Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Hadapi Pasangan yang Keras Kepala, Tetap Tenang Bro! 

ilustrasi pasangan (unsplash.com/No Revisions)

Setiap orang memiliki sifat yang berbeda-beda dan tentunya tidak ada yang sempurna. Sifat positif tentu akan dibarengi dengan sifat negatif. Salah satu sifat yang terkadang sulit untuk diterima adalah keras kepala. Apalagi itu terjadi pada pasangan kita.

Untuk menanggapinya, tentu memutuskan hubungan bukanlah jalan keluar yang terbaik. Oleh sebab itu, berikut ini adalah beberapa tips untuk menghadapi pasangan yang keras kepala. Yuk, simak ulasan berikut!

1. Mengetahui waktu dan suasana hati yang tepat

ilustrasi pasangan (unsplash.com/Sarah Noltner)

Ketika ingin membicarakan sesuatu pada pasanganmu yang keras kepala, kamu harus mengetahui waktu yang tepat dan pada saat suasana hatinya sedang baik. Hal ini dikarenakan waktu dan suasana hati yang tepat bisa berpotensi besar membuat pendapatmu diikuti atau ia akan memihakmu.

Oleh karena itu, jika kamu merasa ia sedang lelah atau mood-nya sedang tidak bagus, maka akan lebih baik jika kamu mengurungkan niatmu dulu untuk mendiskusikan sesuatu, apalagi membicarakan suatu hal yang berhubungan dengan hal-hal yang bersifat sensitif.

2. Mendengarkan dan memahami jalan pikirannya

ilustrasi pasangan (unsplash.com/No Revisions)

Biasanya orang yang keras kepala akan sulit menerima, jika pendapat seseorang tidak sesuai dengan pemikirannya. Dalam hal ini, kamu sebaiknya membiarkan ia untuk mengutarakan pendapatnya dan mencoba untuk memahami jalan pikirannya mengarah ke mana.

Selanjutnya, saat ia telah selesai menjelaskannya, maka tibalah waktumu untuk memberikan pendapat. Dengan saling memberikan kesempatan dan saling berkompromi satu sama lain, maka akan meruntuhkan keras kepala pasanganmu.

3. Berusaha mengambil hatinya

ilustrasi pasangan (unsplash.com/Andrew Wise)

Semua orang pastinya akan lunak jika ada orang yang berhasil mengambil hatinya. Begitupun juga pasanganmu yang memiliki sifat keras kepala. Dengan begitu, kamu bisa memberikan kenyamanan dan keamanan yang memang ia butuhkan, seperti menghiburnya saat sedih, selalu ada untuknya, atau memperhatikan keselamatannya. 

Bila pasanganmu telah nyaman bersamamu, maka kamu bisa membagi keluh kesahmu dan tak perlu ragu untuk mengatakan jika kamu tidak sependapat dengan sikap keras kepalanya terhadap sesuatu.

4. Mengungkapkan rasa cinta

ilustrasi pasangan (unsplash.com/Vladimir Kudinov)

Tak peduli seberapa lama kamu dan ia telah membina hubungan, mengungkapkan rasa cinta tetaplah penting, demi hubungan kalian agar tetap langgeng dan harmonis.

Katakan padanya bahwa kamu mencintai dan menerimanya apa adanya, apapun keadaannya. Dengan rutin mengatakan cinta kepadanya, maka ia akan mengurangi sikap keras kepalanya saat berhadapan denganmu.

5. Memiliki kesabaran yang luas

ilustrasi pasangan (unsplash.com/Toa Heftiba)

Menjadi orang yang sabar memanglah tidak mudah, karena dituntut untuk bisa menahan emosi dalam keadaan apa pun. Walaupun kesabaran memang ada batasnya, namun tetap saja, untuk menghadapi pasangamu yang keras kepala diperlukan kesabaran yang begitu luas. Karena, jika kamu mudah tersulut emosi, maka akan memperburuk keadaan dan akan sulit untuk menemukan jalan keluar jika terdapat suatu masalah.

Mempunyai pasangan yang keras kepala memang memiliki tantangan tersendiri. Namun, setiap manusia mempunyai sisi positif dan negatif, tinggal bagaimana kamu dan dia mencoba yang terbaik untuk mempertahankan hubungan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ratna Herlina
EditorRatna Herlina
Follow Us