Si doi tiba-tiba menghilang tanpa kabar saat masa pendekatan atau PDKT? Jaman sekarang, orang-orang lebih sering menyebut hal itu dengan ghosting. Mendapatkan perlakuan seperti itu pasti membuat kamu dilema mau lanjut atau mundur.
Daripada terus galau, lebih baik cari tahu penyebab kamu di-ghosting sama gebetan. Ada enam hal yang mesti kamu ketahui. Mungkin aja bermanfaat saat kamu PDKT dengan gebetan yang baru!
Beberapa cowok menyukai tantangan termasuk dalam hal percintaan. Ketika seorang perempuan menaruh perasaan suka lebih besar darinya, ia mungkin akan melakukan ghosting. Karena menurutnya kamu terlalu mudah untuk didapatkan.
Cara menghadapi hal ini adalah dengan tetap fokus pada kesibukanmu. Jangan memberikan respon yang terlalu cepat pada doi. Terutama untuk kalian yang hanya berkomunikasi secara daring. Mudah sekali baginya untuk meninggalkanmu tanpa kabar.
Beberapa pria memilih menghilang daripada berterus terang atas perasaannya. Penyebabnya adalah mereka tidak ingin membuat si perempuan merasa kecewa atau sedih. Mereka takut bila gebetannya melakukan hal yang sama dengan cara yang lebih menyakitkan.
Para pria yang seperti ini ingin membuat kamu berpikir mereka menolakmu secara halus. Sebaiknya kamu menjauh saja dari pria yang bersikap seperti ini. Karena mereka tak berani mengatakannya secara langsung.
Dalam hal apapun, tidak ada orang yang ingin dirinya dijadikan sebagai pilihan cadangan. Dalam hal percintaan pun seperti itu. Tidak ada perempuan yang ingin dirinya dianggap sebagai cadangan bila pilihan utama menolak.
Salah satu hal lain yang membuat cowok suka ghosting adalah mereka memiliki pilihan utama dan ia hanya bermain-main denganmu. Cowok yang seperti ini akan mendadak hilang dalam beberapa waktu dan kembali mendekatimu seperti tidak terjadi apapun. Sebaiknya kamu berhati-hati bila berhadapan dengan cowok yang seperti ini.
Ghosting bisa saja terjadi karena kamu menemukan gebetanmu dari aplikasi kencan online. Kamu bisa menemukan seseorang yang sesuai kriteria dengan memasukan kata kunci. Namun, kencan online juga bisa membawa dampak yang buruk. Orang-orang dapat menyembunyikan identitas aslinya.
Kamu tidak bisa tahu apakah pria tersebut baik atau buruk. Bisa saja, ia hanya bermain-main denganmu. Meskipun sudah bertemu secara langsung, belum tentu mereka ingin menjalin hubungan yang serius denganmu.
Kamu dan dia tidak memiliki chemistry. Dalam percintan, ini bisa diartikan kalian tidak memikiki ikatan secara emosional selama menjalani masa pendekatan. Hal ini bisa jadi salah satu hal penting untuk membangun sebuah hubunhan.
Banyak pasangan yang akhirnya berpisah karena merasa tidak cocok dan tidak ada ikatan emosional. Hal ini mungkin menjadi salah satu alasan gebetanmu melakukan ghosting.
Ghosting bisa jadi bentuk perbuatan seseorang yang belum dewasa secara emosional dan tidak bertanggung jawab. Bila seorang pria belum mampu mengontrol emosinya sendiri, mereka akan mengalami kesulitan menghadapimu. Apalagi ketika kamu bertindak mengikuti emosimu daripada logika.
Bila seseorang meninggalkanmu karena hal ini, kamu mungkin membutuhkan pria yang sudah dewasa secara emosional. Tips untukmu para perempuan, cobalah terlebih dahulu untuk mengontrol emosimu.
Di-ghosting oleh seseorang yang kita sukai memang tidak menyenangkan. Kamu bisa menilai kepribadian seseorang selama masa pendekatan. Dari pengalaman ini juga kamu bisa belajar untuk mencari tahu siapa orang yang benar mencintaimu.