Ini Lho 8 Alasan Mengapa Cowok Memilih Jadi Pemuja Rahasiamu, Girls!

Di matanya, kamu seolah terlalu tinggi untuk digapai oleh uluran tangannya. Ibarat bintang yang tampak cukup dekat dari tatapnya, padahal sejatinya bermilyar mil jaraknya. Atau, dia merasa semakin jauh dia berlari menuju posisimu, maka semakin jauh pula kamu beranjak pergi. Sekeras apapun dia mencoba, keadaan tidak akan berubah. Nihil.

Dia merasa seolah punuk yang merindukan bulan. Sebuah kemustahilan absolut untuk memilikimu. Tak ada kepantasan dari apa yang dimiliki di dirinya untuk cukup layak disandingkan denganmu. Dia hanya mungkin (terlalu) sadar diri bahwa kamu teramat istimewa untuk dia yang begitu sederhana.

Dia mungkin menyadari bahwa dia memang tak lebih pantas dari mereka yang juga memiliki perasaan padamu. Langkahnya masih tertinggal begitu jauh dari mereka yang sedang mengejarmu. Dia tahu bahwa dia belum memiliki cukup modal untuk bertahta di hatimu.

Atau, dia menyadari bahwa ada dinding status di antara kalian yang mungkin akan membuat posisimu tidak aman jika kalian memaksakan diri untuk bersatu. Misalnya, kode etik terkait perbedaan status dalam dunia kerja kamu atau dia.

Sehingga, diapun beralih menjadi pemuja rahasiamu, sambil terus mengusahakan apa yang bisa dia lakukan untuk tidak menyerah. Dia menanti hingga batas status itu lepas suatu saat nanti, sehingga kalianpun mampu menyatukan hati.

Kamu mungkin menyadari ada rasa yang sama dengannya. Sayangnya, ada hal yang membuatmu dan dia masih belum bisa bersama ketika dia mati-matian mengejarmu. Dia mengungkapkan rasa di saat yang tidak tepat, misalnya.

Pada akhirnya, luka demi luka membuat langkahnya gentar. Dia bukannya menyerah, rasanya masih dalam mengakar. Dia hanya sedang terjebak dalam ketakutan sebab rasa itu yang tak kunjung padam. Lukanya mungkin akan berkali lipat lebih parah jika mendapat penolakan yang sama. Apalagi, luka lamanya bahkan belum kering.

Mencintai tanpa dicintai memang sakit sekali. Seperti itu pula yang dirasakan oleh seorang pemuja rahasia. Cukup dengan melihatmu dari jauh saja sudah membuatnya begitu berbunga-bunga.

Termasuk ketika mengikuti unggahanmu di media sosial. Walaupun dia sejatinya sadari bahwa dia akan jauh lebih sedih ketika menemukan status galaumu lantaran gebetanmu ternyata sudah memiliki kekasih. Dan, dia tidak bisa berbuat apa-apa. Tak ada haknya untuk ikut campur lantaran dia bukanlah siapa-siapa bagimu. Kalian bahkan mungkin tidak termasuk dekat.

Menjalin relasi yang bertahan lama bukanlah perkara sederhana. Ada proses kompleks yang harus dijalani supaya ikatan itu tetap erat. Misalnya, persahabatan kalian yang telah berlangsung lama. Dia hanya tidak ingin hal itu rusak karena perasaannya padamu. Dan, pada akhirnya, entah kamu atau dia, tetap bertahan sebagai seorang pemuja rahasia bagi satu sama lain.

Mimpinya seketika sirna mengetahui bahwa kamu sudah ada yang punya. Dia tidak mungkin tega menjadi orang ketiga di antara cintamu dan orang itu. Dia tahu bahwa kamu akan terluka jika dia hadir di antara kalian.

Nah, dia pun mungkin sedang berada di sebuah situasi dimana tak seharusnya ada celah bagi orang lain untuk turut berdiam di dalam hatinya. Dia sepenuhnya sadar bahwa ada hati yang tak boleh dia sakiti, sehingga tak sepantasnya dia membagi rasa.

Akan tetapi, rasa tersebut mendadak muncul ketika baru bertemu dengan sosokmu atau bahkan baru disadarinya padahal telah lama menghabiskan hari bersamamu.

Dia menjadi salah satu yang terdekat bagimu selama beberapa waktu. Dia pun tak menyadari dengan pasti sejak kapan rasa itu muncul dan membuatmu terlihat berbeda di matanya. Nah, dia mungkin masih ragu, entah itu benar rasa cinta atau hanya kagum semata.

Percayalah, pemuja rahasia pun mempunyai cinta yang luar biasa. Sayangnya, kamu tidak berkenan untuk cukup peka menyadarinya. Pemuja rahasiamu itu hanya tak sengaja jatuh cinta, itu saja.

Nah, jujurlah, pernahkah kamu mencoba memahami rasanya menjadi dia?