7 Jenis Cinta dalam Hubungan Asmara, Kamu Tipe yang Mana?

Kalau merasa paling dicintai dan diperhatikan saat melakukan sentuhan atau kontak fisik dengan pasangan, maka kamu mungkin memiliki gaya physical love sebagai jenis cinta yang dominan. Tak hanya yang berkaitan dengan hubungan intim, karena sentuhan ini juga bisa berupa pegangan tangan atau berpelukan.

Namun, setiap orang dengan jenis cinta physical juga bisa memiliki batas toleransi kontak fisik berbeda. Karena itu, ketika baru memulai hubungan dengan seseorang, penting untuk mengamati apa yang bisa dilakukan, dan sentuhan fisik yang mungkin membuat pasangan tidak nyaman. Kalau perlu, komunikasikan secara terbuka, ya!

Sementara itu, seseorang dengan jenis cinta activity merasa paling dicintai saat pasangan juga menaruh ketertarikan pada hobinya atau setidaknya berupaya menikmati aktivitas yang disukainya. Sejatinya, motivasi utama dalam gaya cinta ini adalah kebersamaan.

Namun, ini lebih dari sekadar menghabiskan waktu berkualitas dengan pasangan. Jenis cinta ini juga melibatkan ekspresi minat dan cinta yang tulus pada pekerjaan, hobi, dan kehidupan pasangan di luar hubungan. Dengan begitu, pasangan bisa sekaligus menjadi teman yang asyik.

Nah, kalau kamu suka dipuji dan diapresiasi, bahkan saat tidak ada konteks khusus atau istimewa, mungkin kamu memiliki gaya cinta appreciation. Apresiasi bisa berbentuk rasa terima kasih atas kerja keras yang kamu lakukan dalam hubungan. Misalnya, berterima kasih karena kamu sudah membuatkan bekal makanan atau mengurus kebutuhannya.

Jenis cinta ini bukan sekadar sanjungan. Namun, ini tentang penghargaan tulus yang membuatmu merasa benar-benar diperhatikan dan dihargai. Kamu juga tidak hanya ingin dipuji, tapi ingin mendengar dengan tepat apa yang disukai si dia tentang kamu secara spesifik.

Kamu mungkin ingin memiliki kedekatan emosional yang intim dengan pasangan. Dengan begitu, kamu adalah seseorang dengan jenis cinta emotional. Kamu tipe orang yang rela begadang hingga berjam-jam menceritakan hal pribadi dengan pasangan. Atau, mengharapkan dukungan emosional si dia selama menghadapi masa-masa sulit. Hadir saat susah dan senang menjadi aspek penting untuk kamu yang memiliki jenis cinta ini.

Kalau jenis cinta kamu financial, kamu akan merasa dihargai dan dicintai ketika pasangan membelanjakanmu. Mungkin terdengar matre, tapi ungkapan cinta ini sesungguhnya bukan tentang nominal atau barang yang dibeli. 

Uang yang dihabiskan untuk membeli barang-barang yang kamu suka menunjukkan bahwa dia ingat hal kecil tentangmu dan ingin membuatmu bahagia. Ini juga bisa berarti si dia ingin membawa hubungan ke arah yang lebih serius dengan menginvestasikan keuangan dalam hubungan.

Seseorang dengan jenis cinta intellectual merasa paling terhubung ketika berbicara dengan pasangannya, di mana mereka mencapai level pemahaman yang sama, serta memahami dan menghargai pendapat satu sama lain. Bahkan, mereka bukan tak mungkin terlibat dalam perdebatan seru yang membahas soal filsafat, politik, atau hal paling random sekali pun. Meski ada perbedaan, tetapi mereka selalu menghormati pendapat satu sama lain.

Terakhir, seseorang dengan jenis cinta practical merasa dicintai ketika pasangannya ikut serta dalam tugas dan tanggung jawab sehari-hari. Ia merasa diperhatikan ketika orang yang mereka cintai mengerjakan pekerjaan rumah dan menawarkan bantuan. Meski tampak sederhana, tetapi hal ini sangat berarti bagi mereka.

Penting bagi kamu dan pasangan untuk mengetahui jenis cinta satu sama lain agar kalian sama-sama merasa dicintai sepenuhnya. Dengan demikian, hubungan bisa menjadi lebih erat dan harmonis.