Ada macam-macam karakter cowok di dunia ini. Ada yang baik, ada juga yang buruk. Baik dan buruk itu pun gak akan pernah datang sendiri-sendiri. Mereka selalu jadi satu paket dalam sifat manusia. Toh, gak ada sifat manusia yang sempurna kan?
Di antara sekian banyak paket, ada yang namanya angkuh. Sifat ini memang kurang enak sih kalau hinggap di cowokmu. Tapi kalau sudah telanjur cinta, bagaimana ya? Nih, IDN Times kasih bocoran!
Jika ini kamu langgar, bukan tidak mungkin cowokmu akan murka besar. Bahkan proses untuk berbaikan kembali pun akan lebih rumit daripada masalah-masalah biasanya.
Ngobrol berdua atau secara personal memang lebih baik dilakukan jika cowokmu punya karakter yang angkuh. Selain ini merekatkan hubungan, kalian jadi tidak perlu mengumbar-umbar di depan orang banyak. Toh, ini bukan konsumsi publik juga.
Kalau sudah jutek, kadang ia gak kalah nyebelinnya dengan cewek yang sedang PMS. Nah, sekarang giliran kamu aja yang sabar ya! Biasanya, kan dia sudah selalu sabar dengan tingkah gak jelasmu saat bulanan datang.
Jangan heran kalau gengsinya cowokmu sedang tinggi. Dari awal mula berhubungan, sudah sepatutnya kamu paham akan risiko ini. Bawaannya, dia ingin terlihat paling bagus dan gak pernah salah. Cobalah dulu untuk diam sejenak sampai gengsinya hilang dan situasi kondusif.
Ketika cowokmu sudah gengsi meminta maaf, kamu jangan malah ikut-ikutan gengsi. Ibarat api dan air, harus ada yang mengalah jadi air. Dengan begitu, kemungkinan kebakaran bisa diminimalisir jadi percik-percik api saja. Lupakan perkara siapa yang salah dan benar. Toh, nanti kalian bisa belajar dan saling mengevaluasi.
Jadi pacar orang angkuh, tidak selalu berarti kamu harus angkuh juga. Tetap ramahlah pada orang-orang, meski mereka jadi ikut-ikutan membencimu. Lambat laun, orang-orang lain akan luluh pada kebaikanmu dan tahu kalau kamu tak angkuh.
Bergaul dengan teman-teman pacarmu memang tidak ada salahnya. Hanya saja, kamu harus bisa menempatkan diri. Jika harus bersikap eksklusif, adaptasi aja. Tapi di luar pergaulan itu, kamu tetap harus jadi cewek yang rendah hati.
Bilang saja kalau dia menjadi orang yang melihat cowokmu, rasanya akan sangat tidak enak. Siapa pun jadi tidak simpatik dan menaruh kepercayaan lagi padanya.
Ada tipe cowok yang sebenarnya tidak terlalu mampu, namun bersikap seolah-olah mampu. Apapun harus didapatkan demi mendapat pengakuan, gengsi, dan status wah di lingkungan pergaulan. Kalau ini terus dilanjutkan, percayalah dia yang akan kerepotan dan menuai efek buruknya.
Setelah kamu dan cowokmu nanti menikah, memiliki anak, dan punya cucu, ia pasti merasakan bahwa keangkuhannya kurang bermanfaat. Bukannya membuat seseorang terlihat lebih berkelas, yang ada malah dibenci dan bikin susah di kemudian hari. Dalam keadaan seperti ini, banyak-banyaklah sabar dan mengalah!
Semangat! Kamu pasti bisa melalui itu semua kok.