TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Tanda Pacar Ingin Putus Tapi Gak Berani Ngomong Langsung

Cobalah untuk lebih peka

ilustrasi putus dari pacar (pexels.com/RODNAE Productions)

Putus dengan seseorang bukanlah hal yang mudah. Namun, ketika hubungan sudah tidak sejalan, jangan paksakan untuk bersama. Bisa jadi kamu masih ingin bersama dengannya, tapi jika dia tak mencintaimu, pacaran kalian justru jadi hubungan yang toksik.

Jika rasa cinta yang dia berikan padamu sudah hambar dan terlihat tak nyaman, lebih baik sudahi saja. Bisa jadi pacarmu adalah orang yang tidak enakan. Dia tak tega untuk mengucapkan kata putus padamu, alhasil dia memberikan beberapa sinyal putus padamu.

Kalau sudah begitu, ada baiknya untuk lebih peka dengan sinyal darinya. Berikut daftar sinyal putus yang diberikan padamu.

Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Atasan Enggan Menerima Permintaan Resign Darimu

1. Dia mulai menjauh darimu

ilustrasi menelepon pacar (unsplash.com/Hassan OUAJIBR)

Jika sebelumnya dia selalu menyempatkan waktu untuk bertemu atau chat bertanya tentang keadaanmu setiap hari, kini dia mulai menjauh darimu. Ada saja alasan yang dia berikan padamu sehingga kalian tidak bertemu.

Ketika kamu menelepon, dia tak langsung menjawab panggilan atau sekadar menjawab pesanmu. Sekali dua kali menolak mungkin dia memang sangat sibuk. Tapi jika setiap dia menolak ajakanmu, bisa jadi dia ingin putus denganmu.

2. Dia selalu mengeluh dengan apa yang kamu lakukan

ilustrasi pacar yang mengeluh (pexels.com/Keira Burton)


Semua hal yang kamu lakukan akan dikeluhkan olehnya hingga kamu jadi tak nyaman berdekatan dengannya. Bisa jadi hal ini dilakukan agar kamu jadi tak betah dengannya dan memintanya putus denganmu.

Kalau dia hanya mengeluh dan mengeluh tentangmu, coba ajak dia ngobrol. Tanyakan padanya, apakah memang ada hal yang kamu lakukan tanpa sengaja yang membuatnya tak senang atau dia memang ingin putus denganmu.

Baca Juga: 5 Alasan Gak Perlu Putus dari Pacar yang Tidak Romantis

3. Dia selalu merasa benar

ilustrasi pacar selalu merasa benar (pexels.com/Vera A)

Tak ada yang suka mempunyai pacar yang sok tahu dan selalu merasa benar. Bisa jadi, dia tiba-tiba melakukan hal ini padamu karena ingin membuatmu ingin kabur darinya.

Di setiap kesempatan, dia akan memperlihatkan cara yang kamu lakukan salah dan cara dia yang paling benar. Bahkan, dia mulai tidak menghargai apapun yang kamu lakukan padanya karena menurutnya itu salah. Jika sudah begini, cobalah peka dengan sinyal putus yang diberikannya.

4. Suka berbicara tentang mantan

ilustrasi hubungan toksik (pexels.com/RODNAE Productions)

Siapa yang mau bersama dengan yang tidak bisa melupakan mantannya? Itulah mengapa, dia mulai berbicara tentang mantannya. Dia sengaja mengajakmu ke tempat yang memiliki kenangan bersama mantan, dia mengajakmu untuk mengobrol tentang berbagai event yang telah dilakukan bersama dengan mantannya, dan 'gong'nya adalah dia mengakui jika dia menyesal telah putus dari mantannya.

Mau tak mau, kamu jadi bertanya pada dirimu sendiri, apakah dia menyesal telah berpacaran denganmu, apakah mantannya lebih baik darimu, atau dia masih belum bisa melupakan mantannya. Dari pada pikiran-pikiran toksik ini makin menyakitimu, lebih baik akhiri saja hubungan ini.

5. Genit pada orang lain

ilustrasi pacar menggoda orang lain (pexels.com/Andrea P)

Tak sedikit hubungan berakhir karena kecemburuan. Nah, strategi inilah yang dilakukan pacarmu. Dia sengaja menggoda orang lain agar kamu merasa paranoid, ketakutan, atau obsesif.

Tak hanya satu orang, dia melakukan ini pada banyak orang. Ya, ini adalah kode keras yang memang sengaja dilakukannya agar kamu cemburu dan marah padanya. Jika sudah begini, dia berharap kamu segera memutuskan hubungan ini.

6. Dia memasang muka bosan jika berduaan denganmu

ilustrasi pacar bosan denganmu (pexels.com/Vera Arsic)

Tentu kamu merasa jengkel saat dia memasang muka bosan saat bersamamu. Tak jarang dia menganggap dirimu tidak ada meski kamu ada di hadapannya.

Dia tak lagi meminta pendapatmu atas keputusan yang dilakukannya, dia juga merasa kamu. Alhasil kamu jadi merasa tak dianggap dan dibutuhkannya lagi, dong.

Baca Juga: 5 Alasan Keinginan Putus dari Pacar Harus Dipikirkan Matang-matang

Verified Writer

IamLathiva

Love To See, Love To Read, and Love To Share.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya