Meski Sudah Pacaran Lama, 5 Cara Ini Bikin Kamu dan Dia Tetap Mesra

Kamu tidak sedang membicarakan hubungan yang tak abadi. Dalam hal ini, yang tidak abadi adalah manusia itu sendiri. Kamu tak bisa menjadi orang yang sama selama bertahun-tahun, tanpa mengalami perubahan sama sekali. Begitu pula dengan pasanganmu. Berhentilah berpikir ‘dulu dia tidak begini’ atau ‘dia sudah tak mencintaiku lagi’, hanya karena dia berhenti bilang ‘aku mencintaimu’ padamu setiap pagi dan malam atau setiap selesai menelepon. Mungkin, ini hanya karena dia telah menjadi semakin terbiasa dan semakin nyaman denganmu.

Jika kamu menginginkan romantisme semacam itu namun kamu tak mendapatkannya lagi dari pasanganmu setelah hubungan berjalan cukup lama, bagaimana dengan mencoba memberikan hal ini padanya daripada hanya sekadar menuntut? Katakan padanya betapa kamu mencintainya, dan betapa kamu beruntung bisa memilikinya. Itu akan membuatnya merasa penting, dan hal ini dapat membawa kehangatan kembali pada hubungan.

Setelah beberapa lama, hal yang biasa akan terasa sangat membosankan. Mungkin hal ini bisa terjadi dalam hubunganmu dengan si dia. Nah, untuk menghindari kebosanan yang sangat rentan membuat hubungan tak bertahan lama, cobalah untuk mengajak pasangan melakukan sesuatu yang baru, seperti berjalan-jalan berdua ke tempat yang belum pernah dikunjungi sebelumnya. Jika kamu dan dia memiliki hobi yang berbeda, sesekali kamu pun bisa mencoba untuk ikut terjun menikmati hobi pasangan, dan begitu pula sebaliknya. Hal-hal sederhana yang jarang dilakukan pun suatu saat dapat menjadikan hubungan tetap hangat sepanjang waktu.

Tak ada manusia yang sempurna. Begitu pula dengan hubungan yang terjalin di antaranya pun tak bisa seratus persen tanpa cacat. Ada kalanya kamu mengalami masalah-masalah tertentu dengan pacar. Bertengkar, misalnya. Alasannya beragam. Nah jika ini terjadi, ajaklah si dia untuk membicarakannya secara dewasa, dengan kepala dingin dan tanpa melibatkan emosi yang kekanakan. Utarakan apa yang kamu rasakan. Namun, jangan lupa untuk berhenti dan diam untuk mendengarkan apa yang dirasakan dan dipikirkan oleh pasangan kamu juga. Saling menghargai adalah kuncinya.

Salah satu penyebab putusnya suatu hubungan adalah hilangnya privasi. Menjalin suatu hubungan dengan seseorang bukan berarti kamu harus bersikap super terbuka. Masing-masing orang tetap membutuhkan privasi, di mana mereka bisa merasa dia masih memiliki kontrol terhadap hidup dan dirinya sendiri. Mengecek riwayat telepon dan membaca pesan-pesan dari ponsel pasangan tanpa izin misalnya, bisa menjadi perbuatan yang sangat tidak sopan dan sangat menyebalkan, bahkan jika yang melakukannya adalah pacar kita sendiri. Jika kamu ingin tahu, mintalah izin terlebih dahulu padanya. Sepele memang, tapi hal-hal semacam ini pun sangat penting dalam menjaga kehangatan suatu hubungan.

Di zaman ini, kebanyakan orang cenderung berpikir pragmatis. Lebih banyak yang memberi karena ingin mengharap balasan, alih-alih tulus. Padahal, satu-satunya yang harus kamu lakukan ketika menjalani sebuah hubungan adalah meluruskan niatmu. Jalanilah hubungan dengan perasaan yang tulus. Lakukan segala sesuatunya pada pasangan dengan hati yang tulus tanpa berharap mendapat balasan. Maka, ketika kamu bisa melakukan segala hal dengan tulus, pasanganmu pun akan merasakan hal yang sama. Tanpa harus diminta, dia pun akan melakukan hal yang sama tulusnya untukmu.

Tidak mudah memang menjalani pacaran atau hubungan dalam jangka waktu yang lama. Dibutuhkan komitmen dan kemauan yang kuat untuk bisa menjaga hubungan tetap hangat bahkan mesra. Jika saat ini kamu dan pasanganmu sedang berjuang bersama, tetaplah semangat sampai nanti.