5 Cara Hadapi Pasangan yang Sering Minta Kebutuhannya Dipenuhi

23 Okt 2022, 13:00 WIB

illustrasi pasangan (pexels.com/Tim Douglas)

Berhasil memenangkan hati orang yang kamu sukai selama ini adalah hal yang paling menyenangkan. Rasanya dunia sedang memihak kepadamu. Namun, di balik perasaan senangnya, kamu mulai menyadari bahwa dirinya gak benar-benar sosok pasangan yang pengertian.

Yup, dirinya kerap kali memberikan kode dibelikan sesuatu, dan bahkan memintamu memenuhi kebutuhan bulannya. Awalnya, kamu mungkin gak keberatan dengan hal tersebut. Namun, semakin lama, semakin dia gak tahu diri dengan sikapnya. Apa lagi ditambah dengan hubungan kalian yang masih sebatas pacaran saja.

Nah, untuk menyikapi dengan betul sikapnya ini, yuk beranikan diri melakukan beberapa hal ini padanya. Let's scroll!

1. Upayakan untuk jujur jika kamu kurang nyaman atas sikapnya

Ilustrasi pasangan ngobrol (pexels.com/mentatdgt)

Masalah uang adalah hal yang sensitif. Jika memang kamu kurang nyaman dengan sikapnya ini, cobalah jujur dengannya, apa lagi jika kamu merasa kamu ingin membuat hubungan ini menjadi lebih baik lagi.

Pastikan untuk mengutarakannya dengan hati-hati agar dia gak tersinggung. Sebagai tambahan, kamu juga bisa memberinya pemahaman bahwa masalah uang seperti yang dia minta darimu bisa menjadi penyebab rusaknya hubungan.

Jika kamu bisa memberitahunya dengan baik dan benar, dia pasti memahaminya. Namun, jika dia malah ngambek, berarti memang dia hanya memanfaatkanmu saja. Meski pahit, kamu harus sadar kenyataannya.

2. Kasih tahu bahwa kamu bisa mengabulkannya hanya untuk yang sifatnya penting

ilustrasi pasangan berbincang (pexels.com/William Fortunato)

Jika kamu amat sangat mencintainya, dan gak tega jika harus menolak dirinya, maka kamu bisa mulai memandang kepentingan dari hal apa yang diminta darinya. Jika sifatnya hanya keinginan, kamu bisa menolaknya, tapi jika memang kebutuhan yang begitu penting, kamu bisa mengabulkannya.

Lalu, bagaimana cara melakukannya? Pertama, kamu bisa tanyakan dulu padanya, untuk apa barang yang dia inginkan. Jika memang alasannya masuk akal, kamu bisa langsung membelikannya. Sementara, jika dirasa alasannya hanyalah karena keinginan semata, kamu bisa dengan halus menolaknya dengan memberikannya pengertian bahwa kamu hanya mau membelikannya jika memang dia butuh.

3. Jangan pernah beritahu isi saldo tabunganmu

ilustrasi berbincang (pexels.com/cottonbro)

Sekali lagi dikatakan, membicarakan tentang masalah keuangan itu sangat sensitif. Meski kamu sangatlah mencintainya, bukan berarti kamu harus terbuka tentang isi tabunganmu, terlebih kalian masih awal pacaran.

Ketika kamu terbuka berapa jumlah tabunganmu, hal yang ditakutkan adalah dia akan memanfaatkanmu. Jika ada keinginannya yang gak kamu turuti dan belikan, dia akan mengungkit kamu punya uang banyak dan gak peduli dengannya. Hal ini dapat memperkeruh hubungan dengan banyak masalah.

4. Bersikap tegas

ilustrasi berbicara (pexels.com/Diva Plavalaguna)

Tahukah kamu jika dia terus memintamu membelikan barang yang diinginkan, dan menuntutmu memenuhi keinginannya, itu semua merupakan tanda bahwa dia matrealistis. Mungkin kamu sungkan untuk menolaknya, tapi kamu juga harus paham bahwa mencari uang itu sulit.

Cobalah bersikap lebih tegas. Kamu bisa langsung mengutarakan bahwa kamu keberatan dengan hal ini. Batasi dirimu untuk gak terlalu luluh dengan sikapnya karena jika dipaksakan hanya akan membuatmu menyesal.

5. Katakan kamu juga perlu kebutuhan lain untuk menolaknya

ilustrasi pasangan berdebat (pexels.com/RONDNAE Productions)

Apa tujuanmu bekerja? Tentunya untuk memenuhi semua kebutuhan hidupmu, bukan? Lalu, apa jadinya jika kerja kerasmu juga harus memenuhi kebutuhan pasanganmu? Kamu harus dua kali lebih bekerja keras dan ini membuatmu lebih capek.

Untuk mengatasi masalah ini, cobalah jujur padanya bahwa kamu punya juga kebutuhan lainnya, yang harus dipenuhi. Kamu bisa menolaknya dengan halus sembari mengatakan kebutuhanmu dengan jujur.

Mungkin kamu akan cukup sulit melakukannya, tapi ini perlu sekali demi kelangsungan hubunganmu ke depannya dan keadaan finansialmu. Jika bukan sekarang kamu bertindak, maka mau sampai kapan pasangan akan terus bersikap demikian? Jadi, buang jauh-jauh rasa gak enak hati atau takut pasangan memutuskanmu karena jika dia mencintaimu, dia akan paham dengan apa yang kamu katakan dan lakukan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.