Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 MBTI yang Menghindari Keramaian Saat Malam Tahun Baru, Ada ISTP!

ilustrasi pria menghabiskan malam tahun baru di rumah
ilustrasi pria menghabiskan malam tahun baru di rumah (freepik.com/freepik)
Intinya sih...
  • ISFJ menghindari keramaian malam tahun baru karena merasa lebih tenteram di lingkungan yang familiar dan terkontrol.
  • INFJ memilih ketenangan untuk menetapkan niat baru dan menjaga kejernihan emosi serta fokus pada tujuan jangka panjang.
  • ISTP menyukai aktivitas yang memberi kontrol penuh atas waktu dan lingkungan, sehingga memilih menghabiskan malam tahun baru secara sederhana.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Malam tahun baru kerap identik dengan keramaian, pesta kembang api, dan hiruk pikuk perayaan yang berlangsung hingga larut malam. Suasana tersebut sering dianggap sebagai momen puncak untuk berkumpul dan menutup tahun dengan energi besar. Namun, tidak semua orang merasakan kenyamanan dalam kondisi yang padat dan penuh stimulasi. Sebagian individu justru memilih suasana tenang untuk merefleksikan perjalanan setahun terakhir.

Dalam kajian kepribadian, MBTI kerap digunakan untuk memahami kecenderungan seseorang dalam merespons lingkungan sosial. Tipe kepribadian tertentu memiliki sensitivitas lebih tinggi terhadap kebisingan, kepadatan manusia, serta perubahan ritme aktivitas yang drastis. Malam tahun baru dapat menjadi momen yang melelahkan secara mental bagi tipe-tipe tersebut.

Mereka lebih suka menghabiskan malam tahun baru dengan lebih tenang, langsung saja intip kelima MBTI yang menghindari keramaian saat malam tahun baru berikut ini. Kepoin, ya!

1. ISFJ

ilustrasi pria menghabiskan malam tahun baru di rumah
ilustrasi pria menghabiskan malam tahun baru di rumah (freepik.com/freepik)

ISFJ dikenal sebagai pribadi yang menghargai stabilitas, tradisi, dan rasa aman. Keramaian malam tahun baru sering dipersepsikan sebagai situasi yang tidak terprediksi dan menguras energi. Kebisingan, kerumunan besar, serta perubahan suasana yang cepat dapat menimbulkan kelelahan mental. ISFJ cenderung merasa lebih tenteram ketika berada di lingkungan yang familiar dan terkontrol.

Pilihan ISFJ untuk menghabiskan malam tahun baru di rumah mencerminkan kebutuhan akan ketenangan dan makna personal. Aktivitas sederhana seperti menyiapkan hidangan favorit atau merenungkan pencapaian setahun terakhir memberi kepuasan emosional yang mendalam. Kebahagiaan bagi ISFJ tidak selalu hadir dalam bentuk perayaan besar, melainkan dalam kehangatan suasana yang terjaga.

2. INFJ

ilustrasi pria menghabiskan malam tahun baru di rumah
ilustrasi pria menghabiskan malam tahun baru di rumah (freepik.com/freepik)

INFJ memiliki dunia batin yang kompleks dan reflektif. Keramaian malam tahun baru sering dianggap mengganggu proses perenungan yang menjadi kebutuhan alami tipe ini. Suasana penuh sorak dan suara keras dapat memicu overstimulation yang membuat INFJ menarik diri. Ketenangan menjadi ruang penting untuk menyelaraskan pikiran dan perasaan.

Bagi INFJ, malam pergantian tahun adalah waktu ideal untuk melakukan evaluasi diri dan menetapkan niat baru. Kesendirian bukan berarti kesepian, melainkan kesempatan untuk terhubung lebih dalam dengan nilai-nilai personal. Menghindari keramaian membantu INFJ menjaga kejernihan emosi dan fokus pada tujuan jangka panjang yang bermakna.

3. ISTP

ilustrasi pria menghabiskan malam tahun baru di rumah
ilustrasi pria menghabiskan malam tahun baru di rumah (freepik.com/freepik)

ISTP dikenal sebagai pribadi praktis yang menyukai kebebasan dan efisiensi. Keramaian malam tahun baru sering dipandang sebagai situasi yang tidak efektif dan penuh gangguan. Kepadatan manusia serta keterbatasan ruang gerak dapat menimbulkan rasa tidak nyaman. ISTP lebih menyukai aktivitas yang memungkinkan kontrol penuh atas waktu dan lingkungan.

Menghabiskan malam tahun baru secara sederhana memberi ruang bagi ISTP untuk menikmati kebebasan personal. Aktivitas seperti merakit sesuatu, menonton tayangan favorit, atau beristirahat tanpa tekanan sosial terasa lebih memuaskan. Keputusan menghindari keramaian mencerminkan kebutuhan ISTP akan ruang pribadi dan ketenangan fungsional.

4. INTJ

ilustrasi pria menghabiskan malam tahun baru di rumah
ilustrasi pria menghabiskan malam tahun baru di rumah (freepik.com/freepik)

INTJ memiliki kecenderungan berpikir strategis dan terstruktur. Keramaian malam tahun baru sering dianggap tidak selaras dengan kebutuhan akan fokus dan ketertiban. Suasana yang penuh distraksi dapat mengganggu proses berpikir mendalam yang menjadi ciri khas INTJ. Tipe ini cenderung selektif dalam memilih kegiatan sosial.

Bagi INTJ, malam tahun baru lebih bermakna ketika digunakan untuk perencanaan dan refleksi. Menyusun target, mengevaluasi pencapaian, serta merancang langkah ke depan memberikan kepuasan intelektual. Menghindari keramaian bukanlah bentuk penarikan diri sosial, melainkan strategi untuk menjaga produktivitas mental dan kejernihan tujuan.

5. INFP

ilustrasi pria menghabiskan malam tahun baru di rumah
ilustrasi pria menghabiskan malam tahun baru di rumah (freepik.com/freepik)

INFP dikenal sebagai pribadi yang idealis dan sensitif terhadap suasana emosional. Keramaian malam tahun baru dapat terasa terlalu bising dan dangkal bagi tipe ini. Intensitas suara dan energi massa sering memicu kelelahan emosional. INFP lebih nyaman dalam suasana yang memungkinkan ekspresi perasaan secara autentik.

Menghabiskan malam tahun baru dengan aktivitas kreatif atau reflektif memberi ruang bagi INFP untuk meresapi makna pergantian waktu. Menulis, mendengarkan musik, atau merenungkan harapan menjadi cara merayakan tahun baru yang lebih selaras dengan nilai batin. Pilihan menghindari keramaian membantu INFP menjaga keseimbangan emosi dan kepekaan perasaan.

Preferensi menghindari keramaian saat malam tahun baru tidak dapat dipisahkan dari karakter dan kebutuhan psikologis masing-masing individu. Lima tipe MBTI tersebut menunjukkan bahwa ketenangan sering kali menjadi sumber kebahagiaan yang sederhana.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Wahyu Kurniawan
EditorWahyu Kurniawan
Follow Us

Latest in Men

See More

[QUIZ] Kamu Bakal Kehilangan Dia kalau Gak Gerak Cepat

26 Des 2025, 16:00 WIBMen