CHARM Daun Sirih Bio Materials Kembali Hadir, Limited Edition!
- Inovasi menggunakan bio material yang ramah lingkungan
- Lembut di kulit dengan organic cotton berkualitas tinggi
- Kemasan inovatif dari limbah daur ulang
Jakarta, IDN Times - PT Uni-Charm Indonesia Tbk (Unicharm)resmi mengumumkan peluncuran terbatas produk terbaru pembalut CHARM Daun Sirih Bio Materials Organic. Meski sekilas terdengar serupa dengan produk terdahulu, namun ini pembalut ramah lingkungan tersebut diklaim terbuat dari 100 persen bio materials.
Selain tanaman tebu yang memang menjadi landasannya, kini ada penambahan batu kapur, botanical oil, dan resin alami yang jelas bisa mengurangi penggunaan material yang berasal dari minyak bumi. Peluncuran ini dilangsungkan pada Rabu (4/6/2025), di Seribu Rasa Gatot Subroto, Jakarta.
1. Inovasi menggunakan bio material yang ramah lingkungan
Unicharm memperkenalkan pemanfaatan bio material yang berasal dari sumber alami, seperti tebu, batu kapur, botanical oil, dan resin alami. Bahan-bahan ini menggantikan plastik konvensional berbasis minyak bumi yang umum digunakan dalam produk pembalut.
Dengan mengurangi penggunaan material berbasis minyak bumi, CHARM Daun Sirih Bio Materials membantu menekan jejak karbon sekaligus menciptakan solusi berkelanjutan dalam produk harian perempuan. Ini sejalan dengan meningkatnya kesadaran konsumen terhadap pentingnya produk yang tidak hanya aman untuk tubuh, tetapi juga untuk lingkungan.
Ini merupakan produk pertama bagi Unicharm yang di setiap bagiannya memiliki biomaterial. 100 persen. Jadi, kami bisa membantu mengurangi plastik, tanpa mengurangi fungsionalitas, dengan kualitas yang lebih baik," ujar Presiden Direktur PT Uni-Charm Indonesia Tbk, Takumi Terakawa, dalam Press Conference peluncuran produk terbaru Unicharm tersebut.
2. Lembut di kulit dengan organic cotton berkualitas tinggi
Salah satu fitur utama produk ini adalah penggunaan organic cotton pada top sheet, yaitu bagian yang langsung bersentuhan dengan kulit. Material ini memiliki tekstur halus, daya serap tinggi, serta mampu mengurangi rasa lembap dan pengap saat digunakan.
Organic cotton juga dikenal sebagai bahan hipoalergenik yang aman untuk kulit sensitif. Dengan begitu, menjadikannya pilihan ideal bagi perempuan yang mengutamakan kenyamanan maksimal tanpa mengorbankan fungsi perlindungan selama masa menstruasi.
3. Kemasan inovatif dari limbah daur ulang
Unicharm turut memperhatikan aspek keberlanjutan melalui penggunaan kemasan ramah lingkungan. Kemasan dan kardus produk ini tidak menggunakan plastik virgin oil, melainkan berasal dari material daur ulang dan biomassa seperti tandan buah kosong (Empty Fruit Bunch/EFB), hasil limbah dari industri minyak sawit.
Bersama PT Oji Sinarmas Packaging, Unicharm mengembangkan karton EFB untuk pertama kalinya dalam produk konsumen. Bahkan hingga detail seperti selotip yang digunakan untuk pengemasan, semuanya berasal dari bahan yang dapat didaur ulang. Inisiatif ini menjadi bagian penting dari pengurangan limbah dan konservasi sumber daya.
4. Dukungan dari publik figur dan komunitas lingkungan
Peluncuran produk ini turut didukung oleh Brand Ambassador CHARM, Syifa Hadju, serta influencer penggiat lingkungan Veronika Krasnasari. Keduanya menyoroti pentingnya kontribusi kecil dalam keseharian, seperti memilih produk ramah lingkungan, sebagai bagian dari upaya menjaga kelestarian bumi.
"Sebagai perempuan generasi muda, aku sangat meyakini bahwa kita semua bertanggung jawab untuk menjaga kelestarian lingkungan, dan hai itu bisa dilakukan melalui kebiasaan yang kita lakukan sehari-hari. Itu sebabnya aku merasa nyaman dan tenang menggunakan Cham Bio Materials Organic Cotton type - karena bukan hanya cegah bau dan lembut di kulit, tapi juga ramah lingkungan dan aman. Dengan memakai produk ini, kita turut berkontribusi mendukung gaya hidup yang lebih peduli lingkungan," tutur Syifa.
"Penggunaan produk ramah lingkungan sangat penting untuk keberlanjutan lingkungan karena membantu mengurangi dampak negatif pada alam. Karena itu penting bagi kita semua untuk menyadari hal ini dan memilih produk yang ramah lingkungan," tambah Veronika.
Dengan membawa narasi bahwa produk perawatan diri juga bisa menjadi bentuk aksi peduli lingkungan, CHARM Daun Sirih Bio Materials Organic Cotton Type ingin menginspirasi lebih banyak perempuan untuk memulai perubahan dari hal sederhana namun berdampak.
5. Pengukuran dan reduksi carbon footprint (CFP)
Unicharm melakukan perhitungan carbon footprint (CFP) untuk pertama kalinya terhadap produk ini, sebagai langkah konkret dalam mengukur dan mengurangi emisi gas rumah kaca. Hasilnya, CHARM Bio Materials 23 cm menunjukkan pengurangan emisi sebesar 15 persen per lembar, sedangkan ukuran 29 cm menunjukkan penurunan hingga 18 persen.
Upaya ini tidak hanya menunjukkan komitmen Unicharm terhadap lingkungan, tetapi juga transparansi dalam menyampaikan dampak positif dari inovasi produknya. Perusahaan juga berjanji untuk terus memperluas penggunaan energi bersih dalam rantai pasok serta meluncurkan lebih banyak produk berorientasi pada pelestarian lingkungan.
Dengan peluncuran CHARM Daun Sirih Bio Materials Organic Cotton Type, Unicharm tidak hanya menghadirkan produk yang aman dan nyaman untuk perempuan Indonesia, tetapi juga menetapkan standar baru dalam industri pembalut yang lebih berkelanjutan. Kombinasi teknologi, kesadaran lingkungan, dan tanggung jawab sosial menjadikan produk ini lebih dari sekadar kebutuhan, melainkan jadi wujud nyata kontribusi terhadap bumi yang lebih baik. Melalui langkah kecil seperti ini, perubahan besar untuk masa depan bisa dimulai dari hari ini.
