Ini 5 Perawatan Kecantikan yang Sebaiknya Tidak Dilakukan di Rumah
pexels.com/Gustavo Fring
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saat ini, makin banyak pilihan perawatan kecantikan yang bisa kamu lakukan di rumah. Bahkan, perawatan yang sebelumnya hanya bisa dilakukan di klinik dengan bantuan profesional, saat ini bisa kamu lakukan sendiri di rumah dengan perlengkapan yang bisa kamu dapatkan secara online.
Ada banyak alasan mengapa orang lebih memilih untuk melakukan perawatan sendiri di rumah, mulai dari efisiensi biaya hingga masalah waktu dan jarak. Walaupun begitu, sebenarnya tidak semua perawatan kecantikan bisa kamu lakukan sendiri di rumah, utamanya yang berisiko menimbulkan reaksi kurang nyaman.
Ingin tahu perawatan apa yang tidak sebaiknya kamu lakukan di rumah? Ini dia dikutip dari laman MindBodyGreen dan Byride.
1. Chemical peeling
unsplash.com/Kelly SikkemaPengelupasan kimia menyebabkan hilangnya lapisan luar kulit selama prosedur dan sebaiknya tidak dilakukan sendiri di rumah. Chemical peeling sendiri memiliki rentang kadar dari sangat rendah hingga saat tinggi, dan kulit perlu melakukan penyesuaian dengan pengelupasan yang memiliki kadar rendah agar tidak memberikan reaksi yang buruk.
Beberapa chemical peeling aman digunakan sendiri karena memiliki konsentrasi asam rendah. Namun, sebagian lainnya memiliki kadar yang tinggi, jadi kamu perlu berhati-hati, terlebih terhadap chemical peeling yang bisa didapatkan secara online. Karena, jika salah memilih chemical peeling, alih-alih mendapatkan kulit yang halus, kamu mungkin berisiko mengalami over-eksfoliasi, kulit terbakar, hiperpigmentasi, bahkan luka.
2. Mewarnai rambut dengan henna
pexels.com/Maria GellerSelama ini, henna menjadi pilihan pewarna rambut alami yang populer. Walaupun begitu, banyak penata rambut sebenarnya tidak merekomendasikan untuk mewarnai rambut dengan henna. Sebab, warna yang dihasilkan henna pasti permanen, jadi sangat sulit untuk menghilangkan warna rambut yang terlanjur diwarnai dengan henna. Juga, warna henna tidak dapat diprediksi dan kamu tidak dapat mengoreksi rambut yang telah diwarnai dengan henna dengan pewarna kimia lainnya.
Setidaknya, henna tidak disarankan untuk kamu yang hobi gonta-ganti warna rambut mengingat efek henna yang permanen.
Baca Juga: 10 Rekomendasi Perawatan Rambut dengan Formula Menebalkan
3. Ekstraksi komedo dan jerawat
Editor’s picks
unsplash.com/Septian SimonEkstraksi whitehead, blackhead, atau jerawat adalah hal yang tidak boleh dilakukan di rumah. Sebab, bila tidak dilakukan dengan benar, tindakan ini justru dapat memindahkan bakteri di noda ke bagian lain dari wajah, yang menyebabkan lebih banyak jerawat yang muncul. Dan, jika dilakukan terlalu agresif serta tidak berhati-hati, dapat menyebabkan pigmentasi, bekas jerawat, bahkan infeksi kulit.
Daripada melakukan ekstraksi, lebih baik gunakan produk eksfoliasi, seperti produk yang mengandung asam glikolat, untuk membersihkan pori-pori dan noda. Walaupun hasilnya mungkin tidak langsung terlihat secara instan, tapi cara ini jauh lebih menguntungkan bagi kulit untuk jangka panjang.
4. Microneedling
juliepawsonaesthetics.co.ukMicroneedling adalah salah satu perawatan kulit yang trend dalam beberapa tahun terakhir. Karena popularitasnya, saat ini berbagai peralatan microneedling sudah lebih mudah didapatkan secara online sehingga perawatan microneedling bisa dilakukan di rumah. Tetapi, ini bukan berarti kamu dapat menggunakannya secara bebas di rumah.
Perawatan dengan microneedling berpotensi menyebabkan jaringan parut atau hiperpigmentasi. Jadi, lebih baik perawatan dilakukan oleh profesional medis. Sebab, profesional lebih mengerti seputar ukuran jarum yang dibutuhkan oleh klien, perangkat juga lebih terstandarisasi, sehingga diharapkan memberikan hasil yang lebih baik dan lebih aman.
5. Menghilangkan kutil atau tanda lahir lainnya
pexels.com/Andrea PiacquadioBanyak orang yang memiliki kutil atau tanda lahir ingin menghilangkannya. Terlebih, saat ini ada banyak perangkat penghilang tanda lahir yang dijual di internet yang dapat dibeli oleh siapapun dengan bebas. Sayangnya, sangat tidak aman melakukan penghilangan tersebut dalam lingkungan yang tidak higienis, seperti di rumah.
Selain itu, penting agar lebih dievaluasi terlebih dahulu untuk menentukan apakah ada kutil pada awalnya. Sebab, bisa jadi lesi yang terlihat seperti kutil ternyata adalah kanker kulit yang perlu diangkat melalui pembedahan.
Jadi, daripada akhirnya menyesal, sebaiknya hanya lakukan perawatan kecantikan tersebut dengan bantuan profesional, ya.
Baca Juga: 6 Perawatan yang Tepat Bagi Kulit Berminyak, Gak Cuma Skincare Doang!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
