Hidup Lebih Mudah, 5 Alasan Pentingnya Punya Teman Dekat saat Kuliah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kehidupan kampus terkenal dipenuhi mahasiswa individualis dan cenderung soliter. Tiap mahasiswa punya ambisi masing-masing agar bisa mencapai kesuksesan yang diimpikan. Gak heran banyak orang beranggapan bahwa memiliki teman di dunia perkuliahan sangatlah sulit. Kalaupun ada, mungkin hanya sekadar teman mengobrol biasa.
Fokus menggapai cita-cita memang penting, itulah mengapa kita melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Namun aspek akademik dan kehidupan sosial harus berjalan seimbang. Punya teman dekat selama kuliah juga terbilang penting, lho. Penasaran kenapa? Yuk, cari tahu bersama-sama!
1. Bikin gak merasa sendirian
Anak rantau pasti bisa relate, nih. Kehidupan kuliah bisa terasa sepi jika kita hanya seorang diri. Bagaimanapun, manusia pada dasarnya merupakan makhluk sosial. Kita perlu menjalin interaksi antar sesama manusia untuk memenuhi kekosongan dalam diri.
Karenanya, memiliki teman bisa mengusir kesepian yang kamu rasakan selama berkuliah. Apalagi jika hubungannya sangat dekat, kamu bisa memercayai dan mengandalkannya di segala kondisi, bahkan di saat-saat terpuruk.
2. Membuat masa perkuliahan lebih berwarna
Percaya, deh, masa kuliah harus dimanfaatkan semaksimal mungkin. Memprioritaskan akademik memang merupakan hal utama, tetapi elemen lain juga tak boleh luput dari perhatian. Dalam hal ini, kehadiran teman bisa mewarnai kehidupan kuliah kamu.
Kalian bisa mengikuti kegiatan seru bersama, mencoba hal-hal baru, atau hanya sekadar mengobrol dan bertukar pikiran. Ini bisa jadi momen melepas penat setelah berkutat dengan materi dan tugas yang menyita pikiran.
Baca Juga: 5 Alasan Kamu Wajib Mulai Mencari Pengalaman Kerja sejak Kuliah
3. Menuntun kita jadi lebih baik
Editor’s picks
Saat kamu berjalan sendiri, kamu mungkin sampai lebih cepat. Namun, jika kamu berjalan beramai-ramai, kamu akan jalan lebih jauh. Hal ini cukup bisa menggambarkan bahwa memiliki teman seperjuangan bisa membuat kita lebih kuat dan semangat dalam menggapai impian.
Tentu saja perjalanan menuju kesuksesan tidaklah mudah, namun kehadiran teman bisa jadi penghibur bagi satu sama lain saat kejenuhan melanda. Bahkan, teman dengan value dan tujuan yang sama bisa menggandeng kita ke arah yang lebih baik. Jadi, kita bisa mencapai potensi maksimal dalam diri.
4. Bertukar pikiran tentang banyak hal
Saat menginjak kedewasaan, berbagai hal tiba-tiba memenuhi isi kepala. Akhirnya, overthinking menjadi sesuatu yang tak terhindarkan. Jika disimpan sendirian, semua akan terasa lebih berat. Karenanya memiliki teman yang bisa diajak bertukar pikiran sangatlah penting sebab bisa membantu meluruskan pikiran yang rumit.
Melakukan deep talk bersama teman juga bisa membantu kita memahami suatu hal dari sudut pandang berbeda. Dengan demikian, pikiran kita bisa lebih terbuka dan mudah berempati terhadap situasi tertentu.
5. Lebih kuat menghadapi cobaan
Tak bisa dimungkiri, kehidupan kuliah berjalan sangat dinamis. Berbagai permasalahan menanti di depan mata. Saat itu terjadi, mempunyai teman yang berada di samping kita merupakan hal yang menyenangkan. Mereka bisa menguatkan dan menumbuhkan rasa semangat di dalam diri. Dengan demikian, masalah terasa sedikit lebih ringan.
Agar bisa membantu melalui kehidupan perkuliahan, kita memerlukan kehadiran teman yang bisa diandalkan. Hal ini bukan berarti kita bergantung sepenuhnya pada orang lain. Terlepas dari semandiri apa pun kita, saat-saat bersama teman tetap dibutuhkan agar kita bisa lebih tangguh dan siap menghadapi rintangan.
Namun tetap saja, kita harus selektif dalam memilih teman. Bertemanlah dengan orang-orang yang memiliki value yang sama, serta mereka yang bisa menginspirasi kita untuk kelua dari zona nyaman. Dengan demikian, kita bisa mengembangkan diri dan menjadi lebih baik.
Baca Juga: 5 Tantangan Menjelang Tahun Ketiga di Bangku Perkuliahan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.