5 Tanda Persahabatanmu Sudah Naik Level Jadi Dewasa, Selamat!

#IDNTimesLife Sudah begini belum dengan sahabat karibmu?

Menjalin hubungan persahabatan dengan seseorang sejak remaja hingga dewasa, tentu saja membuat kalian tumbuh dan berkembang bersama. Tidak hanya soal usia saja, tapi juga kematangan dari segi sikap dan pemikiran. Gak mungkin, dong gaya pertemananmu sama seperti saat kalian masih SMA dulu. Masa hampir setiap hari, waktumu dihabiskan untuk hangout dan bersenang-senang bersamanya?

Kini, setelah beranjak dewasa dan sama-sama terjun ke dunia kerja, persahabatan kalian ikut mengalami perubahan. Bukan menjadi renggang, ya. Justru telah naik level, nih. Gak percaya? Berikut lima tanda, kalau persahabatanmu sudah bisa dikatakan dewasa. Yuk, baca bareng best friend-mu, ya!

1. Kalian gak harus selalu berdua ke mana-mana, tapi komunikasi tetap berjalan lancar seperti biasanya

5 Tanda Persahabatanmu Sudah Naik Level Jadi Dewasa, Selamat!Ilustrasi ngobrol di telepon (pexels.com/Tim Douglas)

Sewaktu masih di bangku sekolah dulu tiap hari ke mana-mana harus bareng dia. Mulai dari berangkat ke sekolah, selama di sekolah, sampai pulang ke rumah masing-masing tetap harus berdua. Pokoknya kalian, tuh gak bisa dipisahkan, deh. Tetapi berbeda dengan sekarang, ya. Kalian sudah sama-sama paham, bahwa masing-masing punya kesibukan dan tanggung jawab. 

Namun meski terbilang jarang jalan bareng lagi, komunikasi di antara kalian masih terjaga dengan baik, kok. Apalagi zaman sekarang, teknologi sudah semakin canggih. Kalau kangen tinggal video call. Nanti saat weekend dan sama-sama punya waktu luang, bisa bertemu untuk melepas rindu.

2. Berbeda pendapat bukan lagi jadi masalah, tapi malah asik untuk didiskusikan

5 Tanda Persahabatanmu Sudah Naik Level Jadi Dewasa, Selamat!Ilustrasi mendengarkan musik (pexels.com/George Milton)

Bila diingat-ingat, zaman masih muda belia dulu gak terhitung sudah berapa kali kalian adu pendapat. Bahkan hingga berujung saling diam alias perang dingin berhari-hari. Padahal kalau dipikir-pikir masalahnya itu sepele, lho. Seperti kamu lebih suka makan bubur ayam setelah diaduk rata dulu, sementara dia sebaliknya. 

Kini, hal konyol macam itu gak kalian alami lagi. Memang sampai kapan pun perbedaan pandangan itu pasti ada. Hanya saja cara menyikapinya yang berbeda. Ketimbang memperdebatkan soal sudut pandang yang berlawanan, kalian lebih suka mendiskusikannya. Dari situ, tak jarang justru kalian bisa mendapatkan pengetahuan baru. Ini baru sikap yang dewasa. 

3. Kalian sama-sama tahu batasan perihal urusan pribadi satu sama lain, gak lagi suka ikut campur

5 Tanda Persahabatanmu Sudah Naik Level Jadi Dewasa, Selamat!Ilustrasi curhat sama teman (pexels.com/Liza Summer)
dm-player

Dulu sebagai sahabat karibnya, kamu selalu pasang badan tiap kali temanmu ini ada masalah. Sampai pada akhirnya, kamu justru ikutan terlibat dengan masalahnya. Pokoknya benar apa salah posisi temanmu, kamu akan selalu mendukungnya, deh. Tapi itu dulu, sekarang lain lagi. Pemikiran kalian sudah jauh lebih matang. 

Tidak semua persoalan pribadi teman boleh kamu usik. Wajar, jika kalian suka saling curhat soal masalah masing-masing. Namun bukan berarti kamu bisa ikut campur seenaknya. Kini kalian sudah sama-sama tahu batasan. Sekadar memberi saran dan masukan, sih sah-sah saja. Tapi keputusan finalnya, tetap berada di tangan yang bersangkutan, dong.

Baca Juga: 5 Fakta Persahabatan yang Pas Banget dengan Kehidupan Kita

4. Rahasiamu bakal aman di tangannya, begitu pula sebaliknya. Bukannya mendadak jadi bahan gosip!

5 Tanda Persahabatanmu Sudah Naik Level Jadi Dewasa, Selamat!Ilustrasi ngobrol sama teman (pexels.com/Evelina Zhu)

Ngakunya, sih teman baik, tapi kenapa sering banget rahasiamu bocor gara-gara dia, ya? Sampai satu sekolah termasuk para guru bisa tahu, lho. Parah banget, kan? Tenang, itu sudah jadi cerita basi. Sekarang gak mungkin terulang lagi, deh. Sebab kalian sadar, membicarakan keburukan teman itu gak ada untungnya sama sekali. Malah bisa merusak persahabatan. 

Lagi pula, gak ada waktu buat bergosip. Semakin dewasa, tanggung jawab dan kebutuhan sehari-hari kalian semakin meningkat. Daripada duduk manis dan bergibah, lebih baik gunakan waktu untuk istirahat dan membahagiakan diri sendiri, dong. Setuju, gak? 

5. Keberhasilan teman gak lagi bikin kamu iri, tetapi justru bisa dijadikan motivasi

5 Tanda Persahabatanmu Sudah Naik Level Jadi Dewasa, Selamat!Ilustrasi memuji teman (pexels.com/Monstera)

Coba jawab jujur, pernah gak sekali saja kamu merasa iri dengan keberhasilan sahabatmu sendiri? Contohnya, seperti ketika dia memenangkan lomba matematika tingkat nasional sewaktu kalian SMA dulu. Wajar, kok di usia segitu kamu masih suka iri sama temanmu sendiri. Tetapi sekarang hal semacam ini, harusnya gak terjadi lagi. 

Melihat kesuksesan teman, gak bakal membuatmu dengki sama sekali. Sebaliknya, kamu merasa ikutan bangga sama prestasinya. Sebab dirimu sadar betul, bagaimana kerja keras dia selama ini. Dan itu malah dapat dijadikan motivasi untuk meraih sukses dengan jerih payahmu sendiri. 

Kata band Sindentosca, persahabatan bagai kepompong mengubah ulat menjadi kupu-kupu. Jika kamu tepat dalam memilih sahabat, tentu kalian bisa saling membentuk diri menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Gak heran, meskipun sudah saling kenal selama 20 tahun lebih, kalian tetap terlihat kompak sampai sekarang. Pertahankan, ya! 

Baca Juga: 7 Tips Mengurangi Kecemasan di Masa Pandemik, Jaga Psikismu!

Angel Rose Photo Verified Writer Angel Rose

Jadikan tulisanmu sebagai virus yang menularkan kebaikan <3 ^^ Ig: @caecilia.angel

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

Berita Terkini Lainnya