Sri Rahmawati, Atlet Tarung Derajat Sumut dengan Segudang Prestasi

#AkuPerempuan Tidak ada pengorbanan yang sia-sia

Gadis berumur 21 tahun bernama Sri Rahmawati akrab dipanggil Kak Sri ini merupakan salah satu atlet tarung derajat dari Sumatera Utara. Sampai sekarang sudah banyak prestasi yang ia raih di bidang olahraga ini. Prestasi yang ia raih sekarang tidak luput dari perjuangan yang ia lewati disamping menjadi salah satu mahasiswi di salah satu perguruan tinggi negeri di Provinsi Sumatera Utara.

Bagaimana perjuangan dan prestasi Kak Sri yang bisa kita jadikan pelajaran atau menjadi inspirasi bagi kita para pejuang prestasi? Yuk, simak informasi yang penulis dapatkan langsung setelah mewawancarai Kak Sri.

1. Terinspirasi pada saat PAMB

Sri Rahmawati, Atlet Tarung Derajat Sumut dengan Segudang PrestasiInstagram.com/srirahmawati96

Pada saat PAMB (Pembekalan Awal Mahasiswa Baru) yang diadakan di kampusnya, Kak Sri tertarik melihat demo atraksi oleh UKM Tarung Derajat yang dilakukan kakak-kakak seniornya. Setelah itu ia mencari informasi agar bisa masuk ke UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) tersebut.

“Sejak SMP saya udah pengen belajar bela diri tapi karena gak ada waktu dan gak tau dimana tempat latihannya jadinya tertunda. Beruntung sekali ketika PAMB ada dikenalin UKM Tarung Derajat dan saya tertarik mencobanya,” ujar Kak Sri tersenyum.

2. Sempat tidak diizinkan oleh orangtua

Sri Rahmawati, Atlet Tarung Derajat Sumut dengan Segudang PrestasiInstagram.com/srirahmawati96

Sebagai seorang anak perempuan, membuat orangtua Kak Sri tidak menyetujui keputusannya untuk gabung ke UKM Tarung Derajat karena khawatir kalau fisiknya tidak tahan. Ditambah lagi Kak Sri tidak jarang harus pulang larut malam karena latihan. Tapi Kak Sri meyakinkan kedua orangtuanya kalau ia bisa mengatur waktunya.

Baca Juga: Panutan! Ini 5 Tokoh Perempuan yang Meraih Penghargaan Nobel

3. Nilai IPK sempat naik turun

dm-player
Sri Rahmawati, Atlet Tarung Derajat Sumut dengan Segudang PrestasiInstagram.com/srirahmawati96

Sebagai seorang mahasiswa yang aktif, Kak Sri harus bisa menyesuaikan waktu kuliah dan latihan Tarung Derajat. Tapi pada saat mulai mengikuti perlombaan ia harus meluangkan waktu latihan lebih banyak lagi untuk persiapan lomba. Inilah keputusan yang paling sulit untuk diambil karena harus mengorbankan jadwal kuliah.

Untungnya dosen dikampusnya bisa mengerti kepentingan Kak Sri meskipun ada juga dosen yang tidak mengindahkannya, ujung-ujungnya Kak Sri harus menerima berapapun nilai yang diberikan dosen tersebut sehingga sempat nilai IPK-nya naik turun. Namun, Kak Sri tetap menjadikan kuliah sebagai prioritas utamanya.

“Ya, harus pandai ngatur waktu antara jadwal kuliah dan latihan. Kalau pun jadwalnya bentrok, harus minta izin sama dosen agar diberi dispensasi. Butuh waktu ekstra, apalagi harus mengerjakan tugas-tugas kuliah. Memang butuh pengorbanan juga sih,” ujarnya.

4. Sudah meraih segudang prestasi

Sri Rahmawati, Atlet Tarung Derajat Sumut dengan Segudang PrestasiInstagram.com/srirahmawati96

Sudah banyak prestasi yang diraih Kak Sri di bidang olahraga ini mengingat baru 2 tahun terakhir ia menggelutinya. Salah satunya, pada tahun 2015 POMNAS di Aceh ia meraih juara 3. Selain itu, ia mendapat 2 medali emas pada saat Kejuaraan Daerah Piala Gubsu 2017 dan ia kembali meraih juara 3 di POMNAS yang  diadakan di Makassar pada tahun 2017. 

“Saya sekarang lagi persiapan untuk ikut PON di Papua pada tahun 2020 mendatang. Sebelum itu saya harus ikut seleksi Pra-PON pada tahun 2019. Nanti juga di bulan Juli mendatang akan diadakan Kejuaraan Daerah oleh Gubsu dan saya akan main lagi. Banyak sih targetnya, mohon doanya juga ya,” tutur Kak Sri dengan semangat. Semangat Kak Sri!

Dari kisah Kak Sri penulis mendapat pelajaran bahwa mulai sekarang kita harus mengetahui apa passion kita. Dan tentunya terus mengeksplor dan mengembangkan passion kita tersebut. Meskipun orangtua atau orang terdekat tidak mendukung keputusan kita, jangan cepat putus asa.

Buktikan saja kalau kita memang bisa melakukan yang terbaik selama itu masih kegiatan yang positif. Kemudian buktikan dengan prestasi-prestasi yang kita raih agar mereka yakin kalau kita memang layak, pantas dan tidak salah mengambil keputusan tersebut. Dan ingat sebagai mahasiswa/i yang menjadi prioritas utama kita adalah pendidikan.

Baca Juga: Punya 7 Sifat ini? Tandanya Dirimu adalah Perempuan Hebat & Bijaksana

Irma Wijaya Photo Verified Writer Irma Wijaya

Mommy-nya jimbon abu-abu. Send me a note to adeeirma579@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya