5 Persepsi Keliru Mengenai Orang yang Belum Pernah Pacaran, Simak!
ilustrasi pria dan wanita sedang duduk bersama. (Pexels.com/Tirachard Kumtanom)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Seorang netizen di Twitter mencuitkan opininya kalau dia merasa orang yang berumur lebih dari 25 tahun dan belum pernah bepacaran dianggap akan membuat repot calon pasangannya kelak. Cuitan tersebut sontak mendapat berbagai respon dari pengguna Twitter yang lain.
Sebagian besar orang mengamini ucapan akun tersebut, sebagaian besar lagi menyangkal pendapat ini. Tapi kalau kamu berusia lebih dari 25 tahun dan belum pernah pacaran sama sekali, bukan lantas kamu tak berharga, kok. Berikut sederet persepsi yang keliru mengenai orang yang belum pernah pacaran. Simak bersama, yuk!
1. Dianggap tidak tahu caranya mengontrol emosi
ilustrasi seorang wanita menangkan seorang pria. (Pexels.com/Mikhail Nilov)Emosi merupakan tanggung jawab setiap individu. Perihal mengontrol emosi, semua orang pasti memiliki caranya sendiri-sendiri. Tak peduli pernah pacaran atau belum pernah pacaran, seseorang pasti mampu mengontrol emosi masing-masing. Memangnya mereka yang belum pernah pacaran sama sekali tak pernah bersingunggan atau bersitegang dengan orang lain?
Jawabannya pasti pernah, bukan? Ada keluarga, teman, guru, dosen, dan orang lain di sekelilingnya yang pernah terlibat konflik sehingga muncul berbagai macam emosi. Jadi, persepsi belum pernah dianggap tidak tahu cara mengontrol emosi sepenuhnya salah besar, ya. Mereka yang belum pernah pacaran juga manusia pada umumnya, kok.
2. Sulit dalam membangun komunikasi
ilustrasi pria dan wanita sedang ngobrol. (Pexels.com/EKATERINA BOLOVTSOVA)Pengertian komunikasi paling sederhana ditafsirkan sebagai sebuah cara untuk satu orang atau lebih dalam menciptakan atau menggunakan informasi agar terhubung baik dengan orang lain atau lingkungan. Apakah lantas dengan belum pernah berpacaran seseorang sulit dalam membangun komunikasi? Tentu saja tidak, bukan?
Meski belum pernah berpacaran tak lantas orang tersebut belum pernah bekomunikasi dengan lawan jenis sama sekali. Lagipula, dengan banyaknya kasus, cerita, pengalaman yang ia dapatkan entah di dunia nyata maupun lewat tayangan yang disaksikan, ia juga pasti mampu untuk membangun komunikasi dengan orang lain utamanya lawan jenis.
3. Cenderung keras kepala
ilustrasi pria dan wanita sedang ngobrol. (Pexels.com/Sora Shimazaki)Status hubungan sama sekali tak ada kaitannya dengan sifat keras kepala. Mereka yang punya pacar banyak juga, kok yang punya sifat seperti ini. Mereka yang pernah pacaran juga sama. Jadi, rasanya terlalu aneh bila melabeli seseorang yang belum pernah pacaran punya sifat keras kepala.
Editor’s picks
Hanya terbiasa hidup sendiri selama bertahun-tahun lantas dengan mudahnya melabeli seseorang begitu egois dan kerasa kepala. Lucu saja untuk didengarkan, bukan? Tak elok dan terlalu dangkal untuk melabeli seseorang ini itu hanya karena punya nol pengalaman dalam hubungan asmara.
Baca Juga: 6 Karakter Buruk yang Membuat Gebetan Auto Ilfeel, Segera Ubah!
4. Sering dibilang tidak laku
ilustrasi seorang pria. (Pexels.com/mentatdgt)Tak semua orang beruntung dalam hubungan asmara. Lantas, apa benar langsung melabeli seseorang dengan kata ‘tidak laku’. Manusia bukan komoditi barang yang bisa dinilai laku tidaknya. Belum pernah pacaran sama sekali juga bukan berarti orang tersebut tidak menarik. Seseorang tak perlu rasanya menonjolkan sesuatu dalam dirinya sebatas hanya supaya memiliki pengalaman pacaran.
Belum beruntung dalam hal percintaan bukan lantas membuat nilai seseorang menurun, kok. Bukan lantas membuat mereka tidak berharga. Bukan urusan kita juga untuk melabeli laku atau tidaknya seseorang.
5. Disebut payah dalam mengatasi konflik suatu hubungan
ilustrasi konflik antara pria dan wanita. (Pexels.com/Yan Krukov)Konflik merupakan hal yang kerap kita jumpai dalam hidup. Meski tak punya pengalaman sama sekali, bukan berarti seseorang tak bisa mengatasi konflik dalam hubungan. Lagi pula, kenapa sih sebagai manusia kita begitu mudahnya mendiskriminasi seseorang dari pengalaman yang dimiliki? Toh, belum bukan berarti tidak bisa sama sekali.
Mereka juga pasti pernah punya konflik dengan lawan jenis atau membantu temannya yang memiliki masalah dengan kekasihnya. Meski belum pernah mengalami bukan berarti tak punya solusi, kan?
Lagi pula mereka yang punya pasangan atau pernah punya pasangan juga pasti pernah merasa payah dalam mengatasi konflik dalam hubungan mereka sendiri. Tak perlu memberikan justifikasi semacam itu kepada mereka yang belum pernah pacaran, ya!
Semoga, ke depannya kita tak lagi membedakan seseorang dan memberikan persepsi serta penilaian kita terhadap seseorang hanya berdasarkan belum atau sudahnya mereka dalam berpacaran. Pacaran bukan acuan kematangan dan kedewasaan seseorang, kok. Semua orang punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing tak perlu merasa superior hanya karena sudah punya pacar dan mantan yang banyak.
Baca Juga: 5 Tanda Cowok Tak Punya Waktu Buat Iri dengan Pencapaian Orang Lain
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
