10 Evolusi Beauty Tren dari Masa ke Masa, Rambut Bob hingga Warna Neon

Kalau kamu pernah nonton film "The Great Gatsby", kira-kira seperti itulah gambaran tren kecantikan di masa itu. Masa itu juga marak sekali cewek-cewek mengenakan rok pendek, rambut pendek, mendengarkan lagu-lagu jazz, dan kerap pamer. Istilahnya adalah flappers. Bisa dibilang juga, 1920 adalah eranya old Hollywood.

Rambut pendek dengan tampilan kecowok-cowokan, rambut bob, serta finger wave (rambut bergelombang) sangat populer. Bedak dimaksimalkan sebaik mungkin karena cewek-cewek akan memoles wajahnya tebal-tebal, bahkan hingga pucat. Alisnya berbentuk garis tipis namun tebal. Lipstik gelap juga digemari saat itu.

Dibanding tahun 1920an, model rambut cewek-cewek di tahun 1940an lebih girly. Bedak yang dipakai juga lebih tipis dan kesannya sederhana nan manis. Jika menggunakan foundation, warna yang dipilih juga sudah sesuai dengan warna kulitnya.

Selain dipotong pendek sebahu, rambut juga ditata dengan gaya soft, keriting, atau bergelombang. Rambut lurus dianggap kurang keren sehingga alat pengeriting jadi teman akrab. Cewek-cewek juga sudah mulai peduli pada kulit yang flawless. Sementara tata rias di matanya, lebih kepada alis yang natural. Kemudian ditambah lipstik merah untuk kesan menawan.

Pada masa inilah, rambut dibiarkan natural tanpa perlakuan yang macam-macam. Model yang biasa digunakan cewek-cewek adalah pixie cuts. Makeup dihindari, namun bulu mata palsu itu wajib. Untuk efek tebal nan lentik bagai kaki tarantula, maskara dibubuhkan pada setiap helainya.

Rambut bergelombang, mengembang, dan panjang ala Farrah memang fenomenal. Setiap cewek mengidamkan gaya tersebut untuk ditiru. Di masa-masa ini pula, muncullah bronzed beach look & tanning. Hal ini memungkinkan mereka yang kulitnya terang, jadi lebih eksotis seperti kulit orang-orang di daerah tropis.

Rambut disasak tinggi dan besar adalah pemandangan awam pada tahun ini. Sementara tata riasnya didominasi warna-warna terang. Tentu saja, orang disko harus tampi maksimal bukan? Begitu juga dengan aksesorisnya yang penuh warna-warna neon. Tabrak warna gak akan dianggap janggal. Sementara untuk alis matanya, tebal dianggap menawan.

Bisa dibilang, inilah eranya supermodel. Makeup jadi lebih tebal, diikuti tata rias smokey eyes. Yang unik, lipstik nude jadi paduannya.

Seperti Britney yang riasannya tipis, begitu pun cewek-cewek memilih alis tipis serta lipstik yang pucat. Namun, makeup glitter dan lipgloss juga sangat digandrungi.

Makeup tebal jadi tren dengan adanya permainan kontur dan shading pada lekuk atau rahang pipi dan bagian lainnya. Alis mulai kembali tebal, diikuti bulu mata tebal. Lipstik dengan tekstur matte bermunculan.

Lipstik dengan tampilan akhir matte, kemudian warna-warna nude pada riasan mata dan bibir, masih akan merajai. Penggunaan warna ini membuat cewek-cewek tampil lebih alami apalagi diimbangi teknik makeup yang membuat wajah berkilau. 

Itu dia beauty trend dari masa ke masa. Gimana menurutmu? Meniru tren boleh saja, namun jangan memaksakan diri ya. Pastikan tren yang kamu pakai itu sesuai dengan karaktermu dan jangan lupa cintai diri sendiri.