Hubungan persahabatan tidaklah selalu membuatmu bahagia. Ada yang membuatmu cemas dan tidak bahagia, entah karena ia tidak ada untukmu di saat terendahmu atau ia hanya memanfaatkanmu saja. Kamu harus berhati-hati dan memperhatikan tanda agar tidak terjebak di dalam persahabatan yang tidak membuatmu bahagia.
Yuk, perhatikan tanda-tanda berikut ini!
Setiap orang memiliki batasan dirinya masing-masing. Kalau temanmu mulai melanggar batas yang kamu buat, tidak apa-apa untuk menjauhinya. Dilansir Mind Body Green, Quentin Vennie, Wellness Expert, mengingatkan untuk memahami bahwa kamu tidak bisa mengubah orang lain. Menjauhlah dari mereka yang menghambat kemajuan dirimu sehingga kamu bisa benar-benar menemukan orang dengan minat yang sama.
Saat kamu ingin berubah menjadi lebih baik, temanmu bukannya mengapresiasi dan mendukung keputusan itu tapi mengkritiknya. Vennie mengatakan bahwa itu saatnya kamu meninggalkan pertemanan itu karena merekalah yang tidak mau berkembang untuk menjadi lebih baik.
Mendahulukan orang lain memang bukanlah hal yang salah. Namun, seperti yang dituturkan oleh Vennie kepada Mind Body Green bahwa menjadi orang yang diandalkan memang baik, tapi jangan sampai kamu ikut terlarut dalam masalah temanmu dan mengorbankan kebahagiaanmu sendiri.
Hubungan pertemanan yang sehat adalah dimana kamu saling mendukung satu sama lain. Dilansir Bustle, Ar'nie Krogh, Relationship Expert, temanmu tidak pernah ada dan membuatmu meragukan diri sendiri dan pilihan yang kamu pilih dalam hidup.
Kamu awalnya sangat terbuka kepadanya. Namun, seiring waktu, kamu mulai berhati-hati saat berbicara dengannya dan menyembunyikan dirimu. Seperti yang dikutip dari laman Psychology Today, kamu melakukan itu karena takut temanmu marah dan kamu mendapat masalah. Ini adalah tanda bahwa ia membuatmu stres.
Kalau kamu menemukan bahwa kamu terus menutupi hubunganmu dengannya dan membelanya di depan teman lain, itu berarti orang lain sudah melihat ada sesuatu yang salah. Teman-temanmu juga sudah mulai prihatin akan hubungan pertemananmu dengannya.
Kalau sudah menemukan tanda-tanda ini, coba pertimbangkan kembali persahabatanmu. Kalau perlu soba menjauh sejenak dari temanmu itu, ya.