Banyak orang yang susah payah mengobati jerawatnya ke berbagai klinik dan dokter. Sayangnya, tidak semua berhasil. Sebagian malah merasakan kulitnya ketagihan begitu melepaskan perawatan obatnya.
Lalu, dengan metode apa kulitmu bisa pulih dari jerawat?
Berikut IDN Times kasih ulasan mengenai 10 cara menghilangkan jerawat secara alami dan tanpa iritasi ini! Sehingga aman untuk kamu coba terapkan. Langsung ajah yuk cek selengkapnya di bawah ini!
Merujuk pada penelitian di jurnal "Sleep", resiko stres psikologis akan meningkat 14 persen per jam tidur yang kamu kurangi.
Stres yang ditimbulkan akan memproduksi glukokortikoid yang memicu kelainan pada struktur dan fungsi kulit.
Menurut dokter Sonia Badreshia-Bansal (dokter kulit di Danville, CA), inilah yang bikin jerawat makin buruk.
Ada sejumlah makanan yang bisa menyebabkan gula darahmu naik dan mempengaruhi kerja insulin. Kadar insulin yang berlebihan dalam darah menimbulkan pertumbuhan sel-sel penyumbat pori dan kerja kelenjar minyak.
Penelitian di "American Journal of Nutrition" mengatakan seseorang mungkin lebih sedikit berpotensi jerawat jika menambahkan banyak biji-bijian, kacang-kacangan, dan sayuran. Sebaliknya, kurangi pasta, nasi putih, roti putih, dan gula.
Olahraga dapat mengurangi stres yang memicu jerawat. Aktivitas ini akan meningkatkan sirkulasi darah dan mengirimkan banyak oksigen ke sel kulit. Senyawa-senyawa yang tidak bermanfaat buat kulit pun akan menjauh pergi.
Tapi ingat! Olahraga saja tidak cukup kalau kamu tidak membersihkan keringat yang muncul. Bukankah keringat adalah biang kerok jerawat dan iritasi pada kulit?
Menambah kadar air putih yang kamu minum per harinya adalah salah satu cara detoksifikasi termudah dan cukup baik. Selain itu, minum air putih akan menghidrasi kulit juga.
Peneliti di University of Missouri-Columbia mendapati, dua cangkir air bekerja secara signifikan meningkatkan aliran darah ke seluruh tubuh dan kulit.
Sinar matahari dapat membuat kulit meradang dan kemudian timbul jerawat yang makin memburuk. Jika kamu rentan jerawat, gunakan sunblock berbahan kimia yang ringan seperti avobenzone, oxybenzone, methoxycinnamate, octocylene, dan zinc oxide.
Terakhir, pastikan sunblock yang kamu beli itu noncomedogenic (tidak menutup pori-pori dan menyebabkan komedo).
Omega 3 terbukti dapat mengontrol produksi leukotriene B4. Leukotriene B4 adalah molekul yang meningkatkan sebum dan menyebabkan peradangan jerawat.
Kandungan omega 3 dapat ditemukan dalam kacang kenari, alpukat, minyak biji rami, telur, salmon, dan suplemen khusus omega 3.
Menurut Carolyn Jacob, MD (ahli kulit dari Chicago), wajah adalah bagian tubuh yang paling banyak memproduksi minyak. Ini karena kelenjar penghasil minyak terdapat banyak di sana.
Makeup, keringat, polusi, dan kotoran akan menyumbat pori jika tak teratur dibersihkan. Kemudian pori-pori akan terisi dan muncul komedo/jerawat. Pastikan kamu hanya membeli pembersih wajah yang noncomedogenic.
Lalu, biasakan beberapa kali dalam seminggu mengeksfoliasi kulit dengan face scrub khusus wajah yang lembut.
Jika kamu memilih perawatan dengan madu, kamu tinggal menyediakan kapas steril saja. Lalu tuangkan sedikit madu di kapas dan balurkan pada wajah. Diamkan beberapa waktu dan cuci bersih wajahmu.
Jika lebih suka lidah buaya, keruk gel pada lidah buaya asli dengan sendok. Oleskan merata pada wajah sebagai pelembap.
Ulangi satu sampai dua kali sehari. Sementara putih telur dapat kamu gunakan dengan mengoleskannya pada kulit yang berjerawat. Biarkan hingga 10 menit dan bilas air sampai bersih.
Tidak perlu belanja, kamu hanya menyiapkan es batu di kulkas saja. Lebih mudah lagi apabila kamu membuatnya dalam cetakan es batu berbentuk kotak.
Ketika ingin dipakai sebagai masker, ambil satu kotak saja dan putar-putar di seluruh bagian wajah sampai es mencair dan habis.
Cara menghilangkan jerawat ini akan membuat peradangan di kulitmu mereda. Kamu pun akan merasa rileks dan segar.
Mengatasi jerawat langsung pada kulitnya, ternyata tidak cukup. Kamu pun perlu merawat diri dari dalam supaya jerawat tidak hanya pergi sementara.
FYI, saat stres, ada hormon yang dikeluarkan tubuh dan ini dapat memicu produksi sebum yang berlebihan. Selain itu, stres juga memperlambat penyembuhan luka dan bekas jerawat lho!
Karena itu, lakukan meditasi di sela-sela kesibukanmu. Kamu juga perlu meluangkan waktu untuk berlibur agar tidak melulu bekerja. Saat berada di rumah, utamakan pekerjaan-pekerjaan rumah agar hidupmu lebih seimbang.
Itu dia rekomendasi 10 cara menghilangkan jerawat secara alami, tanpa iritasi dan tentunya aman. Kamu sudah mempraktekkan semua? Ingat, menghilangkan jerawat tidak bisa instan dan tentu saja membutuhkan proses. Sabar dan semangat, ya! Semoga bermanfaat!