8 Drama dalam Hubungan yang Jauhkan Kalian dari Bahagia, Singkirkan!

#IDNTimesLife Perbuatan kerap berkebalikan dengan keinginan

Penyebab hubungan terasa melelahkan terkadang bukan persoalan-persoalan yang sesungguhnya dihadapi. Namun, sikap kalian yang mempersulit teratasinya problem tersebut. Bukannya hubungan membuat kalian bahagia, justru makin tersiksa.

Tidak ada kualitas dalam kebersamaan kalian karena sikap saling menghindar dan membesar-besarkan perkara. Kondisi seperti ini masih dapat diperbaiki dengan mengenali dulu berbagai drama yang tidak boleh kalian lakukan lagi. Bagikan artikel ini pada pasanganmu dan jadikan bahan introspeksi bersama.

Baca Juga: 5 Ciri Pasangan yang Layak Dipertahankan dalam Hubungan Percintaan

1. Ingin dimengerti tanpa komunikasi

8 Drama dalam Hubungan yang Jauhkan Kalian dari Bahagia, Singkirkan!ilustrasi pasangan (pexels.com/Ron Lach)

Gak salah kalau kamu ingin dimengerti oleh pasangan sendiri. Namun, apakah dirimu sudah mengimbangi keinginan tersebut dengan menceritakan apa yang dialami, dirasakan, dan dipikirkan? Ataukah kamu gak peduli bagaimana cara dia mencari tahu semua itu, terpenting hasilnya adalah ia tahu apa yang dirimu mau.

Jika seperti itu keadaannya, tidak akan ada perkembangan dalam hubungan kalian. Pasangan cuma tambah bingung dalam menghadapimu, sedangkan kamu makin kecewa padanya. Komunikasi merupakan dasar untuk terciptanya rasa saling pengertian. 

2. Saling menunggu untuk meminta maaf

8 Drama dalam Hubungan yang Jauhkan Kalian dari Bahagia, Singkirkan!ilustrasi pasangan (pexels.com/Ron Lach)

Menyadari kesalahan masing-masing memang sudah baik ketimbang sama sekali gak mengakuinya dalam hati. Akan tetapi, tanpa permintaan maaf dan memaafkan, kalian bakal tetap seperti orang yang bertengkar. Hubungan masih beku dan gak kunjung mencair.

Siapa pun yang merasa dirinya bersalah mesti segera menindaklanjutinya dengan meminta maaf. Jangan mencemaskan kalau-kalau cuma kamu yang sudi meminta maaf, sedangkan pasanganmu kian merasa paling benar. Biasanya begitu ada yang mengakui kesalahan dan minta maaf, dinding pertahanan pasangan juga langsung runtuh. Ia bukan hanya memaafkan, tetapi juga mengakui bagian-bagian kesalahannya.

3. Rindu tak diungkapkan berujung cemburu melulu

8 Drama dalam Hubungan yang Jauhkan Kalian dari Bahagia, Singkirkan!ilustrasi pasangan (pexels.com/cottonbro studio)

Ketika kamu mendadak uring-uringan terus pada pasangan dan berpikir negatif tentangnya yang mungkin saja berselingkuh, cek betul-betul dasar dugaanmu. Apakah ada saksi dan bukti yang mengarah ke sana? Kalau tidak, jangan-jangan kecemburuan yang meninggi cuma disebabkan oleh rasa kangen yang terpendam. 

Kalian telah cukup lama tidak menghabiskan waktu bersama. Komunikasi hanya sekadarnya dan dirimu rindu akan kehadirannya baik secara fisik maupun psikis di sisimu. Ketika kerinduan tersebut tidak dipahami dan direspons secara tepat oleh pasangan, muncul pemikiran yang penuh prasangka demi mendapatkan perhatiannya kembali.

4. Seharusnya saling melengkapi malah saling menyaingi

8 Drama dalam Hubungan yang Jauhkan Kalian dari Bahagia, Singkirkan!ilustrasi pasangan (pexels.com/Евгений Шухман)

Punya semangat berkompetisi baik selama kamu gak menjadikan semua orang sebagai lawan. Pasangan bukan orang yang tepat untuk coba kamu tandingi dalam hal apa pun. Kalian mestinya bersinergi dan melengkapi, bukan saling mengungguli.

