Dalam sebuah hubungan asmara, memang tak terlepas dari ketidaksempurnaan. Setiap perempuan tentu mendambakan pria yang akan menjadi pasangannya mempunyai sikap yang gentleman.
Namun, sesungguhnya bagi para perempuan, menjadi gentleman tak harus selalu bertindak seperti pahlawan, lho! Beberapa hal sederhana ini justru membuatnya berpikir kalau kamu memiliki sifat gentleman. Apa saja? Yuk, simak!
Menunggu adalah hal yang paling membosankan. Ketepatan waktu menjadi salah satu hal penting yang dapat menilai kualitas seorang pria. Seorang pria yang gentleman tak akan membuat pasangannya menunggu terlalu lama, apalagi dalam keadaan sendirian.
Sesungguhnya, membuat orang lain menunggu bukanlah hal yang sopan. Hal ini karena dapat memperlihatkan bahwa kamu tak menghargai waktu seseorang yang sudah mencoba meluangkan waktunya hanya untuk bertemu denganmu.
Sebagian pria mungkin sering melupakan hal-hal penting atau sederhana tentang pasangannya dan sebaiknya kamu bukan salah satunya. Kamu harus mencoba untuk mengingat tanggal-tanggal penting yang berkaitan dengan kamu ataupun dia, misalnya saja hari ulang tahunnya, hari jadi kalian, peringatan kematian, hari ia memperoleh pekerjaan pertamanya, dan lain sebagainya.
Seorang pria yang peduli, ia akan mematahkan anggapan bahwa pria kerapkali melupakan hari-hari penting mereka bersama orang yang mereka cintai dan sayangi. Oleh karena itu, kamu bisa memberinya sedikit kejutan dengan memberinya bunga atau hadiah untuk merayakan hari penting bersama.
Dalam sebuah hubungan asmara, menjadi pendengar yang baik merupakan hal yang penting. Seorang pria yang gentleman, tentu tak keberatan bila harus selalu mendengarkan pasangannya, tak peduli mereka sedang membicarakan hal yang tak penting sekalipun.
Sikap tersebut bisa menunjukkan kepadanya bahwa kamu memang peduli dan memahami apa yang ia rasakan. Seorang pria yang baik, akan selalu berusaha ada untuk mendengarkan bagaimana keluhan pasangannya, bagaimana suasana hatinya, mengapa ia hari ini nampak kesal, dan lain sebagainya.
Meminta maaf bukan berarti menunjukkan kamu lemah atau selalu salah. Justru ini adalah hal yang penting untuk belajar bagaimana meminta maaf, terutama saat melakukan kesalahan.
Seorang pria yang gentleman, ia akan selalu meminta maaf terlebih dahulu. Hal tersebut karena ia mengerti betapa berharganya dan pentingnya hubungan kalian. Selain itu, ia tak akan berpikir untuk mempertaruhkannya hanya karena pertengkaran yang disebabkan oleh hal yang sepele.
Seorang pria yang gentleman akan selalu memastikan bahwa pasangannya selalu merasa aman dan merasa terlindungi setiap saat, baik itu secara fisik, mental, ataupun emosional.
Kamu tak akan pernah membiarkan orang lain melecehkan pasanganmu dan juga merasa tak tega untuk menyakitinya. Kamu berpikir bila menyakitinya, sama halnya dengan menyakiti dirimu sendiri.
Sikap-sikap manis di atas bisa membuat dirimu dicap gentleman oleh pasanganmu. Perlakukan pasanganmu dengan baik, ya!