Tips Atasi Rontok dan Kebotakan Karena Hormon, Pilih Olenolic Acid!
ilustrasi rambut rontok (freepik.com/freepik)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kerontokan rambut mungkin jadi permalasahan yang kerap dialami banyaK orang. Tapi, tahukah kamu bahwa 80 persen laki-laki dan 50 persen perempuan ternyata pernah alami kerontokan akibat masalah hormon.
Kondisi ini dikenal juga dengan istilah Androgenetic Alopecia (AGA), yakni kondisi di mana kadar hormon Dihydrotestosterone (DHT) terus naik sehingga membuat folikel rambut terus menipis. Ingin tahu lebih jauh tentang kondisi ini? Yuk, simak penjelasan dan tips perawatannya di bawah!
1. Penyebab Kerontokan
perawatan rambut rontok akibat hormon (dok.Bonvie Haircare)Secara umum, AGA bisa disebabkan oleh pengurangan progresif pada diemeter, panjang, dan pigmentasi rambut. Sedangkan, untuk penipisan rambut yang memicu kebotakan itu bisa terjadi akibat efek testosteron metabolit dihydrotestosterone (DHT) pada folikel rambut sensitif androgen. Jika dibiarkan tanpa penanganan, ini dapat memicu kebotakan dini pada rambut kepala.
“Justru AGA ini adalah penyebab utama kerontokan dan penipisan rambut yang bisa dialami oleh pria maupun perempuan. Kalau efek hormon ini tidak diatasi, mau pakai produk apapun yang membangun keratin, protein, atau folikel rambut gak akan selesai masalah rontoknya,” jelas dr. Abelina Dpl. AAAM, MM, MARS.
2. Atasi Kerontokan dengan Oleanolic Acid
perawatan rambut rontok akibat hormon (dok.Bonvie Haircare)Terkait cara menghambat dan mengatasi kerontokan pada rambut, dr. Abelina menjelaskan, bahwa dibutuhkan upaya untuk menghambat pembentukan hormon DHT. Salah satu bahan yang dinilai efektif dan aman bisa mengatasi AGA dengan target langsung ke DHT adalah Oleanolic Acid.
Editor’s picks
Hal tersebut telah dibuktikan lewat uji coba yang dilakukan kepada 42 perempuan yang alami kondisi AGA. Dari hasil uji coba tersebut menunjukkan, penggunaan kandungan Oleanolic Acid, Biotinil dan juga Apigenin mampu membuat pertumbuhan rambut yang lebih banyak.
Gak hanya itu, ternyata penelitian serupa juga pernah dilakukan pada penelitian in vitro 2019 oleh Chun-yu Lei di Acta Medica Mediterranea. Untuk hasil yang diperoleh, menunjukkan bahwa Oleanoic Acid memberikan efek paling kuat untuk mendorong pertumbuhan rambut di antara 55 obat herbal Cina. Ini disebabkan karena Oleanolic Acid dapat secara langsung menghambat aktivitas 5α-reduktase dan mengurangi dampak DHT.
Baca Juga: 5 Masker Rambut L'Oreal untuk Merawat dan Mempercantik Rambut
3. Pilih produk perawatan yang sudah teruji oleh tenaga profesional
perawatan rambut rontok akibat hormon (dok.Bonvie Haircare)Selain melihat kandungan bahannya, saat memilih produk perawatan rambut yang mengandung Oleanolic Acid, pastikan juga jika sudah teruji secara profesional. Ini menjadi penting karena menyangkut kualitas dan efektivas yang ditawarkannya. Salah satu yang bisa dijadikan pertimbangan, yakni Bonvie haircare.
Septio Sadikin, Direktur sekaligus Formula Advisor di Bonvie, mengungkapkan, "Lebih dari 150,000 pelanggan yang kami miliki, memotivasi untuk terus memberikan yang terbaik secara natural dan efektif. Hal ini kami wujudkan lewat riset mendalam untuk setiap kandungan produk, seperti salah satunya OleanolicAcid. Tidak berhenti di situ, kami juga sebisa mungkin memberikan harga yang paling terjangkau guna membuat Bonvie ramah di segala kalangan".
Itulah informasi seputar tips yang bisa dilakukan untuk atasi masalah kerontokan rambut akibat hormon. Memilih produk perawatan yang tepat sesuai kebutuhan tentu jadi kunci utamanya. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: 7 Produk Hair Care untuk Rambut Kering, Merawat sampai Kulit Kepala
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