Bersaing dengan pasangan hanya akan menipiskan cinta di antara kalian. Malah dapat mengubah kasih sayang menjadi kebencian terselubung kala dia tetap lebih unggul darimu. Biarkan saja ia lebih hebat darimu dalam beberapa hal sebab kamu juga pasti punya kelebihan yang tidak dimilikinya sehingga bisa saling mengisi.

dm-player

Baca Juga: 5 Alasan Seseorang Tidak Fokus dengan Hubungan yang Sedang Dijalani

5. Ingin yang terbaik buat pasangan, tapi abaikan keinginannya

8 Drama dalam Hubungan yang Jauhkan Kalian dari Bahagia, Singkirkan!ilustrasi pasangan (pexels.com/Duren Williams)

Niatmu sudah baik, yaitu mengharapkan segala yang terbaik buat pasangan. Akan tetapi, cocok gak caramu dalam mencapai maksud tersebut dengan keinginannya? Apabila keduanya malah berbenturan dan dirimu menekan keinginan pasangan, niscaya dia tersiksa bahkan membencimu karena keegoisanmu.

Keinginannya juga perlu dipahami serta sedapat-dapatnya didukung. Kalaupun tidak semua keinginannya baik, jangan pula merasa pandanganmu paling benar. Setiap pemaksaanmu padanya membuatnya merasa kehilangan hak atas diri sendiri lantaran sikapmu yang terlampau dominan.

6. Sudah lama bersama, tapi tak kunjung percaya

8 Drama dalam Hubungan yang Jauhkan Kalian dari Bahagia, Singkirkan!ilustrasi pasangan (pexels.com/Toàn Văn)

Hubungan menjadi gak berarti tanpa adanya rasa saling percaya di antara kalian. Waktu yang dihabiskan buat bersama sudah tak terhitung, tetapi kamu tetap lebih memercayai orang lain ketimbang setiap keterangannya. Maka sering kali dirimu berkeras menuduhnya sesuatu, dia tidak mau mengakui, lalu terjadi pertengkaran.

Rasa saling percaya mesti ada bahkan sangat kuat dalam hubungan kalian. Hal tersebut seperti tali yang menyatukan kalian sehingga tangguh dihantam isu apa pun. Bersama tanpa adanya rasa percaya pantas bikin kekuatan cinta kalian dipertanyakan.

7. Yang mengkhianati yang tersakiti

8 Drama dalam Hubungan yang Jauhkan Kalian dari Bahagia, Singkirkan!ilustrasi pasangan (pexels.com/ArtHouse Studio)

Playing victim mewarnai hubungan kalian. Orang yang melanggar komitmen bersama bukannya merasa malu dan penuh penyesalan, justru seperti berusaha memutarbalikkan fakta. Ada-ada saja pembenaran yang dikemukakan atas perilakunya yang tidak bertanggung jawab terhadap kesepakatan bersama.

Seperti orang yang berselingkuh malah menuduh pasangannya gak perhatian seakan-akan itu dapat mengubah tindakannya yang salah menjadi benar. Playing victim  begini cuma bakal membuat pasangannya makin murka dan menutup pintu maaf rapat-rapat. Padahal apabila pengkhianatan diakui dan disesali dengan sungguh-sungguh tanpa dalih ini itu, pasangannya mungkin masih mau memberikan kesempatan kedua.

8. Ingin kembali, terjegal gengsi

8 Drama dalam Hubungan yang Jauhkan Kalian dari Bahagia, Singkirkan!ilustrasi pasangan (pexels.com/Gustavo Fring)

Secara status, hubungan kalian sudah berakhir. Namun, bagaimana kalau dalam diri ternyata masih ada perasaan yang kuat bahkan sesungguhnya saling bersambut? Apakah keinginan buat kembali bersatu bakal terus diredam hanya lantaran merasa malu?

Pada siapa kalian perlu merasa malu? Kalau malu pada diri sendiri, itu justru cara terjitu untuk kalian belajar membina hubungan yang lebih baik dan tangguh ke depannya. Apabila kalian malu pada orang-orang, bukankah yang mesti diutamakan ialah diri kalian?

Jangan mengingkari apa yang ada dalam hati karena akan amat melukai. Lebih baik kalian saling jujur dengan perasaan masing-masing, jalin komunikasi kembali, buat janji temu, lalu bahas keinginan berpasangan seperti dahulu lagi. Semua orang pernah gagal, tetapi dapat pula berhasil di kesempatan kedua tanpa perlu mengganti pasangan.

Cinta tanpa drama barangkali membuatnya terasa kurang dinamis. Akan tetapi, banyaknya drama juga menjauhkan kalian dari kebahagiaan yang seharusnya dinikmati bersama. Minimalkan drama asmara dan buat segalanya menjadi lebih mudah untuk dijalani.

Baca Juga: 5 Alasan Kenapa Hubungan Dewasa Terasa Santai Menjalaninya, Nol Drama!

Marliana Kuswanti Photo Verified Writer Marliana Kuswanti

Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Fajar Laksmita

Berita Terkini Lainnya