Saat kita sudah mencintai seseorang, kita tentu rela melakukan apapun demi kebahagiannya. Kamu tak ingin dia merasa kecewa dengan sikap maupun perilaku kita.
Hal tersebut banyak membuat orang lain rela mengubah dirinya sendiri agar pasangannya merasa nyaman ketika berada di dekatnya. Namun, sebenarnya ada beberapa hal yang tak perlu kamu lakukan untuk membahagiakan pasangan. Apa sajakah itu? Yuk, cari tahu!
Seseorang yang benar-benar mencintaimu tak akan mempermasalahkan kekurangan yang ada pada fisikmu, atau bahkan memaksamu untuk merubahnya. Mereka akan menerimamu apa adanya dan memahami bahwa tak ada manusia yang sempurna.
Jangan pernah mengubah penampilan fisikmu yang berujung merugikanmu demi kebahagiaannya. Kamu harus mencintai fisikmu dan selalu menjadi diri sendiri supaya merasa nyaman.
Banyak orang yang rela mengubah pilihan kariernya demi pasangan, bahkan rela tertekan menjalani pekerjaan yang tidak sesuai dengan minat. Ini berarti kamu hanya berfokus pada kebahagiaan pasanganmu saja, tanpa memikirkan diri sendiri.
Lebih buruknya lagi, kamu bahkan bersedia melepaskan karier impianmu yang bisa membuat kamu lebih semangat dalam menjalani hidup. Perlu kamu pahami bahwa pasangan yang baik, akan selalu mendukungmu dalam segala kesempatan, apalagi yang berhubungan dengan karier yang kamu minati. Bukan justru menghentikan mimpi dan mengubahnya menjadi apa yang dia mau.
Jika dia mulai mengatur siapa saja yang boleh berteman denganmu atau bahkan membatasimu untuk berteman, ini berarti sudah ada tanda-tanda bahwa dia bukanlah orang yang baik untukmu. Tindakannya bisa dibenarkan jika dia melarangmu untuk bergaul dengan orang yang merugikan hidupmu.
Namun, jika dia asal melarangmu, maka kamu tak perlu untuk menurutinya karena dia tak punya alasan yang jelas untuk membuatmu menjauhi teman-temanmu, karena memang dia tidak mempunyai hak.
Memperoleh restu keluarga, terutama orangtua tentu penting dalam sebuah hubungan percintaan. Jika kamu dan dia tak memperoleh restu, pasti ada alasannya. Entah berdasarkan pada bibit, bobot, dan bebet.
Kamu harus mempertimbangkan baik-baik dan mencari tahu kenapa keluargamu sampai tak merestui hubunganmu, karena setiap keluarga ingin anggota keluarganya memperoleh pasangan yang terbaik. Jangan sampai kamu menyesal nantinya jika kamu tetap memaksakan untuk bersama, sedangkan restu dari keluarga tidak kamu dapatkan.
Sejumlah hal di atas tidaklah perlu kamu rubah demi kebahagiaan pasangan. Berjuang untuk pasangan sangat dibolehkan, namun jangan sampai mempengaruhi kehidupanmu untuk mengarahkan ke hal negatif, ya!