Jangan sepelekan, 5 Kebiasaan Ini Bisa Picu Retaknya Hubungan LDR

11 Sep 2019, 13:40 WIB

curiosityquills.com

Siapa yang tak mengenal istilah LDR atau Long Distance Relationship. Hubungan LDR ini merupakan hubungan dua insan manusia yang terjalin di antara jarak yang tidak dekat. Untuk bisa bertahan dalam model hubungan ini bukan perkara yang mudah. Dengan minimnya bertatap muka bukan tidak mungkin hubungan bisa berjalan tanpa aral melintang.

Bukan karena orang ketiga, bisa saja dari dua orang yang menjalin hubungan ini memiliki pemikiran tentang ekspektasi hubungan yang berbeda memberikan andil yang menyebabkan bubarnya hubungan yang telah terjalin dengan indah.

Yuk, simak 5 kebiasaan ini yang bisa picu retaknya hubungan pasangan LDR.

1. Lupa memberi ucapan-ucapan sederhana

unsplash/rawpixel

Ucapan-ucapan sederhana ini misalnya selamat pagi, aku sayang kamu, selamat tidur, mungkin sekilas terlihat sepele tapi siapa sangka ucapan sederhana ini menambah bumbu dalam hubungan LDR yang notabene lebih sering berkomunikasi via pesan teks. Ucapan sederhana ini dapat jadi moodbooster pasanganmu untuk mengawali harinya. Memberi ucapan sederhana seperti juga sebagai bukti kalau kamu care dengan pasanganmu. Kalau kalian memberi perhatian kecil seperti itu saja ogah-ogahan bukan tidak mungkin suatu saat pasangan kalian akan mundur teratur.

2. Menolak ketika diajak video call

unsplash/rawpixel

Zaman sudah berubah, semua serba canggih. Untuk bertatap muka dengan pasangan yang jauh disana bukan hal yang mustahil. Banyak aplikasi yang menawarkan fitur video call tersebut. Namun jika kamu atau pasanganmu sering menolak ketika diajak video call bukan tidak mungkin bisa memunculkan pikiran negatif lho bahkan bisa memicu pertengkaran yang hebat. Ngga mau kan kalau harus bertengkar dengan pasanganmu? So, buat para pejuang LDR jangan sering-sering nolak ajakan buat video call deh. Bukankah video call bisa jadi obat penawar rindu?

3. Menolak permintaan swafoto dari pasangan

unsplash/icoman93

Sudah diajak video call selalu menolak, diminta untuk mengirim foto selfie juga tidak mau. Apa kata dunia? Padahal dengan cara seperti itu, pasangan yang terpisah jarak ratusan kilometer bisa merasakan hubungan layaknya pasangan yang setiap hari bisa bertemu lho.

4. Saling menunggu kabar

unsplash/tommyung

Gengsi, seseorang kadang gengsi untuk memulai suatu percakapan. Kalau kamu dan dia sama-sama menunggu, tidak ada yang memulai terus kapan kalian bisa bercengkrama, bertukar pikir, bercanda ria? Hubungan itu seharusnya bisa memberi kebahagian untukmu dan dirinya. Jangan terlalu gengsi dengan pasanganmu. Bersama-samalah memberi perhatian yang sama.

5. Merasa kurang pantas dengannya

unsplash/Remy_Loz

Hei. kalian sudah memutuskan menjalin hubungan, berarti satu sama lain mau menerima kalian apa adanya. Jangan sering berpikir kalau kamu tidak pantas dengan pasanganmu. Pasanganmu mau menjalin hubungan denganmu artinya mereka sudah memilihmu untuk memberi rasa di kehidupan asmaranya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.