3 Buku dalam Serial The Kane Chronicles, Padukan Mitologi Mesir!

The Kane Chronicles adalah serial buku karya Rick Riordan yang mengisahkan petualangan dua saudara, Sadie dan Carter Kane, yang terhubung dengan mitologi Mesir kuno. Dikenal dengan gaya penulisan yang menghibur dan penuh petualangan, Rick Riordan membawa pembaca memasuki dunia yang kaya akan sejarah, mitos, dan karakter dewa-dewi Mesir yang menarik.
Serial ini tidak hanya menawarkan aksi dan petualangan, tetapi juga menyampaikan pesan tentang pentingnya keluarga, keberagaman, dan menghargai warisan budaya. Dengan penggunaan humor dan karakter yang relatable, sang penulis berhasil membuat mitologi Mesir lebih aksesibel dan menarik bagi pembaca muda.
Bagi kamu yang tertarik dengan dunia mitologi, langsung saja intip ketiga buku dalam serial The Kane Chronicles di bawah ini. Cek sampai habis, ya!
1. The Red Pyramid

Setelah enam tahun berpisah, Carter Kane dan adiknya, Sadie, akhirnya bertemu kembali pada Malam Natal di British Museum. Ayah mereka, Dr. Julius Kane, yang merupakan seorang ahli mesir, berjanji akan memperbaiki keadaan keluarga mereka. Namun, keadaan menjadi kacau ketika Julius memanggil sosok misterius yang mengusirnya dan menyebabkan ledakan besar.
Setelah peristiwa tersebut, Carter dan Sadie menyadari bahwa para dewa Mesir Kuno bangkit kembali, termasuk dewa Set yang memiliki rencana mengerikan. Untuk menyelamatkan ayah mereka, kedua saudara ini harus menjalani perjalanan berbahaya yang akan mengungkap kebenaran tentang keluarga mereka dan hubungannya dengan House of Life, sebuah ordo rahasia yang telah ada sejak zaman para firaun.
2. The Throne of Fire

Carter Kane dan saudara perempuannya, Sadie, terjebak dalam masalah sejak para dewa Mesir Kuno muncul di dunia modern. Sebagai keturunan House of Life, mereka memiliki beberapa kekuatan, tetapi waktu yang diberikan para dewa untuk menguasai keterampilan mereka di Brooklyn House sangat terbatas. Kini, musuh terberat mereka, ular kekacauan Apophis, bangkit dan jika mereka tidak mencegahnya dalam beberapa hari ke depan.
Untuk melawan Kekuatan Kekacauan, mereka harus membangkitkan dewa matahari Ra. Namun, ini adalah tugas yang sangat sulit bagi penyihir mana pun. Mereka harus mencari tiga bagian Buku Ra dan mempelajari mantra-mantranya, sementara lokasi Ra sendiri masih menjadi misteri.
3. The Serpent's Shadow

Carter dan Sadie Kane kembali berjuang melawan Apophis, ular kekacauan yang mengancam dunia dengan kegelapan abadi. Dalam situasi yang semakin sulit, para penyihir dari House of Life hampir terjebak dalam perang saudara. Para dewa juga terpecah belah, meninggalkan Brooklyn House dalam kondisi terdesak melawan kekuatan chaos.
Satu-satunya harapan mereka adalah mantra kuno yang bisa mengubah bayangan Apophis menjadi senjata, tetapi sihir itu telah hilang selama ribuan tahun. Untuk menemukannya, mereka harus bergantung pada hantu pembunuh seorang penyihir kuat yang mungkin bisa membantu mereka, atau malah menuntun mereka ke kematian di dunia bawah tanah. Nasib dunia manusia tergantung pada keluarga Kane dalam penutupan yang mendebarkan dari The Kane Chronicles.
Melalui perjalanan Sadie dan Carter Kane, Rick Riordan berhasil menciptakan dunia yang kaya akan karakter, intrik, dan pengetahuan tentang mitologi yang jarang diangkat dalam sastra anak muda. Bagi para penggemar mitologi dan petualangan, serial ini dapat menjadi rekomendasi yang tak boleh dilewatkan.