5 Penyebab Kulit Wajah Berminyak, Kurang Perawatan!

Kondisi kulit yang dialami oleh setiap orang mungkin saja berbeda-beda, apalagi pada area sekitar wajah. Memang ada beberapa orang yang mungkin memiliki kondisi kulit normal, kulit kering, bahkan kondisi kulit berminyak sekali pun, sehingga hal ini memang bisa dipengaruhi karena beragam macam faktor.
Perawatan kulit berdasarkan jenis kulitnya memang menjadi hal yang perlu kamu perhatikan agar tidak sampai salah dalam merawatnya dengan baik. Oleh sebab itu, jika kamu termasuk orang yang memiliki kulit wajah berminyak, maka ketahuilah beberapa penyebab berikut ini yang melatarbelakanginya.
1. Faktor genetik

Hal pertama yang perlu kamu pahami dari kondisi kulit wajah yang berminyak adalah faktor genetik yang mungkin dimiliki. Faktor genetik memang bisa membawa beragam macam karakteristik pada tubuh, termasuk salah satunya kondisi kulit yang berminyak.
Jika memang salah satu atau pun kedua pihak orangtua memiliki kondisi kulit yang mudah sekali berminyak, maka kemungkinan besar anak-anaknya juga akan mengalami kondisi serupa. Hal ini memang menjadi sesuatu yang tidak bisa dihindari karena memang sudah berkaitan dengan genetik.
2. Faktor hormonal

Faktor selanjutnya yang memengaruhi kondisi kulit wajah berminyak bisa jadi karena memang perubahan hormonal. Faktor hormonal ini berkaitan dengan banyak sekali hal, seperti misalnya masa pubertas, siklus menstruasi, kehamilan, dan lain sebagainya.
Memang pada saat-saat tertentu kondisi kulit bisa mengalami perubahan hormonal yang cukup berbeda, seperti misalnya perubahan hormon androgen yang umumnya berfungsi untuk merangsang kelenjar minyak, sehingga berpotensi menimbulkan produksi sebum yang lebih banyak. Dampak ini juga akan secara otomatis membuat kulit wajah terlihat jauh lebih berminyak dari biasanya.
3. Produksi sebum berlebih

Produksi sebum berlebih pada wajah memang seringkali tidak bisa diprediksi karena ini bisa terjadi kapan pun. Umumnya setiap orang memiliki adanya kelenjar minyak yang terdapat pada bagian lapisan kulit, sehingga bagian tersebut dapat menghasilkan sebum secara berlebihan.
Sebum yang diproduksi sebetulnya merupakan minyak alami yang dihasilkan oleh tubuh untuk menjaga kelembaban kulit. Namun, jika produksinya terkesan berlebihan, maka hal ini akan membuat kulit jadi terlihat jauh lebih berminyak dari biasanya.
4. Lingkungan yang terlalu panas dan lembab

Tidak ada orang yang bisa menebak mengenai kondisi lingkungan yang mungkin dimilikinya, sebab bisa saja berbeda-beda. Jika ada orang yang mungkin tinggal di dataran tinggi, maka biasanya risiko kulit kering juga akan sering terjadi. Sementara untuk orang yang mungkin berada dalam lingkungan yang terlalu panas atau lembab, maka kondisi kulit berminyak juga akan sering terjadi.
Tidak heran apabila paparan terhadap lingkungan tertentu bisa menyebabkan adanya kondisi kulit berminyak pada seseorang. Jika udara terlalu lembab dan cuaca terlalu panas, maka hal ini dapat secara otomatis merangsang kelenjar minyak untuk meningkatkan produksi sebum yang dimiliki, sehingga kamu harus mengantisipasi hal yang satu ini.
5. Kurangnya perawatan kulit

Perawatan kulit menjadi bagian yang tidak kalah penting untuk kamu perhatikan jika ingin menjaga kulit dengan baik. Memang sering kali perawatan kulit berbeda-beda pada setiap orang yang tergantung pada kondisi kulit yang dimiliki, termasuk untuk jenis kulit berminyak.
Bisa saja orang-orang yang memiliki kulit berminyak diakibatkan karena memang kurangnya perawatan yang tepat atau tidak sesuai dengan jenis kulit, misalnya jika menggunakan produk yang terlalu berat atau pun menggunakan produk yang memiliki kandungan iritasi tertentu. Jika penggunaannya tidak tepat, maka hal ini akan memicu respon negatif dari kulit, sehingga menjadi penyebab kondisi berminyak atau bahkan iritasi.
Ternyata penyebab dari kulit berminyak cukup bervariasi. Tentunya kamu dapat mengetahui hal ini terlebih dahulu agar bisa mencari solusi untuk masalah kulit yang kamu alami. Apakah kamu juga termasuk orang dengan kondisi kulit berminyak?