Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Kebiasaan yang Bisa Bantu Menghambat Timbulnya Kerutan di Wajah

ilustrasi perempuan menyentuh wajahnya (freepik.com/freepik)
ilustrasi perempuan menyentuh wajahnya (freepik.com/freepik)

Setiap orang pasti akan mengalami kerutan di wajahnya. Walau begitu, banyak di antara mereka, terutama perempuan rela merogoh kocek dalam demi bisa terlihat awet muda. Berbagai perawatan kulit di klinik kecantikan pun dijalani dengan harapan kulit mereka akan senantiasa kencang dan halus meski usia terus bertambah.

Namun kenyataannya, perawatan tersebut tidak mampu menghentikan proses penuaan pada kulit, termasuk kerutan. Berbagai teknologi skincare yang digunakan di klinik kecantikan pun pada dasarnya lebih berfokus terhadap aspek estetika.

Kendati demikian, sah-sah saja bila kamu memang ingin menerapkan perawatan kulit di klinik kecantikan. Namun, perlu diketahui bahwa ada beberapa kebiasaan yang bisa membantu memperlambat timbulnya kerutan pada wajah. Penasaran? Yuk, simak di bawah!

1. Jangan lewatkan tabir surya

ilustrasi sunscreen (pexels.com/Tara Winstead)
ilustrasi sunscreen (pexels.com/Tara Winstead)

Dikutip Mayoclinic, kerutan adalah garis dan lipatan yang terbentuk di kulit. Beberapa kerutan bisa langsung terlihat jelas di area mata, mulut, dan leher. Munculnya kerutan disebabkan oleh dua faktor, yakni faktor internal (dari dalam) dan faktor eksternal (dari luar).

Paparan sinar matahari yang berlebihan termasuk penyebab kerutan yang berasal dari luar. Radiasi ultraviolet dari sinar matahari yang intens atau terus-menerus tidak hanya membuat kulit menua lebih cepat, tetapi juga mendorong kerusakan pada sel-sel kulit. Kondisi ini bisa memicu timbulnya bintik-bintik hitam, kerutan, bahkan kanker kulit.

Seorang ilmuwan bioteknologi, Lauren Otsuki, dikutip Mind Body Green menyarankan untuk selalu menggunakan tabir surya walaupun cuaca sedang mendung atau saat beraktivitas di dalam ruangan. Pilih tabir surya yang mempunyai SPF minimal 30 dan oleskan ke wajah setiap hari.

2. Selalu menggunakan pelembap

ilustrasi pelembap (pexels.com/cottonbro studio)
ilustrasi pelembap (pexels.com/cottonbro studio)

Menurut Grace Gallagher, seorang penulis dan sudah diulas secara medis oleh Amanda Caldwell, MSN, APRN-C, praktisi perawat di bidang dermatologi, dikutip Healthline, kulit yang lembap tidak akan mudah mengalami tanda-tanda penuaan dini, termasuk kerutan. Hal ini karena wajah yang terhidrasi memiliki kondisi lebih sehat dan elastis dibandingkan kulit yang kering.

“Pelembap (moisturizer) bisa membantu menghambat kerutan. Kamu mungkin akan terkejut ketika melihat betapa banyaknya kerutan halus yang muncul di area wajahmu akibat kekurangan hidrasi,” jelas Otsuki.

Maka dari itu, gunakanlah pelembap sebanyak 2 kali sehari, yakni pada pagi dan malam hari sebelum tidur. Pertimbangkan juga bahan-bahan, seperti hyaluronic acid, ceramide, squalane, peptida, dan gliserin karena dikenal efektif menghidrasi kulit sekaligus mengurangi tampilan kerutan di wajah.

3. Makan makanan yang kaya vitamin

ilustrasi makan makanan sehat (pexels.com/Nathan Cowley)
ilustrasi makan makanan sehat (pexels.com/Nathan Cowley)

Kebiasaan mengonsumsi makanan sehat dan kaya vitamin juga berpengaruh pada kesehatan kulit, lho. Gallagher menuliskan bahwa membiasakan diri untuk makan makanan seimbang bisa membantu membuat kulit lebih sehat dan tampak muda.

“Makanan yang kaya akan sifat anti-inflamasi atau antioksidan juga dapat meningkatkan elastisitas kulit, sehingga tampak lebih kencang dan bercahaya. Selain itu, makanan tersebut juga melindungi kulit dari radikal bebas dan penuaan dini,” ujarnya.

Beberapa jenis makanan sehat yang bisa kamu konsumsi setiap hari untuk memperlambat datangnya kerutan sangat bervariasi. Mulai dari sayuran seperti brokoli, wortel, paprika, dan sayuran berwarna hijau. Lalu, ada buah-buahan, seperti alpukat dan delima. Kemudian, ada minuman seperti teh hijau, hingga daging seperti daging ikan salmon.

4. Hindari merokok

ilustrasi merokok (pexels.com/cottonbro studio)
ilustrasi merokok (pexels.com/cottonbro studio)

Kalau kamu termasuk orang yang sering merokok, sebaiknya segera hentikan kebiasaan buruk ini, ya. Sebab, selain mengganggu kesehatan organ tubuh, merorok juga mendorong munculnya kerutan di wajah. Dikutip Mayoclinic, setiap orang pasti bisa terbebas dari kebiasaan merokok sekalipun kamu adalah seorang perokok berat.

Hal tersebut tentu akan berhasil apabila diawali dengan tekad yang kuat serta upaya terus-menerus (konsistensi). Kamu masih punya kesempatan untuk memperbaiki kulit dan memiliki kulit yang lebih sehat sesuai keinginan.

“Gerakan mengerutkan bibir secara berulang untuk menghirup asap dapat menyebabkan kerutan dini di sekitar mulut,” kata Gallagher. “Jika kamu termasuk perokok aktif, cobalah untuk mendiskusikan tentang program penghentian merokok dengan tenaga kesehatan profesional untuk membantumu berhenti,” tambahnya.

5. Tidur dengan posisi telentang

ilustrasi tidur (pexels.com/Ketut Subiyanto)
ilustrasi tidur (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Siapa sangka, posisi tidur bisa memengaruhi kondisi kulit. Dalam hal ini, posisi tidur telentang dapat meminimalisir munculnya kerutan dibandingkan dengan posisi tidur miring atau tengkurap. Ini karena posisi tidur telentang bisa membantu mencegah tekanan berlebih pada wajah.

Meskipun kerutan yang timbul akibat posisi tidur yang kurang tepat mungkin bersifat sementara, tapi jika kamu lebih sering tidur dengan posisi miring, kamu mungkin akan melihat perubahan tekstur kulit di sisi yang lebih sering kamu gunakan untuk bersandar di bantal. Selain itu, penggunaan sarung bantal berbahan katun juga membantu mencegah iritasi kulit.

Kerutan memang tidak dapat dihindari, tapi bukan berarti tidak bisa diperlambat. Meskipun suatu hari nanti kulitmu akan mengalami penuaan akibat bertambahnya usia, tapi percayalah kamu bisa menua dengan cantik dan sehat apabila rutin merawat kulit serta terbiasa menjalani rutinitas yang baik.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Pinka Wima Wima
EditorPinka Wima Wima
Follow Us

Latest in Life

See More

5 Red Flag Emosional di Balik Pola Pikir yang Selalu Terstruktur

11 Sep 2025, 14:16 WIBLife