5 Tips agar Tidak Membawa Tekanan Pekerjaan ke Rumah, Perhatikan!

Tak jarang bahwa pekerjaan bisa menyebabkan pria merasa stres. Meski stres saat bekerja adalah hal yang umum ditemui, namun sebaiknya kamu jangan membawa stres hingga ke rumah. Karena suasana rumah sangat berbeda dengan di kantor, Bro. Di rumah ada keluarga kamu yang tak tahu tentang tekanan kerja yang membuat stres.
Sehingga sebaiknya mereka tak mendapatkan dampak dari tekanan pekerjaan yang kamu dapatkan di kantor. Selain itu hidup menjadi lebih seimbang ketika bisa meninggalkan stres dan tekanan pekerjaan di kantor saja. Kal ini IDN Times bakal bagikan tips apa saja yang bisa kamu lakukan agar tak membawa tekanan pekerjaan yang membuat stres ke rumah. Simak baik-baik tipsnya ya, Bro!
1. Disiplin agar pekerjaan bisa selesai tepat waktu

Salah satu hal yang membuat pekerjaan terasa penuh tekanan adalah masalah waktu. Biasanya stres muncul karena kamu sudah kehabisan waktu namun pekerjaan belum selesai. Solusinya, kamu perlu sangat disiplin terhadap waktu. Pastikan waktu untuk bekerja dimaksimalkan untuk bekerja saja. Jangan lakukan hal lain yang tidak mendukung pekerjaan.
Buat jadwal prioritas pekerjaan mana dulu yang harus kamu kerjakan paling awal sesuai deadline yang sudah ditetapkan. Jika kamu bekerja untuk klien, berikan tenggat waktu yang realistis agar kamu juga tidak ditekan waktu untuk mengerjakannya. Dan disiplinlah mengikuti jadwal yang sudah kamu bikin. Sehingga, saat jam kerja selesai, kamu sudah gak memikirkan pekerjaan lagi di rumah.
2. Buat transisi yang menyenangkan antara kantor dan rumah

Saat mendapat tekanan pekerjaan yang bikin stres, sebaiknya jangan langsung pulang ke rumah dulu. Kamu bisa mencoba membuat jeda untuk transisi yang lebih halus antara kondisi kantor yang penuh tekanan dan rumah yang damai. Sepulang kerja, buat diri kamu rileks dulu. Bisa dengan mampir untuk sekadar minum kopi, mendengarkan musik favorit selama perjalanan pulang, atau nongkrong sebentar bersama teman.
Hindari masih membicarakan pekerjaan saat menjalani transisi ini. Buat pikiran lebih rileks biar stres pekerjaan bisa mereda, barulah pulang ke rumah. Dengan rutinitas transisi ini, maka sampai rumah kondisi kamu sudah lebih santai dan gak membawa stres dari kantor.
3. Pisahkan perlengkapan kerja dan pribadi di rumah

Agar gak terbayang-bayang nuansa kantor yang penuh tekanan sebaiknya jauhkan perlengkapan kerja kamu setelah di rumah. Baik tas, laptop, buku catatan, atau pakaian kerja, sebaiknya dipisahkan dan jauhkan dari pandangan kamu. Letakkan perlengkapan kerja di ruang atau meja khusus. Sehingga saat di rumah, kamu benar-benar ganti suasana yang lebih damai dan nyaman.
Jika kamu perlu menggunakan barang yang sama antara ke kantor dan aktivitas luar kantor, seperti misalnya tas, sepatu, atau pakaian, jangan ragu membeli model lain untuk kamu gunakan di luar aktivitas kantor. Tak masalah punya dua tas berbeda, satu untuk kantor dan satu untuk aktivitas di luar kantor. Namun perasaan kamu lebih tenang karena tak terbayang nuansa kantor gara-gara melihat tas yang kamu pakai, Bro.
4. Hindari membicarakan hal negatif tentang kantor di rumah

Saat sedang berkumpul bersama keluarga, sebaiknya hindari membicarakan masalah di kantor ke keluarga. Karena keluarga tak ingin mendengar keluhan darimu. Ini bisa memengaruhi vibe rumah yang seolah kamu membawa stres ke rumah.
Cukup ceritakan hal-hal positif saja jika ingin bercerita tentang lingkungan kantor ke keluarga. Namun jika kamu memang butuh cerita masalah di kantor, sebaiknya atur waktu dan tempat khusus, sehingga tak membuat suasana rumah dan kantor jadi tercampur. Selain itu, anggota keluarga juga lebih siap mendengar masalahmu.
5. Ingat bahwa hidup gak melulu tentang pekerjaan

Sebagian besar waktu seorang pria mungkin dihabiskan dengan pekerjaannya. Paling tidak kamu bekerja 8 jam per hari, bukan? Namun bukan berarti seluruh hidupmu hanyalah tentang pekerjaan, Bro. Ada kalanya kamu perlu menyeimbangkan hidup dengan beristirahat dari sibuknya pekerjaan, dan menikmati kehangatan keluarga di rumah.
Hidup juga perlu seimbang bukan, Bro? Kamu bekerja juga untuk membuat keluarga bahagia. Sehingga jangan sampai pekerjaan yang seharusnya membuat kehidupan keluarga bahagia karena kebutuhan tercukupi justru malah menjadi kurang bahagia karena kamu terlalu stres. Jadi seimbangkan hidupmu untuk tetap memberi ruang untuk keluarga dan kegiatan luar kantor.
Seorang pria memang perlu bekerja untuk memberi manfaat kepada orang banyak dengan pekerjaan yang dilakukan. Dan mendapatkan stres saat bekerja itu wajar. Namun kamu perlu menjaga kehidupan rumah tetap nyaman dengan gak membawa beban kerja ke rumah melalui tips-tips di atas ya, Bro!