Mendekati Lebaran, Ini 5 Tips Silaturahmi ke Keluarga Pasangan!

Tidak ada seseorang yang tidak menyukai sebuah bingkisan, besar ataupun kecil. Tidak perlu hadiah yang dilapisi kertas kado, barang seperti buah-buahan, bolu, atau mukena akan menjadi hal yang manis dan positif.

"Kamu cenderung merasa lebih dekat dengan seseorang saat memberi mereka hadiah. Sementara mereka juga akan merasa lebih terhubung denganmu," dilansir Redbubble.

Jangan lupa juga untuk menceritakan alasanmu membawa barang tersebut, apakah karena warnanya yang mengandung kesucian, harumnya yang membawa ketenangan, atau hal lainnya. Barangmu pasti akan disimpan dan diingat.

Akan selalu ada etika pada orang yang lebih tua, termasuk cara berpakaian. Maka dari itu, gunakanlah pakaian yang tidak terlalu transparan, terbuka, atau kekecilan.

"Ketika orang merasa dihormati di sekitarmu, mereka akan merasa lebih nyaman di sekitarmu," dilansir The Classy Woman. 

Meskipun nantinya orangtua dari pasanganmu tidak mempermasalahkan hal tersebut, tidak menutup kemungkinan keluarga besar darinya secara tiba-tiba hadir di waktu yang bersamaan. So, gunakan pakaian yang nyaman dan aman, ya!

Tujuan awal kamu mendatangi rumah pasanganmu bukanlah untuk melihat bentuk rumah, furnitur yang digunakan, atau berapa kamar di rumahnya, melainkan mengenal lebih jauh pasangan dan juga keluarganya. Nah, sebuah percakapan adalah suatu hal yang dicari saat bersilaturahmi.

Tanyakan hal kecil mulai dari kabar, keadaan, resep makanan yang dibikin, hingga nanti akan berlanjut pada topik yang lebih dalam lagi. Kamu bisa menanyakan soal masa kecil pasanganmu, keinginan keluarga terhadapnya, dan lain sebagainya.

Lebaran menjadi momen berkumpulnya keluarga besar. Mulai dari paman, bibi, kakek, nenek, hingga keponakan yang berusia remaja dan balita pasti akan hadir.

Dalam momen tersebut hargai dan hormati siapa pun yang mungkin akan ada saat itu. Jika kamu orang yang kurang menyukai anak kecil, jangan menampakkannya secara jelas. Tetap berperilaku sopan dan usahakan untuk dapat berbaur dengan mereka.

Pasanganmu merupakan seorang anak dari orangtuanya. Bagaimana pun juga, mereka akan melihatmu dan pasanganmu sebagai dua orang anak yang masih harus belajar dan berproses.

Mintalah pendapat dan saran mereka atas apa pun itu. Dengan demikian, mereka akan merasa dihargai sebagai orang yang lebih tua dan menganggapmu sebagai orang yang tidak sombong dan mau berusaha.

Jadikan Lebaran sebagai bulan yang suci dan istimewa bagimu. Jangan lupa berikan yang terbaik untuk orang-orang yang kamu sayangi serta dekati keluarga pasanganmu untuk mewujudkan hubungan yang harmonis ke depannya.