TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Profil Maya Miranda Ambarsari, Perempuan Sukses di Balik JD.ID

Bisnisnya tidak hanya satu saja, lho!

mayamirandaambarsari.com

Bagi kamu yang biasa bergelut di bidang bisnis, nama Maya Miranda Ambarsari tentu tak asing lagi. Perempuan kelahiran 9 Juli 1973 ini, telah lama malang melintang di bidang tambang emas. Sosoknya kembali mencuat lantaran jadi pemiliki dari JD.ID, salah satu marketplace kesayangan millennials.

Meski usianya tak lagi muda, tentu saja peran perempuan ini patut kita kulik. Terlebih, apa yang telah dilakukannya selama ini telah mendapatkan banyak apresiasi. Yuk, kita simak profil Maya Miranda Ambarsari berikut ini!

1. Masa muda Maya tergolong sebagai anak yang cukup berprestasi. Beberapa penghargaan membanggakan, berhasil ia sabet

mayamirandaambarsari.com

Dari tahun ke tahun, Maya selalu jadi sosok inspiratif nan berprestasi. Hal ini telah ia buktikan semenjak masih menempuh pendidikan sekolah. Tahun 1991 saja, sewaktu masih menempuh pendidikan SMA, ia menjadi finalis "French Poets Competition for Senior High School  for Jabotabek" yang diadakan oleh IKIP, Jakarta.

Pada tahun yang sama, Maya menjadi "The highest placed member of “Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (P4)" University of Pancasila, Jakarta. Di luar kemampuan akademik, ia pun punya minat dan bakat di bidang modelling. Menjadi finalis “The 1997 Asia Model Search” di Melbourne, ia lakoni pada tahun 1997.

2. Ia memulai kariernya dari nol. Sementara itu, bisnis tambang yang dijalaninya adalah bisnis yang dijalani berbarengan dengan teman

mayamirandaambarsari.com

Kalau melihat dirinya yang sekarang, sulit mempercayai kalau Maya memulai semua dari nol. Bahkan, ia juga pernah bekerja parttime lho! Tahun 1995-1996, ia berkarya sebagai Associate Lawyer di Dimhart & Associate Law Firm. Tahun 1998-1999 bekerja paruh waktu di Konjen Republik Indonesia di Melbourne.

Nama Maya justru semakin dikenal tatkala memiliki perusahaan tambang. Di tahun 2006-2015, ia menjadi President Director Indo Multi Niaga. Kini, ia tetap berkarya sebagai Co-founder merangkap Shareholder PT Merdeka Copper and Gold Tbk yang merupakan perusahaan tambang emas. Perusahaan inilah yang ia dirikan bersama teman dan suaminya, Andreas Reza Nazaruddin.

Baca Juga: Busana Eco-Friendly Hasil Karya Desainer Perempuan Asal Yogyakarta

3. Bisnisnya sukses, ia melebarkan sayap ke berbagai macam usaha. Salah satunya adalah marketplace JD.ID

mayamirandaambarsari.com

Selain memiliki perusahaan tambang emas, rupanya Miranda juga lihai berbisnis di bidang lainnya. Sebut saja properti, kuliner, dan kecantikan. Mengingat kini adalah eranya bisnis digital dan belanja online juga digilai, ia tak ketinggalan juga. Meski terbilang baru, nama JD.ID cukup meroket di bawah pimpinannya. Ya, ia adalah owner JD.ID.

Hingga kini, JD.ID telah dipercaya banyak millennials lantaran menawarkan orisinalitas barang yang dijualnya. Miranda dan timnya gencar promosi di sejumlah tempat untuk meningkatkan brand awareness. Konon, perusahaannya ini dapat menjamin produk yang dijual tanpa melewati perantara atau agen.

4. Sudah sukses, ia tidak takabur. Ia juga berderma lewat sejumlah aktivitas sosial dan mendirikan sekolah gratis dengan fasilitas mewah

mayamirandaambarsari.com

Saat ini, Maya diketahui memiliki Rumah Belajar Miranda. Di sini lah, ia bisa menjalankan program pemberdayaan perempuan dan anak kurang mampu. Rumah Belajar Miranda adalah lembaga pendidikan berupa Majelis Taklim Ummul Choir, Taman Pendidikan Al-Quran Ummul Choir, perpustakaan, kursus matematika, bahasa Inggris, dan membaca serta menulis.

Baginya, kebahagiaan itu adalah saat ia bisa berbagi kepada sesama. Salah satunya, ia dapat saat menyaksikan ibu-ibu kurang mampu tadi jadi lebih sejahtera dan anaknya jadi pintar. Ia menggunakan rumah mewah orangtuanya untuk kegiatan belajar mengajar sebanyak 500 anak didiknya, bukan di garasi.

Katanya, anak-anak tersebut berhak punya kesempatan belajar di tempat yang bagus. Yang positif lagi, tidak ada pungutan biaya sepeser pun dan kualitas pendidikannya juga tidak main-main! Guru-guru terbaik dipanggil, franchise belajar matematika dan bahasa Inggris pun dibeli agar pendidikannya yang digelarnya tak kalah standarnya.

Baca Juga: 'Woman on Top': Ngobrolin Perempuan Masa Kini Bareng Delta FM

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya