setiap kegiatan yang dilakukan oleh pasangannya. Lambat laun posesif ini pun akan terbiasa dan ia tidak akan sadar telah berbuat posesif pada pasangannya. 

4. Merasa memiliki diri pasangannya

Unsplash.com/NeONBRAND

Saat kalian sudah berkomitmen untuk menjalin hubungan, maka saat itulah dirimu menjadi milik pasanganmu. Rasa kepemilikan inilah yang menimbulkan perilaku posesif. Baginya, pasangan merupakan suatu hal yang telah dimiliki oleh dirinya sehingga tidak ada orang lain yang berhak mengatur. 

Perilaku posesif yang disebabkan oleh rasa kepemilikan perasaan ini dapat membahayakan hubungan. Hal ini dikarenakan, dia dapat berbuat hal-hal yang melebihi batas wajar. 

Baca Juga: Dapatkan 5 Hal Baik Ini Saat Kamu Mau Melepas Pasangan yang Posesif

Verified Writer

P U T R I

Yuk menulis lagi!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya