Pernah gak sih kamu ingin menjalin hubungan lebih tapi si dia hanya menganggapmu teman saja? Nah, kalau sudah friendzone gini, rasanya apa pun yang dilakukan tuh serba salah. Ketika ingin jadi teman yang baik, kita harus bisa tahan sakit hati karena nantinya dia jadian dengan orang lain.
Sedangkan, ketika ingin jadi pasangan hidup, dia hanya menganggap kita sebagai sahabat. Lalu, bagaimana caranya terbebas dari belenggu friendzone? Berikut ini beberapa tips efektif yang bisa kamu coba.
Jika kamu berniat untuk menjadikan gebetan impianmu sebagai pacar, kamu harus memiliki sikap yang tegas saat pertama kali berkenalan dengannya. Sebab, tanpa harus terang-terangan mengungkapkan jika kamu ingin menjadikannya sebagai pacar, biasanya dia juga sudah tahu kok kalau kamu memiliki niat tertentu.
Berikan perlakuan terbaik padanya namun tanpa mengurangi niatmu ingin menjadikannya pacar. Dengan begitu, dia akan sadar sendiri kok.
Jangan salah sangka dulu guys, arti tidak boleh terlalu baik di sini bukannya kamu gak boleh bersikap baik kepadanya. Melainkan, kamu harus menghindari memperlakukan dirinya terlalu baik dengan selalu berusaha membuat dia merasa nyaman.
Ibarat benda, jangan sampai kamu menjadi buku tulis yang bisa dia perlakukan seenaknya, bisa ditulis, dicoret-coret, digambar, dirobek, dan sebagainya. Apalagi jika selama melakukan kebaikan itu, kamu tidak berani mengutarakan maksudmu sesungguhnya. Berhentilah jadi sosok yang seperti itu jika kamu ingin keluar dari friendzone.
Sikap yang lebih serius bisa menunjukkan bahwa kamu memang ingin serius untuk menjalin hubungan dengannya. Jangan seperti orang yang memiliki keraguan sehingga gebetanmu pun akan ragu terhadap sikapmu.
Yakinkan dia dengan segala hal yang dia senangi. Ajak jalan-jalan dan nyatakan keinginanmu sesungguhnya. Apabila dia menolak, alihkan dengan topik lain yang lebih menarik agar suasana tidak menjadi aneh.
Sebelum pasti dia memiliki perasaan yang sama denganmu, cobalah lihat terlebih dahulu bagaimana sikapnya pada dirimu. Apakah biasa saja, atau memberikan perhatian yang sama.
Biasanya, ketika gebetan tertarik denganmu, dia akan mencari tahu media sosialmu, apa saja yang kamu lakukan, bahkan mencari tahu bagaimana kira-kira sikapmu dengan bertanya kepada orang lain. Jika di-chat dia tidak menanyakan hal seputar dirimu, bisa jadi kamu bukan orang yang spesial di matanya.
Cara yang satu ini bisa menjadi langkah terakhir yang kamu lakukan. Sebab, memang mengutarakan langsung perasaan yang dimiliki bisa menjadi hal yang paling sulit dilakukan, bukan?
Kamu harus menghapus egomu dan coba menanyakan kejelasan dari status hubungan yang sedang kamu jalin bersama dengannya. Jangan langsung ditembak, cari dahulu momen yang tepat dan rangkai kata-kata yang baik dan mudah dicerna olehnya.
Meskipun pada akhirnya kamu benar-benar hanya dianggap sebagai teman baik dan terjebak dalam friendzone selamanya, bukan berarti kamu tidak bisa jatuh cinta dengan orang lain lagi. Kamu harus rela melihat dirinya bahagia dengan orang lain. Ingatlah untuk selalu membuka hati agar kamu semakin didekatkan oleh jodoh terbaik yang sudah dipersiapkan.