Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Apakah Moisturizer Boleh Dipakai Malam Hari? Ini Penjelasannya

ilustrasi perempuan menggunakan pelembap
ilustrasi perempuan menggunakan pelembap (freepik.com/Freepik)

Tahukah kamu? Pemakaian moisturizer bukan hanya melembapkan kulit wajah, tapi juga bisa menguatkan skin barrier dan menenangkan iritasi, lho.

Namun, apakah moisturizer boleh dipakai malam hari? Pertanyaan ini muncul karena masih banyak anggapan bahwa moisturizer (pelembap) diperlukan di pagi hari saja. Lantas, bagaimana urutan skincare dan pemakaian moisturizer yang tepat agar kulit tetap sehat?

Supaya tidak salah lagi dalam memakai moisturizer, simak ulasan ini, yuk! Perhatikan juga cara menggunakan skincare yang benar.

Apakah moisturizer boleh dipakai malam hari?

ilustrasi moisturizer skincare (pexels.com/Ron Lach)
ilustrasi moisturizer skincare (pexels.com/Ron Lach)

Jika kamu masih mempertanyakan apakah moisturizer boleh dipakai malam hari, jawabannya adalah boleh. Saat kamu tidur, kulit tidak hanya beristirahat tetapi juga memasuki fase regenerasi. Sehingga, malam hari merupakan waktu terbaik untuk kulit menyerap manfaat dari pelembap.

Proses ini termasuk pembentukan sel baru, perbaikan kerusakan akibat paparan lingkungan, serta peningkatan produksi kolagen dan elastin.

Dilansir Dot & Key, ketika malam hari, kulit kehilangan lebih banyak kelembapan karena peningkatan suhu tubuh dan penurunan produksi sebum. Kulit juga menjadi lebih mudah menyerap bahan aktif dari produk skincare.

Oleh karena itu, menggunakan moisturizer di malam hari sangat penting untuk mengunci hidrasi, melindungi skin barrier, dan mengoptimalkan penyerapan nutrisi pada kulit.

Apa kegunaan moisturizer?

ilustrasi moisturizer (freepik.com/jcomp)
ilustrasi moisturizer (freepik.com/Jcomp)

Moisturizer bukan sekadar pelengkap dalam rutinitas skincare malam. Berdasarkan jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh National Center for Biotechnology Information, moisturizer memegang peran penting dalam menjaga kesehatan serta membantu penanganan berbagai gangguan kulit.

Selain itu, moisturizer memiliki manfaat tambahan yang tidak kalah penting bagi kulit, diantaranya:

1. Anti inflamasi

Beberapa pelembap mengandung bahan aktif yang mampu mengurangi peradangan atau bersifat anti inflamasi. Jadi, moisturizer sangat bermanfaat bagi kulit sensitif atau yang mengalami iritasi.

2. Anti pruritik (meredakan gatal)

Moisturizer berbasis air memberi efek dingin dari penguapan air di permukaan kulit. Manfaat lainnya adalah mengurangi rasa gatal pada kulit secara signifikan.

3. Anti mitotik

Kandungan seperti mineral oil dalam moisturizer memiliki kemampuan menghambat pembelahan sel kulit secara berlebihan. Namun, klaim tersebut masih diperdebatkan. Hanya saya, sifat anti mitotik dalam moisturizer dapat memberikan efek melembapkan pada kulit.

4. Memperkuat skin barrier

Kandungan seperti hyaluronic acid dalam moisturizer terbukti dapat mempercepat proses penyembuhan luka dan memperkuat skin barrier. Sehingga, kulit jadi lebih sehat.

Secara umum, moisturizer dapat membantu melembapkan serta menutrisi kulit. Moisturizer juga dapat membantu memperbaiki tekstur kulit, meratakan warna kulit, serta membantu mengatasi masalah kulit tertentu seperti jerawat.

Apa saja urutan skincare malam yang tepat?

ilustrasi seorang pria sedang memakai moisturizer (freepik.com/freepik)
ilustrasi seorang sedang memakai moisturizer (freepik.com/Freepik)

Setelah terpapar sinar UV, debu, dan polusi seharian, perawatan malam yang tepat akan membantu kulit kembali segar dan sehat. Dengan tahapan yang sesuai, night time skincare yang kamu terapkan akan bekerja jauh lebih maksimal.

Sebenarnya, tidak ada urutan skincare malam yang paling benar. Urutan skincare sangat bergantung pada jenis kulit yang dimiliki oleh seseorang.

Namun, ada urutan skincare malam yang umum digunakan. Melansir Vogue, berikut adalah urutan skincare malam yang bisa kamu terapkan.

  • Double cleansing

Mulai dengan oil-based cleanser (oil/balm/micellar water) untuk menghapus makeup, sunscreen, dan polusi di wajah. Lanjutkan dengan gentle cleanser berbasis air agar kulit benar-benar bersih tanpa iritasi.

  • Exfoliasi (2–3 kali per minggu)

Lanjutkan dengan exfoliasi. Gunakan AHA atau BHA untuk mengangkat sel kulit mati dan mendukung regenerasi, khususnya jika usia sudah di atas 35

  • Toner

Kemudian, gunakan toner untuk mengembalikan keseimbangan pH kulit. Toner juga untuk mempersiapkan wajah agar mudah menyerap produk perawatan kulit berikutnya.

  • Targeted treatment

Aplikasikan produk berbahan aktif sesuai kebutuhan kulitmu, seperti retinol atau retinoid untuk anti-aging dan niacinamide. Produk skincare ini berfungsi untuk mencerahkan & meredakan kemerahan.

  • Hydrating serum

Setelah pakai retinol, kamu bisa mengaplikasikan serum. Misalnya, hyaluronic acid yang sangat penting untuk mengunci kelembapan dan memperkuat skin barrier.

  • Face oil (opsional)

Apabila kulitmu kering, gunakan face oil setelah serum dapat menghidrasi kulit. Selain itu, fungsinya adalah membantu memperbaiki struktur lapisan kulit yang rusak, memberikan nutrisi, dan menjaga kelembapan kulit.

  • Moisturizer

Langkah penting untuk mengunci semua kandungan skincare di atas adalah menggunakan moisturizer. Pelembap malam dapat menjaga kelembapan kulit, memelihara elastisitas, dan mengurangi tanda-tanda penuaan.

Itulah penjelasan tentang apakah moisturizer boleh dipakai malam hari atau tidak. Jawabannya boleh ya, Guys!

Bahkan, pemakaian moisturizer di malam cukup disarankan. Jadi, jangan lupa gunakan moisturizer secara rutin, ya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ana Widiawati
EditorAna Widiawati
Follow Us