Meminta bantuan kepada orang lain apalagi kepada pacar sendiri memang tidak ada yang salah. Namun akan menjadi salah jika kamu terus meminta bantuannya meskipun kamu bisa melakukannya sendiri.
Kalau sudah begitu, itu tandanya kamu sudah mulai bergantung kepadanya. Ini dan itu harus dia yang mengerjakan. Nah, kamu jangan sampai begitu ya. Dan berikut ini ada 5 tanda yang menandakan kalau kamu sudah mulai bergantung dengan pacarmu. Perhatikan baik-baik ya!
Kamu selalu memintanya untuk menemanimu kemanapun kamu ingin pergi. Kamu merasa tidak nyaman dan aman saat dia tidak berada di sampingmu. Nah itu bisa jadi tanda kalau kamu sudah sangat bergantung padanya. Padahal awalnya kamu baik-baik saja tuh pergi kemana-mana sendiri.
Tapi karena kamu sudah mulai terlalu bergantung dan mengandalkan dirinya, kamu jadi tidak bisa pergi jika pacarmu tidak ada bersamamu. Emang enak ya seperti itu? Pacarmu pasti juga lama-kelamaan akan merasa risih lho denganmu.
Karena kamu sering meminta bantuan dan mengandalkan dirinya dalam hal apapun, kamu jadi tidak percaya diri dengan apa yang akan kamu lakukan sendiri. Sama halnya dengan mengambil keputusan, kamu jadi tidak percaya diri dengan pilihanmu sehingga kamu menunggu pacarmu untuk membantumu memilih pilihan tersebut dengan pendapatnya.
Jika kamu sedang dalam kesulitan, padahal banyak temanmu yang sudah menawarkan bantuan padamu. Tapi kamu malah menolaknya dan malah meminta bantuan ke pacarmu. Kamu juga rela meskipun harus menunggu lama sampai pacarmu datang membantumu.
Karena kamu yang selalu bergantung padanya, perlahan tapi pasti kamu akan mulai menomor satukan kebahagiaan pacarmu diatas segalanya.
Kamu menjadi perlahan-lahan menempatkannya dia sebagai sumber kebahagiaan utamamu. Dan tak ada seorang pun yang bisa membuatmu bahagia kecuali pacarmu. Padahal masih ada teman, sahabat, dan keluarga yang juga bisa membuatmu bahagia.
Kemana-mana selalu bersama dia. Kamu mungkin sudah menjadikannya sebagai bagian dari hidupmu, jadi jika sehari saja tak bersamanya kamu akan merasa lesu dan tidak bersemangat.
Kamu perlahan mulai mendedikasikan hidupmu untuknya, sehingga kamu hanya terfokus padanya saja. Bahkan waktu me-time yang biasanya dibutuhkan semua orang untuk mengusir penat dan stres kini sudah tak lagi kamu butuhkan.
Hayo, apakah kamu melakukan hal di atas? Saatnya introspeksi diri yuk!