Dry shampoo adalah jenis sampo yang pemakaiannya tanpa dibilas. Dry shampoo juga sangat praktis digunakan karena dikemas dalam bentuk spray, yang bisa dipakai kapan saja saat rambut lepek. Banyak perempuan memakai dry shampoo karena hasilnya memang lebih baik daripada hairspray dan cocok untuk mereka yang sangat sibuk.
Sebelum kamu mulai mempraktikkannya, ketahui dulu cara menggunakan dry shampoo berikut! Niscaya, hasilnya pada rambut lebih maksimal.
Pemakaian hairdryer setelah menggunakan dry shampoo, akan membuat rambut lebih halus. Selain itu, penggunaan hairdryer dapat mengurai dry shampoo dari kulit kepala hingga ke tengah rambut. Ia akan menghilangkan residu yang bisa mengganggu penampilanmu.
Hindari penyemprotan dry shampoo yang dekat dengan kepala. Kamu harus memberikan jarak semprot sekitar 20-30 cm dari kepala. Hal ini dilakukan agar percikan sampo bisa menjangkau area rambut dan tahan lama.
Dry shampoo mengandung bahan kimia yang relatif tinggi. Maka dari itu, kamu perlu menjaga kesehatan rambutmu dengan mencuci rambut dua kali jika memakai dry shampoo lebih dari dua hari. Kalau perlu, tambahkan vitamin rambut setelah keramas agar rambutmu lebih ternutrisi.
Pemakaian dry shampoo yang terlalu banyak, akan membuat rambutmu menjadi lepek. Padahal, kamu menginginkan hasil rambut yang halus dan berkilau bukan? Pakailah secukupnya di area rambutmu. Untuk menambah volume, coba semprotkan sedikit di bagian akar kemudian sisir dari arah belakang.
Bagaimana pun juga, dry shampoo tidak bisa tahan lama seperti sampo biasa. Pemakaian dry shampoo yang terlalu lama, akan membuat rambutmu rusak. Maka dari itu, pakailah dalam jangka waktu satu sampai dua hari saja. Setelah itu, segera keramas.
Itulah cara menggunakan dry shampoo agar tampilan lebih maksimal dan segar. Nah, jangan lupa untuk selalu rawat rambutmu seusai memakai dry shampoo, ya!
Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App, unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb.