Mukjizat Nabi Hud dan Murka Allah terhadap Kaum 'Ad 

Mukjizat pertama adalah Nabi Hud pertama adalah mampu mendatangkan kekeringan dan musim kemarau yang sangat panjang kepada Kaum 'ad. Hal itu dikarenakan saat Nabi Nuh mengingatkan kaum tersebut untuk bersyukur atas tanah yang subur dan kekayaan yang mereka miliki serta tidak menyembah berhala, Kaum 'Ad justru membantahnya.

Oleh karena itu, Nabi Hud berkata : "Ya Tuhanku, tolonglah aku karena mereka mendustakanku". Kemudian Allah Swt. pun berfirman "Dalam sedikit waktu lagi pasti mereka akan menjadi orang-orang yang menyesal.' Lalu dimusnahkanlah mereka oleh suara guntur dengan hak dan kami jadikan mereka sebagai sampah banjir, maka kebinasaanlah bagi orang-orang yang zalim.'" (QS Al Mu'minun ayat 31-41)

Melihat Kaum 'Ad yang masih ingkar, Nabi Nuh tetap dengan sabar mendakwahi mereka. Namun karena kaum tersebut sudah terlalu keterlaluan, Nabi Nuh pun meminta pertolongan pada Allah Swt.

Tak butuh lama, murka Allah Swt. pun diluapkan dengan membuat badai dahsyat selama delapan hari, tujuh malam. Walhasil ternak-ternak beterbangan, bangunan runtuh, dan penduduk yang tidak mau beriman hancur lebur.

Allah berfirman: "Angin itu tidak membiarkan satu pun yang dilaluinya, kecuali dijadikannya seperti serbuk." (QS Adz Dzariyat ayat 42)

Setelah azab bertubi-tubi dari Allah Swt. kepada Kaum 'Ad praktis hanya menyisakan nabi Hud dan beberapa penduduk yang mau beriman pada-Nya. Kemudian sanga nabi dan pengikutnya hijrah ke daerah Hadramaut, Yaman untuk memulai kehidupan baru.

Lewat kesabaran Nabi Hud yang luar biasa, ia diganjar mukjizat berupa pertolongan dan rahmat Allah Swt. baik di dunia dan akhirat. Seperti yang dijelaskan dalam Al-Qur'an sebagai berikut:

"Maka kami selamatkan Hud serta orang-orang yang bersamanya dengan rahmat yang besar dari kami, dan kami tumpas orang-orang yang mendustakan ayat-ayat kami, dan mereka adalah orang-orang yang tidak beriman." (QS Al Araf ayat 72)

"Dan tatkala datang azab kami, kami selamatkan Hud dan orang-orang yang beriman bersama dia dengan rahmat dari kami. Dan kami selamatkan pula mereka di akhirat dari azab yang berat." (QS Hud ayat 58)

Itulah mukjizat-mukjizat besar yang dimiliki Nabi Nuh a.s. Semoga dengan kisah tersebut kita bisa meneladani kesabaran dan keteguhan Nabi Hud a.s. dalam kehidupan sehari-hari dan menambah keimanan kita kepada Allah Swt.